Author : LIANA HUI
Starring :
Kim Hyun Joong, Heo Young Saeng, Kim Kyu Jong, Park
Jung Min and Kim Hyung Jun.
“ Uhh, malam ini sangat dingin, Lebih baik
kita cepat pulang ke rumah. Yang lain pasti sudah kelaparan menunggu kita”, ujar
Kyu pada Manajer Hyung, seraya berjalan cepat-cepat sambil membawa makanan
untuk anggota yang lain.
“
Aisshh, kenapa cepat-cepat ? Mereka bisa menunggu. Lagipula kita juga belum
makan “, sahut Manajer Hyung, mencoba mengiringi langkah kaki Kyu Jong yang
cepat. Tapi tiba-tiba Kyu melihat sesuatu terjatuh di jalan dan berhenti untuk
melihatnya.
“
YAAA !!! Apa maksudnya ini ? Kau yang minta untuk cepat-cepat tapi sekarang kau
tiba-tiba berhenti ?”, gerutu Manajer Hyung padanya.
“
Hyung..”, serunya pada Manajer Hyung, saat dia menyadari apa yang dia lihat barusan. Kyu berlutut dan
memungutnya. Kyu melihat Seekor burung kecil terjatuh di jalanan dan dia
melihat sayapnya terluka, burung berwarna putih yang sangat kecil dan
kesakitan.
“
Kurasa burung kecil ini terluka, bolehkah aku membawanya ke apartment dan
merawatnya hingga dia sembuh ?? “, Tanya Kyu Jong seraya menunjukkan burung
kecil di tangannya.
“
Bukankah itu hanya seekor burung, kenapa kau harus begitu peduli ?”, Tanya
Manajer Hyung cuek.
“ Tapi seekor burung juga makhluk hidup. Mereka juga
mahkluk ciptaan Tuhan dan bukankah kita harus bersikap baik terhadap semua
makhluk ciptaan Tuhan ? Baik itu Manusia atau hewan ?”, Kyu Bersikeras.
“
Lalu, jika seandainya kau besok menemukan macan terluka apa kau akan merawatnya
juga ?”, seru Manajernya.
“
Tidak akan ada macan yang berkeliaran di jalanan, jadi jangan khawatir, aku
tidak akan membawa macan itu pulang “, jawab Kyu. Manajernya hanya menghela
napas.
“
Aku tidak tau Kyu, kita tidak di ijinkan memelihara binatang “, jawab
Manajernya pasrah.
“ Aku tau. Tapi burung
kecil ini kelihatan tersesat dan sayapnya terluka. Aku janji akan melepaskannya
jika dia sudah sembuh. Kumohon Hyung “, pintanya memohon.
“ Jangan menatapku dengan
mata seperti itu, kau tau aku tidak akan tega menolak permintaanmu. Tapi tanyalah pada Hyun Joong lebih dulu. Dia
yang berhak mengambil keputusan “, jawab Manajernya pasrah.
“ Sembunyikan dulu burung
kecil itu di sakumu agar satpam tidak bisa melihatnya “, perintah Manajer
Hyung, diiringi anggukan kepala Kyu Jong.
“ Komawo Hyung “, jawab
Kyu.
“ Aigooo… Kau memang
terlalu baik, Kyu. Pastikan saja kau tidak akan membawa binatang lain lagi yang
terluka ke apartment. Memiliki Tom & Jerry yang selalu beretengkar tiap
hari saja sudah cukup membuat kepala kami pusing “, lanjut Manajer Hyung.
Begitu sampai di apartment,
Kyu langsung meletakkan makanan di meja makan yang segera di jadikan bahan
pertengkaran oleh Jung Min dan Hyung Jun, yang ribut berebut porsi makanan
paling banyak.
“ YAAA !!! Kau kura-kura
kecil, itu bagianku !!”, seru Jung Min merebut mangkok Hyung Jun. “ Tidak bisa,
kau Kuda Bodoh, aku yang mengambilnya lebih dulu !!”, Kim Hyung Jun, Maknae
dalam Grup merebut kembali mangkok itu dari Jung Min.
