Senin, 01 April 2024

Karakter Paling Dibenci dalam Wuxia Universe (The Most Hated Character on Wuxia Universe)

Artikel yang pastinya akan menuai kontroversi dari para penikmat wuxia khususnya bagi penggemar beberapa karakter yang nantinya akan disebut di bawah. Tapi sekali lagi, ini hanya pendapatku pribadi. Ingat, setiap orang punya selera dan semuanya tetap kembali pada selera masing-masing orang. Meski seluruh dunia memaki dan membenci tapi kalau hati kalian tetap menyukai dan mengidolakan sosok tersebut, tentu itu adalah hak asasi kalian, bukan? Aku atau siapa pun tak berhak melarang. Anggap saja artikel ini hanya sekedar menambah pengetahuan kalian bahwa apa yang kalian sukai, belum tentu orang lain akan menyukainya juga.

Xiao Long Ni dan Yang Guo (Yoko)

Karena dunia ini memang terdiri dari banyak kepala. Apa yang kita sukai, belum tentu orang lain akan menyukainya. Begitu juga dengan artis, presiden, lagu, drama/film, dan bahkan karakter dalam novel tertentu. Sekali lagi, bila ini tidak sama dengan pendapat kalian, harap dimaklumi, tidak semua orang menyukai apa yang kalian sukai dan tidak semua orang membenci apa yang kalian benci.

Thio Beng (Zhao Min) dan Thio Bu Kie (Zhang Wuji)

Anggap saja artikel ini hanya sekedar untuk bersenang-senang alias Just For Fun. So, take it easy dan gak perlu baper. Kalau merasa sakit hati dengan isi artikel ini, cukup tutup dan pergilah dengan damai, carilah artikel yang sesuai dengan keinginan kalian.

Berikut ini adalah Tujuh Karakter Paling Dibenci dalam Wuxia Universe :
1. Yang Guo (Yoko) and Xiao Long Ni dalam “Return Of The Condor Heroes”.

Return Of The Condor Heroes 2006


Return Of The Condor Heroes 2014

Dua kata yang paling pas untuk menggambarkan karakter Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni adalah PENGKHIANAT BANGSA! 

Yang Guo (Yoko) adalah putra dari Yang Kang (Yo Kang) dan Mu Nian Chi (Bok Liam Chu). Dia adalah tokoh utama dalam “Return Of The Condor Heroes” atau yang dikenal dengan “Kembalinya Pendekar Rajawali”, yang merupakan novel kedua Trilogi Pendekar Rajawali karangan Jin Yong (Louis Cha).

Andy Lau as Yang Guo (Yoko) 1983


Louis Khu as Yang Guo (Yoko) 1995

Yang Guo (Yoko) digambarkan sebagai sosok pria yang egois, mau menang sendiri, pemberontak, tidak tahu sopan, tidak tahu terima kasih, licik, jahat dan tidak peduli pada orang lain. Sepertinya sifat Yang Guo (Yoko) ini dia warisi dari ayahnya, Yang Kang (Yo Kang), yang juga memiliki sifat yang sama.

Istilahnya
“Like Father, Like Son” alias “Anak meniru ayahnya.” Karena di dalam tubuhnya mengalir darah pemberontak yang jahat (Yang Kang) jadilah anaknya juga sama.


Andy Lau dan Idy Chan : Versi Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni yang dipuja banyak orang.
Yang memuja mereka pastilah orang-orang egois juga >_<



Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni dari masa ke masa

Yang Guo (Yoko) diceritakan sebagai anak yatim piatu saat pertama kali bertemu Guo Jing dan Huang Rong. Sang Ibu, Mu Nian Chi (Bok Liam Chu) sudah meninggal. Yang Guo (Yoko) sempat dibawa ke Pulau Bunga Persik dan berniat dirawat oleh Guo Jing dan Huang Rong, namun Yang Guo (Yoko) yang nakal, gak tahu sopan santun, gak tahu diri, egois dan ingin menang sendiri, selalu saja bertengkar dengan Guo Fu (Kwee Hu) dan juga Wu besar dan Wu kecil.


Xiao Long Ni dari masa ke masa.

Hingga akhirnya entah dia kabur atau diculik (gak inget karena sudah lama banget nonton versi Andy Lau), akhirnya pergi dari Pulau Persik dan bertemu dengan Xiao Long Ni yang menerimanya sebagai murid tapi menolak dipanggil guru, dan meminta Yang Guo (Yoko) memanggil “Bibi”. Dan seperti telah diduga, pasangan guru dan murid ini pada akhirnya saling jatuh cinta. Cinta yang egois dan sama sekali tidak romantis apalagi indah.


Carmen Lee as Xiao Long Ni 1995.