“ YAAA !!! Siapa yang
mengajarimu tidak sopan ?? berani merebut mangkok itu dariku.. Kau harus
belajar menghormatiku karena aku lebih tua darimu, apa kau tau bahwa merebut
mangkok dari orang yang lebih tua itu sangat tidak sopan ??”, Jung Min
mengomel.
“ Kau Bukan Leader, kenapa
aku harus mendengarkanmu ??”, jawab Maknae santai sambil memakan mie dalam
mangkoknya.
“ YAA !!! Itu mie-ku.
Kenapa kau memakannya ?? Aku mau yang itu. Yang itu porsinya lebih banyak,
berikan padaku !!”, Jung Min berusaha merebut mangkok itu, Maknae berlari
seraya memegang erat mangkoknya, membuat Leader menjadi pusing.
“ YAAAA !!! HENTIKAN KALIAN
BERDUA !!! MINNIE-AH, JUNNIE-AH, TIDAK BISAKAH KALIAN MAKAN DENGAN TENANG ?? “,
bentak Leader kesal, memandang tajam mereka berdua.
“ Hyung, Kuda Bodoh ini
yang mulai lebih dulu. Dia merebut mangkokku “, Hyung Jun mengadu. Leader
menatap tajam Mal. “ Apa itu benar ?”, tanyanya tegas.
“ Hyung, aku yang
menginginkannya lebih dulu, tapi Kura-kura itu mngambil mangkokku “, protes
Jung Min. “ Aku yang lebih dulu mengambilnya.
Young Saeng Hyung
melihatnya “, Maknae bersikeras. Leader menoleh pada Young Saeng, meminta
konfirmasi.
“ Mereka berdua mengincar
mangkok yang sama, tapi Junnie mngambilnya lebih dulu lalu Minnie mencoba
merebutnya “, jawab Young saeng pelan.
“ Lihat kan, Hyung .. Kuda bodoh itu yang mncari
masalah “, Hyung Jun merasa menang.
“ YAAA !! Young Saeng
Hyung, kenapa kau tidak berpihak padaku ?”, Jung Min tetap memprotes. Leader
menarik napas.
“ CUKUP KALIAN BERDUA !!!
TIDAK BISAKAH KITA MAKAN DENGAN TENANG ?? Minnie, mengalahlah sekali ini “,
perintah Leader.
“ Tapi Hyung..”, Jung Min
terlihat tidak trima. “ Jika kau merasa bagianmu kurang, ambil saja punyaku dan
BERHENTILAH BERTENGKAR !!! Kalian berdua membuat kepalaku pusing “,ujar Hyun
Joong tegas, lalu segera pergi meninggalkan meja makan.
Mereka berempat melihat
Leader meninggalkan meja makan lalu saling menyalahkan.
“ Lihatlah sekarang !!
Kalian berdua membuat Hyun Joong Hyung marah “, seru Kyu lalu mengikuti Hyun
Joong ke kamar.
“ Ini salah Kuda Bodoh “,
sahut Junnie.
“ Diam kau !! “, sergah
Jung Min.
“ TOLONG JANGAN MULAI LAGI
!!”, teriak Hyun Joong dari dalam kamarnya.
“ Tidak bisakah sehari saja
kalian tidak bertengkar ?? Kalian bisa membuat Ketua jadi gila “, gumam Young
Saeng
Di dalam kamar, Kyu Jong
berusaha bicara pada Hyun Joong, dia tau Leader masih kesal tapi ini tidak bisa
ditunda. Jadi dia memberanikan diri bertanya.
“ Hyun Joong Hyung,
bolehkan aku merawat ini ?”, tanyanya seraya menunjukkan burung kecil itu pada
hyun Joong. Hyun Joong menatapnya heran.
“ Darimana kau mendapatkan
burung kecil ini Kyu ?”, Tanya Hyun Joong.