Yang membuatku sangat membenci karakter Yang Guo (Yoko) ini adalah gara-gara Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni menolak membantu Guo Jing mempertahankan Benteng Xiang Yang dan lebih memilih indehoi bikin anak dalam kuburan kuno, sehingga membuat Guo Jing sekeluarga harus gugur di Benteng Xiang Yang. WHAT A SELFISH HERO ARE THEY! Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni adalah PAHLAWAN PALING EGOIS yang PERNAH AKU KENAL!

Return Of The Condor Heroes 1995 : Louis Khu dan Carmen Lee.

I simply HATE Return Of The Condor Heros as the two leads (Yang Guo and Xiao Long Ni) were so IRRITATING and they were made to look good at the expense of others including ruining the characters of Guo Jing and Huang Rong who were my favorite characters from Legend Of The Condor Heroes.

Oh ya, ada satu lagi alasan kenapa Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni PANTAS DIBENCI, yaitu :

Karena sejak awal, Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni sudah memiliki niat untuk memenggal kepala Guo Jing dan Huang Rong agar bisa ditukar dengan obat penawar racun bunga cinta, tidak peduli walau Guo Jing sangat menyayangi Yang Guo (Yoko) melebihi rasa sayangnya pada putrinya sendiri.

Return Of The Condor Heroes 1983 : Andy Lau dan Idy Chan.

Return Of The Condor Heroes 2006 : Liu Yi Fei and Huang Xiao Ming.

Tapi apa balasannya? Yang Guo (Yoko) yang tidak tahu diri malah menginginkan kepala Guo Jing. SANGAT JAHAT, EGOIS, MENYEBALKAN! Kok bisa ya ada “Pahlawan” sejahat ini? Dan kok bisa juga ada banyak orang yang mengidolakan orang jahat ini?

Kalau seandainya Guo Jing ada di posisi Yoko, Guo Jing PASTI LEBIH MEMILIH MATI daripada harus membunuh orang yang sangat menyayanginya. Well, tapi YANG GUO (YOKO) KAN JAHAT BANGET! Dia mah mana peduli? Yang ada dalam otaknya hanya bibik, bibik, dan bibik... Eerrrrrrr! Cinta buta gak pake hati! Jahat, egois, gak tahu sopan, gak tahu terima kasih, licik, pemberontak, itulah Yang Guo (Yoko)! -___-


Huang Xiao Ming as Yang Guo (Yoko) 2006.
Memerankan karakter manusia paling egois sangat pas untuknya,
lihatlah wajahnya yang memancarkan dendam!

Lalu saat itu Huang Rong juga sedang mengandung bayi kembar. Orang waras dan punya hati pasti bisa mikir kalau WANITA HAMIL TAK BOLEH DISAKITI APALAGI DIBUNUH! Tapi apa faktanya? Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni tetap ingin membunuh Huang Rong demi mendapatkan obat Penawar racun bunga cinta.


Idy Chan, Xiao Long Ni yang menjadi favorite banyak orang.

Gagal membunuh Guo Jing dan Huang Rong, Xiao Long Ni yang SANGAT EGOIS, JAHAT DAN GAK PUNYA HATI, justru memilih menculik bayi Guo Xiang yang baru lahir untuk ditukar dengan obat penawar racun bunga cinta.

Bayi baru lahir, butuh ASI ibunya tapi malah diculik dan dijauhkan dari ibunya. Padahal XIAO LONG NI sendiri adalah wanita, kalau dia di Posisi Huang Rong, gimana perasaannya? Pasti langsung
Playing Victim, sok teraniaya dan menyalahkan seluruh dunia persilatan.


Liu Yi Fei, Xiao Long Ni tercantik sepanjang masa.

WANITA IBLIS KAYAK XIAO LONG NI kok bisa dijadikan PEMERAN UTAMA? Dan kok bisa PEMUJANYA BANYAK? Apakah pemujanya juga segerombolan setan yang tak punya hati dan mendukung seorang wanita menculik bayi wanita lain dengan tujuan ingin membunuh bayi malang itu?


Michelle Chen, Xiao Long Ni terjelek sepanjang masa. Habis liat Liu Yi Fei langsung jomplang.
Uda jelek karakternya, jelek wajahnya, jelek model rambutnya, jelek pula kostumnya >_<

The love between Yang Guo dan Xiao Long Ni are more “You Love me, I Love you, as long as we’re together, we’ll be happy and I don’t care about anyone but you! Not even the life of newborn baby.”

Artinya : Kisah cinta antara Yang Guo dan Xiao Long Ni lebih seperti, “
Kau mencintaiku, aku mencintaimu, asalkan kita bisa bersama, kita pasti akan bahagia dan aku tidak peduli pada orang lain kecuali dirimu! Bahkan juga tidak peduli pada hidup seorang bayi yang baru lahir.”


Versinya Andy Lau adalah satu-satunya versi yang pernah kutonton.

Sepanjang hidupku, aku hanya menonton satu versi “Return Of The Condor Heroes” yaitu versi Andy Lau dan Idy Chan. Itupun karena ditayangkan di stasiun televisi swasta di era tahun 1990-an. Dan begitu tahu ceritanya, aku uda gak mau lagi nonton versi remake-nya yang lain.


Mao Xiao Hui as New Xiao Long Ni 2019.
Padahal aku suka Liu Meng Li, sayang banget dia jadi Xiao Long Ni juga. Untung nonton "Chinese Paladin 4" duluan.

Sudah cukup! Bencinya sampe ke tulang sama nih pasangan gak bermoral. Sampai sekarang pun hubungan antara guru dan murid masih dianggep tabu dan terlarang, apalagi di jaman dulu. Gak habis pikir apa yang dipikirin nih kakek satu yang menciptakan karakter utama annoying seperti ini >__<.

Dan bukan hanya aku saja yang membenci karakter Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni, namun juga banyak orang di luar sana. Dan ini adalah sedikit contohnya : 
Karakter paling dibenci dalam novel Jin Yong

2. Thio Bu Kie (Zhang Wuji) dalam
“Heaven Sword and Dragon Sabre”.
THIO BU KIE ADALAH PENGKHIANAT BANGSA yang berikutnya. Karakter yang tidak kalah egoisnya dari Yang Guo (Yoko) dan Xiao Long Ni.


Thio Bu Kie (Zhang Wuji) dari masa ke masa.

Entah kenapa Jin Yong suka sekali membuat karakter Pahlawan Egois, ya? Apa sekarang pengertian “Pahlawan” sudah berbeda arti? Yang jahat dijadikan pahlawan sedangkan yang baik malah dijadikan penjahat. Gak habis pikir dengan Kakek Jin Yong.


Thio Bu Kie (Zhang Wuji) dari masa ke masa.

Note : Aku nyebutnya Thio Bu Kie aja ya, karena uda terbiasa. Maklum, aku cuma nonton sekali waktu salah satu stasiun televisi swasta menayangkan “Pedang Pembunuh Naga” versi Tony Leung dan Kitty Lai. Waktu itu penamaannya memakai Bahasa konghu, bukan mandarin seperti sekarang.

Thio Bu Kie adalah putra satu-satunya dari salah satu murid Partai Butong yaitu Thio Chiu San (Zhang Chui Shan) dan In Soso (Yin Shu Shu) yang merupakan putri Tunggal dari Ketua Partai Elang Putih. Saat terjadi perebutan
“Pedang Pembunuh Naga”, In Soso dan Thio Chui Shan tak sengaja terdampar bersama di sebuah pulau kecil bersama Chia Shun, si Singa Emas yang saat itu memegang Pedang pusaka tersebut.


Thio Bu Kie bersama kedua orangtuanya : Thio Chui Shan (Zhang Chui San) dan In Soso (Yin Shu Shu) versi 1986.

Sepasang pria dan wanita dewasa terdampar bersama di sebuah pulau terpencil tentu menimbulkan benih-benih cinta di antara mereka. Mereka akhirnya menikah dan lahirlah Thio Bu Kie.

Thio Bu Kie digambarkan sebagai karakter yang labil, plin plan, tak punya pendirian teguh, terlalu mudah percaya pada orang, gampang ditipu, tak punya ambisi dan tak punya jiwa kepahlawanan dan kepemimpinan sama sekali. 


Tony Leung as Thio Bu Kie 1986.

Jin Yong, sang pengarang pun mengakui bahwa dibandingkan dengan Guo Jing dan Yang Guo (Yoko), Thio Bu Kie adalah karakter yang labil dan plin plan, tak punya pendirian, gampang dihasut, tak punya ambisi serta memiliki jiwa kepahlawanan dan kepemimpinan paling rendah di antara yang lainnya.

Note :
Padahal Yang Guo (Yoko) sendiri tak punya jiwa kepahlawan sama sekali. Kalau dia memang punya jiwa kepahlawanan, dia tidak mungkin tega membiarkan Guo Jing dan Huang Rong yang sudah tua berjuang sendirian mempertahankan Benteng Xiang Yang hingga akhirnya gugur berjamaah satu keluarga. Jiwa kepahlawanan kepalamu, Kek! >_<


Thio Bu Kie 1986. Satu-satunya versi "Pedang Pembunuh Naga" yang aku tonton
dan langsung gak suka dengan karakter kedua tokoh utama yang egois abiz  >_<

Thio Bu Kie menjadi Ketua Partai Ming pun karena desakan dan permintaan dari orang-orang yang tak sengaja dia selamatkan. Singkat kata, Thio Bu Kie adalah karakter yang terlalu lembek dan plin plan. Hingga akhir pun, walaupun dia memilih mengasingkan diri bersama Thio Beng namun dia sendiri mengakui bahwa dia tidak benar-benar yakin siapa yang paling dia cintai antara Thio Beng (Zhao Min), Chiu Chi Jiak (Zhou Zhi Ruo), Xiao Zhao atau Yin Li.


Pedang Pembunuh Naga 1986

Yang membuatku membencinya, bukan hanya karena karakternya yang plin plan dan gak punya pendirian, namun juga karena dia lebih memilih mengasingkan diri bersama si Putri Mongol, Putri Raja dari Kerajaan Penjajah dan meninggalkan dunia persilatan, membiarkan rakyat yang terjajah berjuang sendiri. Buat apa punya ilmu Kungfu tinggi kalau ujung-ujungnya ngumpet juga????


Heaven Sword and Dragon Sabre 2019 (Pedang Pembunuh Naga 2019) :
Chiu Chi Jiak (Zhou Zhi Ruo), Thio Bu Kie (Zhang Wuji) dan Thio Beng (Zhao Min)

Definisi PENGKHIANAT BANGSA YANG SESUNGGUHNYA! Setidaknya Yang Guo (Yoko) jadi pengkhianat bangsa karena ngumpet dalam kuburan dan gak mau membantu berperang, tapi ini malah menikahi Tuan Putri dari Penjajah Mongol. Gak habis fikri di luar nurul >_<

3. Thio Beng (Zhao Min) dalam
“Heaven Sword and Dragon Sabre”.
Thio Beng (Zhao Min) adalah tokoh utama wanita dalam seri ketiga Trilogi Pendekar Rajawali yang berjudul “Heaven Sword and Dragon Sabre” alias “Pedang Pembunuh Naga”, yang juga merupakan karangan Jin Yong (Louis Cha).


Thio Beng (Zhao Min) dari masa ke masa.
Yang paling jelek adalah Thio Beng versi Hanwen. Uda tertanam dalam otak "Hanwen", rasanya aneh liat dia (Cecillia Yip) jadi cewek, walo aslinya memang cewek >_<

Thio Beng adalah seorang Putri Mongol yang terlahir dengan nama Princess MinMin Temmur. Dia mendapat mandat dari ayah dan kakak laki-lakinya untuk mencuri kedua senjata pusaka milik orang-orang dunia persilatan di daratan China yaitu “Pedang Pembunuh Naga” dan “Pedang Langit”.


Thio Beng (Zhao Min) dari masa ke masa.
Kalau Briggite Lin (versi Bioskop/Movie) diikutsertakan, maka dialah yang tercantik.

Kedua pedang pusaka itu seharusnya adalah HAK SEPENUHNYA dari PARTAI GOBI karena Partai Gobi adalah partai yang didirikan oleh Guo Xiang (Kwee Siang) yang adalah Putri Guo Jing dan Huang Rong, sedangkan kedua Pedang Pusaka itu adalah pedang yang dibuat dan ditempa oleh Guo Jing dan Huang Rong di mana dalam kedua tersebut diselipkan kitab yang mencatat ilmu “9 Yin (9 Bulan)” dan juga “18 Jurus Penakluk Naga” milik Guo Jing.

Kitty Lai as Thio Beng (Zhao Min) 1986.
Thio Beng tercantik (versi drama) sepanjang masa :








Sebelum Guo Jing dan Huang Rong gugur di Xiang Yang, mereka memberikan kedua pedang tersebut kepada Guo Xiang dan Guo Polu (adik kembar Guo Xiang). Namun sebelum meninggal, Guo Polu memberikan “Pedang Pembunuh Naga” pada sang kakak. Jadi sudah jelas kalau menurut asal usulnya, Partai Gobi-lah yang paling berhak.

Thio Beng (Zhao Min) versi 2019 :





Apalagi “Pedang Langit” memang ada di tangan Partai Gobi sejak awal, entah kenapa “Pedang Pembunuh Naga” malah hilang. Jadi gak salah dong ya kalau Chiu Chi Jiak (Zhou Zhi Ruo) sebagai Ketua Partai Gobi yang baru menginginkan “Pedang Pembunuh Naga” kembali ke Partainya?


Ady An as Thio Beng (Zhao Min) versi 2009.

Harus diakui, Ady An gak cocok jadi Putri Mongol apalagi rambutnya kayak gitu.
Vibesnya kayak Mbok Jamu >_<

Ada hak apa si Putri Mongol ingin merampas "Pedang Pembunuh Naga" dan "Pedang Langit"? Dasar Penjajah gak tahu diri! Duh, benci banget dengan karakter si Putri Mongol yang angkuh ini.


Thio Beng (Zhao Min) versi 2019.

Benar. Thio Beng (Zhao Min) digambarkan
  sebagai karakter yang angkuh, manipulative, pintar mengadu domba, sangat licik, egois dan jahat. Yang dengan beruntungnya bertemu pria bodoh dan tidak punya pendirian serta gampang dihasut dan ditipu seperti Thio Bu Kie.

4. Han Ling Sha dalam
“Chinese Paladin 4”.
Satu kata yang tepat untuk menggambarkan Han Ling Sha adalah TIDAK BERGUNA. Han Ling Sha adalah KARAKTER BEBAN



Bukan hanya karakternya yang tidak berguna dan tidak menarik sama sekali, namun juga adanya masalah perebutan billing dan hujatan yang dilancarkan oleh fandom Ju Jing Yi (pemeran Han Ling Sha) kepada Chen Zhe Yuan (lawan main Ju Jing Yi dalam serial ini) juga menjadi alasan kenapa aku MEMBENCI karakter satu ini.

Han Ling Sha seharusnya digambarkan sebagai seorang gadis cantik yang sedikit manja, ceria, nakal, berani, setia kawan dan juga pintar
(karena mampu membodohi Yun Tian He untuk turun gunung bersamanya).


Namun sayangnya, Ju Jing Yi yang memang kemampuannya aktingnya selalu di bawah rata-rata justru tidak bisa membawa keluar karakter Han Ling Sha yang seharusnya menyenangkan. Justru yang ada malah ke arah Annoying.

Bukannya terlihat cute dan imut saat dia berakting ceria dan manja, namun justru menyebalkan apalagi saat dia selalu membohongi dan menipu Yun Tian He sejak awal. Di mataku dia terlihat sangat manipulative dan licik. Pinter memang, pinter bohong maksudnya. 



Han Ling Sha terkesan egois, mau menang sendiri dan selalu menipu Yun Tian He demi kepentingan pribadinya. Yun Tian He begitu tulus sejak awal, namun Han Ling Sha membalasnya dengan penipuan. Pembohong besar, itulah Han Ling Sha di mataku!


Di mataku, Han Ling Sha adalah karakter yang egois, licik, mau menang sendiri, manipulative, pembohong besar, penipu ulung, dia juga sangat lemah, cengeng, sedikit-sedikit pingsan, diculik, disandera kemudian diselamatkan oleh Yun Tian He. Siklusnya terus berulang sepanjang drama. Sangat membosankan!

Di episode terakhir pun, saat Yun Tian He bertarung mati-matian melawan Xuan Xiao dan Su Yao serta sempat mati beneran dan jiwanya bahkan sempat terlepas dari tubuhnya, yang dilakukan Han Ling Sha hanya menangis tersedu dan sebelumnya dia juga hampir pingsan.
CUMA NANGIS T.T Sayang gak ada fotonya waktu dia nangis di episode terakhir. Tar aku cari lagi di weibo deh.

Han Ling Sha hampir pingsan saat Final Battle dan Yun Tian He harus menyalurkan tenaga dalam untuknya.

First Billing, tokoh utama wanita, tapi di episode terakhir adegan pertempuran malah nangis doang? Zhao Ling Er lebih berguna darimu, Ling Sha! Setidaknya Ling Er meninggal dalam pertempuran, dia ikut bertempur melawan Monster Ular. Lah loe apa? Cuma modal nangis dan hampir pingsan, minta First Billing pula. GAK PANTES TAHU GAK?

Saat Zhao Ling Er
“Chinese Paladin 1” bertarung dan bahkan tewas dalam pertempuran dan Tang Xue Jian “Chinese Paladin 3” bahkan rela mengorbankan nyawanya untuk Jing Tian saat Pedang Iblis meminta tumbal, nah ini Ling Sha malah cuma nangis doang? Memang benar-benar definisi BEBAN!


Han Ling Sha, yang hobinya pingsan >_<

Uda karakternya boring abiz, lemah, cuma beban, gak ada perkembangan sejak episode 1, gitu-gitu aja. Kalau gak nangis, ya pingsan, diculik, disandera lalu diselamatkan, lagi dan lagi, tapi masih ngotot First Billing pula. Padahal tahu kalau ceritanya BUKAN TENTANG HAN LING SHA!

Tapi emang dasar
JU JING YI GAK TAHU DIRI, ya dia bodoh amat lah walau BUKAN kisahnya dia, yang penting namanya tetap NOMOR SATU. Ju Jing Yi dan Han Ling Sha memang memiliki satu kesamaan yaitu sama-sama egois.



Padahal sejak awal cerita ini dimulai, sudah diperlihatkan adegan orang tua Yun Tian He, lalu kemudian Yun Tian He remaja, BUKAN HAN LING SHA!

Kisah keluarga Han Ling Sha pun hanya diceritakan satu episode saja, tidak seperti kisah keluarga Yun yang sudah dibahas sejak episode 1 dan menjadi inti kisah
Chinese Paladin 4 ini. Kisah mengenai keluarga Han Ling Sha hanya diperlihatkan secara sekilas alias selayang pandang dan hanya sebagai bumbu pelengkap semata, itupun hanya satu episode saja. SETIDAK PENTING ITU PERAN HAN LING SHA bahkan kalau dihapus pun gak ngefek dalam cerita.


Sebagai penguasa baru Pedang Wang Shu pun, Ling Sha tak mampu memegangnya. Lalu apa gunanya dia jadi Penguasa Baru Pedang Wang Shu jika untuk memegang saja dia tidak mampu? Tidak ada gunanya! Selain diserap kekuatannya oleh Su Yao. See? Salahkah jika aku mengatakan bahwa karakter Han Ling Sha SANGAT TIDAK BERGUNA?

Itu sebabnya aku sangat bingung dan tidak habis pikir, bagaimana bisa
PERAN SETIDAK PENTING ITU dan SETIDAK BERGUNA ITU MASIH NGOTOT dan NGEYEL minta FIRST BILLING!


Yup, sebenarnya nama Ju Jing Yi-lah yang berada di urutan pertama dalam credit title di akhir penayangan drama, dialah yang pada akhirnya memenangkan "drama" perebutan billing. Namun sejujurnya aku merasa JU JING YI TIDAK PANTAS MENDAPATKAN POSISI FIRST BILLING mengingat perannya yang sama sekali tidak berguna.


Sepertinya Han Ling Sha memang pantas menjadi salah satu karakter PALING DIBENCI dalam wuxia Universe. Uda karakternya gak berguna, artisnya sombong dan nge-diva plus fandomnya barbar pula. Klop banget deh.

5. Yang Kang (Yo Kang) dalam
“Legend Of The Condor Heroes”.
Satu lagi PENGKHIANAT BANGSA, yaitu Yang Kang (Yo Kang), bapaknya si Yang Guo (Yoko). Dia adalah karakter Pengkhianat Bangsa yang pertama, kemudian baru Yang Guo (Yoko) di seri kedua, dan pengkhianat berikutnya adalah Thio Bu Kie (Zhang Wuji).

Yang Kang (Yo Kang) adalah salah satu karakter pendukung dalam Trilogi Pendekar Rajawali seri pertama yang berjudul
“Legend Of The Condor Heroes” yang merupakan novel karangan dari Jin Yong (Louis Cha).


Yang Kang dari masa ke masa.
Zhou Jie 2003 adalah Yang Kang (Yo Kang) terjelek sepanjang masa.

Yang Kang (Yo Kang) adalah putra dari Yang Tie Xin (Yo Tiet Sin) dan Bao Shi Ruo yang terkenal sangat cantik dan lemah lembut. Karena Pangeran ke-4 dari Kerajaan Chin (Jin), Wang Yen Hong Lieh jatuh cinta pada Bao Shi Ruo dan ingin menjadikannya istri, dengan licik Wang Yen Hong Lieh merancang fitnah keji untuk menghabisi dua keluarga Guo dan Yang.

Kemudian dia menikahi Bao Shi Ruo dan mengakui anak dalam kandungannya sebagai anaknya. “
Salah Bunda Mendidik”, mungkin itulah istilah yang tepat untuk menggambarkan karakter Yang Kang (Yo Kang) ini.


Michael Miu as Yang Kang (Yo Kang) 1983.

Yang Kang (Yo Kang) yang tidak mengetahui asal usulnya tumbuh menjadi anak yang sombong, egois, mau menang sendiri dan suka memandang rendah orang lain karena statusnya yang adalah Pangeran Kecil negara Chin.

Yang Kang (Yo Kang) sangat mencintai statusnya sebagai Pangeran Kecil Kerajaan Chin dan bahkan saat mengetahui identitas aslinya pun, Yang Kang (Yo Kang) si pengkhianat tetap tidak bersedia mengakui ayah kandungnya sendiri yang ternyata adalah rakyat jelata Kerajaan Sung. Hingga Yang Tie Xin tewas pun, Yang Kang menolak mengakuinya dan tidak sudi memanggilnya “Ayah”.

Gallen Luo as Yang Kang (Yo Kang) 1994.

Yang Kang (Yo Kang) adalah pengkhianat bangsa. Dia lebih berpihak pada Kerajaan Chin dan bahkan menentang Guo Jing, kakak angkatnya sendiri. Tidak heran bila kelak sang Putra, Yang Guo (Yoko) pun mewarisi sifat pengkhianat dari sang ayah.

Pepatah mengatakan
“Like Father, Like Son” yang artinya “Anak sama seperti ayahnya”, ayahnya pengkhianat maka anaknya juga. Darah pengkhianat mengalir dalam tubuh Yang Guo (Yoko).

Justin Yuan Hong as Yang Kang (Yo Kang) 2008 :









Bedanya, Yang Guo (Yoko) berkhianat dengan cara bersembunyi di dalam kuburan kuno dan tidak mau tahu tentang urusan dunia luar. Bodo amat walaupun banyak rakyat jelata mati karena penyerangan bangsa Mongol, bodo amat walau keluarga Pamannya (Guo Jing) harus gugur berjamaah demi mempertahankan benteng Xiang Yang dari serangan Mongol, bodo amat walau China dijajah Mongol.

Kata Yang Guo (Yoko) : “Bodo amatlah ya, yang penting gue mah indehoi sama ayang Long Ni di dalem kuburan, sayang-sayangan bikin anak.”


Chen Xing Xu as Yang Kang (Yo Kang) 2017.

Sementara Yang Kang (Yokang) berkhianat secara terang-terangan dengan berpihak pada Chin dan hampir membunuh semua pendekar Daratan China. Yah, itulah bedanya Yang Guo (Yoko) dan Yang Kang (Yo Kang), namun sebenarnya mereka sama, sama-sama pengkhianat bangsa.

6. Zhao Ling Er dalam “Chinese Paladin 1”.
Jujur, sebelum nonton “Chinese Paladin 4”, Ling Er adalah karakter wanita paling kubenci dalam “Chinese Paladin Universe”, namun setelah Han Ling Sha muncul, kedudukan Zhao Ling Er spontan tergeser. 



Walaupun akting Liu Yi Fei sangat kaku dan minim ekspresi serta karakternya terbilang sangat membosankan, Namun setidaknya Liu Yi Fei sangat tahu diri dan tidak berebut billing dengan Hu Ge, sang aktor utama.

Liu Yi Fei tahu dan sadar diri kalau kisah
“Chinese Paladin” adalah tentang tokoh utama pria, jadi dia dengan rendah hati membiarkan Hu Ge berada di posisi pertama alias First Billing. Begitu juga dengan Yang Mi, tokoh utama wanita dalam “Chinese Paladin 3”. 


Lalu Guli Nazha dalam “Chinese Paladin 5” dan Esther Yu Shu Xin dalam “Chinese Paladin 6”, mereka semua SANGAT TAHU DIRI kalau kisah “Chinese Paladin” series ini BUKAN BERKISAH TENTANG PEMERAN WANITA, MELAINKAN PEMERAN PRIA. Jadi mereka semua dengan sadar diri menerima dengan rendah hati menjadi second billing.


Berbeda dengan Ju Jing Yi YANG TERAMAT SANGAT TIDAK TAHU DIRI, hingga NGOTOT MINTA FIRST BILLING. HANYA JU JING YI, satu-satunya pemeran utama wanita “Chinese Paladin” series yang TIDAK TAHU DIRI. 

Apa yang membuatnya berpikir bahwa dia HARUS BERBEDA? KENAPA? 
Apa yang membuat Han Ling Sha begitu istimewa hingga merasa dia pantas mendapatkan First Billing?

Pada kenyataannya,
TAK ADA YANG ISTIMEWA DARI HAN LING SHA! Dia bukan siapa-siapa! 



Setidaknya jika dibandingkan dengan Zhao Ling Er, Ling Er adalah keturunan Dewi Nuwa, dia punya kekuatan. Dan setidaknya Zhao Ling Er ikut bertempur melawan Monster Ular Leviathan di episode terakhir hingga menyebabkannya tewas dalam pertempuran. Setidaknya Zhao Ling Er berjasa di episode terakhir, tidak seperti Han Ling Sha yang hanya bisa pingsan dan menangis terisak. HAN LING SHA IS USELESS CHARACTER EVER!

Zhao Ling Er diceritakan sebagai Putri dari Kerajaan Nan Zhao. Ibunya adalah Ratu dari Kerajaan Nan Zhao yang juga merupakan keturunan Dewi Nuwa. Namun karena hasutan Menteri yang jahat, Bai Yue (Moony) yang ingin merampas tahta, dia memfitnah sang Ratu sebagai jelmaan Siluman Ular yang ingin menyakiti seluruh rakyat. Yang sebenarnya, Moony-lah yang telah melepaskan Monster ular Leviathan agar membuat kekacauan di Kerajaan Nan Zhao.


Akhirnya Sang Ibu terpaksa menunjukkan wujud aslinya yang separuh ular agar bisa mengalahkan Monster Laut Leviathan dan menguncinya di dalam sebuah danau. Tapi karena itu pulalah, Sang Ibu akhirnya berubah menjadi sebuah patung. Zhao Ling Er yang masih kecil kemudian diselamatkan oleh Li Xiao Yao (yang melakukan perjalanan waktu ke masa lalu) untuk kemudian membawa Ling Er dan pengasuhnya ke sebuah pulau terpencil bernama Fairy Island.

Sepuluh tahun kemudian, Li Xiao Yao datang ke pulau itu untuk mencari obat Penawar untuk bibinya. Akhirnya Li Xiao Yao dan Ling Er bertemu Kembali dan Ling Er serta pengasuhnya segera mengenali Li Xiao Yao sebagai penyelamatnya. Pengasuh Ling Er bahkan meminta Li Xiao Yao menikahi Ling Er sebagai syarat pertukaran obat. Dan begitulah kisah mereka dimulai. 


Inti cerita dari “Chinese Paladin 1” adalah mencari Zhao Ling Er dan membawanya pulang kembali ke Kerajaan Nan Zhao untuk mencari ayah kandungnya, serta mengalahkan Moony dan Monster Laut Leviathan.

Background Zhao Ling Er sangat jelas. Dia adalah seorang
Princess dari Kerajaan Nan Zhao, the one and only Princess from Nan Zhao Kingdom. Ibunya adalah seorang Ratu yang juga keturunan Dewi Nuwa dan ayahnya adalah seorang Raja. Background yang sangat mentereng, kan? Tidak seperti Han Ling Sha yang gak jelas, hanya sekedar keturunan keluarga Han yang terkena kutukan berumur pendek karena mendapat hukuman akibat nekat menerobos makam terlarang dan mencuri benda pusaka di dalamnya. Gak ada yang menarik samsek.


Hanya saja sayangnya, karakter Zhao Ling Er sangat membosankan. Ling Er terlalu lemah. Dia kerapkali menangis, menangis dan menangis setiap ada masalah yang menimpanya. Seolah dia menaklukkan hati seorang pria hanya melalui air matanya. Cowok gak tega ngeliat cewek lemah yang dikit—dikit nangis, lalu merasa harus melindunginya, dan kemudian lama-lama jadi cinta. Seperti itu kesannya.

Zhao Ling Er memang digambarkan sebagai seorang gadis muda yang lemah lembut, terlalu lemah hingga sedikit-sedikit meneteskan air mata, tak banyak bicara, lebih suka memendam semuanya dalam hati dan sangat egois. Ling Er hanya memikirkan perasaannya sendiri. Dia berpikir Li Xiao Yao menyukai Lin Yue Ru, itu sebabnya dia selalu mendorong Li Xiao Yao pergi darinya dan dia selalu menghilang lagi, lagi dan lagi.


Sepanjang drama hanya diperlihatkan siklus yang sama dan terus berulang, yaitu Ling Er menghilang, kemudian Li Xiao Yao mencari, kemudian ketemu, lalu Ling Er kembali mendorong Xiao Yao pergi, dan setelah itu Ling Er menghilang lagi, Li Xiao Yao kembali mencari. Terus seperti itu hingga akhir. Gimana gak bosen coba? >_<

Karakternya benar-benar membosankan. Ditambah lagi ekspresi wajah Liu Yi Fei hanya seperti itu-itu saja. Dia sedih, gembira, tertekan, kesepian, ekspresinya sama semua. Benar-benar kaku. Udah karakternya boring abiz ditambah aktrisnya gak bisa akting pula, ekspresinya sama semua.

Ling Er hanya terlihat keren saat di episode terakhir di mana dia bertarung melawan Monster Ular Leviathan hingga akhirnya harus berakhir terbunuh dan meninggalkan Li Xiao Yao bersama putri mereka. Sisanya
useless abiz.


Aku gak bisa mengatakan Ling Er totally useless after I watched Han Ling Sha’s character. Setidaknya walau di sepanjang drama Zhao Ling Er memang useless, namun di episode akhir saat Final Battle, Ling Er akhirnya menunjukkan kekuatannya.

Berbeda dengan Han Ling Sha yang benar-benar tidak berguna sejak awal hingga akhir.
Final Battle pun, dia cuma modal nangis >_<

Itu sebabnya karakter Zhao Ling Er akhirnya turun ke posisi terakhir untuk “Karakter yang Paling Dibenci dalam Wuxia Universe”. Mungkin jika di masa depan, aku menonton serial wuxia lagi dan ada karakter lain yang lebih layak dibenci, posisi Zhao Ling Er akan tergeser.

Credit : All Pictures belong to owners.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Native Ads