“ Dia terluka “, lanjutnya.
Kyu Mengangguk.
“ Ne, Hyung.. Itu sebabnya
aku ingin merawatnya sampai dia sembuh. Bolehkah Hyung ?”, tanyanya ragu-ragu.
Hyung Joong terlihat berpikir.
“ Tapi kita tidak punya
sangkar, dimana kau akan merawatnya ?”, Hyun Joong balik bertanya. “Aku bisa
mencarinya “, Kyu bersikeras.
“ Tapi kulit burung ini terlihat
sangat pucat, apa dia tidak memiliki penyakit yang berbahaya ?”, Tanya
Hyun Joong mulai aneh.
“ Hyung, albino bukan
penyakit yang berbahaya. Itu hanya kelainan genetic karena kurangnya pigmentasi
kulit “, jawab Young Saeng yang tidak sengaja mendengar obrolan mereka.
“ Tidak kusangka kau sangat
pintar Saengie-ah “, jawab Hyun Joong kagum.
“ Hyun Joong Hyung, itu
Karena kau saja yang tidak tau “, jawab Jung Min asal.
“ Apa aku Tanya pendapatmu
?”, sergah Hyun Joong.
“ Dengar ?? Leader tidak
Tanya pndapatmu “, ejek Maknae. Sambil menjulurkan lidahnya. “ Kau ..”, Mal
ingin memprotes tapi Leader memotongnya. “ Jangan mulai lagi !!!”, tegas Hyun
Joong.
“ Baiklah, kau boleh
merawatnya “, jawab Hyun Joong akhirnya.
“ Komawo Hyung “, jawab Kyu
Jong senang.
“ KYu-ah, aku kan membantumu
merawatnya “, seru Saengie menawarkan diri. “Ne, komawo Saengie Hyung “.
2 minggu sudah Kyu merawat
burung kecil itu, dia membelikan sangkar untuknya dan merawatnya dengan
hati-hati, burung kecil itu perlahan-lahan smbuh. Malam itu Kyu tertidur di
sofa karena terlalu lelah, lalu seorang gadis cantik bergaun putih dan bersayap
berlutut di sampingnya dan membelai rambutnya “ Kau orang yang sangat baik, Kyu. Bintang yang sesungguhnya dari semua
bintang. Kau menolongku saat aku butuh bantuan. Terima kasih, sebagai ucapan
terima kasihku, aku akan mengabulkan 1 keinginanmu. Katakan padaku, Kim Kyu
Jong, apa yang kau inginkan ?”, ujarnya lembut di telinga Kyu Jong.
“ Permintaan ?”, ulang Kyu.
Gadis itu mngangguk.
“Aku hanya ingin temanku
sehat. Keluargaku sehat, semua orang yang kusayangi sehat dan aku juga berharap
SS501 & Triple S akan bersama selamanya. Aku berharap bahwa kami ber5 bisa
bersama dan persahabatan kami akan abadi selamanya, walaupun Junnie dan Minnie
selalu bertengkar tapi dalam hati mereka saling menyayangi, aku hanya berharap
kami bisa terus seperti ini “, jawabnya dengan mata berbinar.
“ kau memang benar-benar
baik, Kyu. Semua permintaanmu hanya untuk orang lain, tapi bukan untuk dirimu
sendiri. Apa kau tidak ingin meminta sesuatu untuk dirimu sendiri ?”, tanyanya
lagi.
Kyu menggeleng. “ Aku tidak
tau harus meminta apa karena hanya itu yang ku inginkan sekarang “, Gadis itu
tersenyum “ Tanpa perlu kau memintanya, aku yakin Tuhan pasti akan mengabulkan
karena kau adalah pria berhati emas. Tapi baiklah, aku akn memberikan sesuatu
untukmu sebagai terima kasihku “, lalu kemudian Gadis itu menghilang dan Kyu
mendadak bangun dari tidurnya lalu melihat kalau sangkar burung itu ternyata
sudah kosong.
“ Apa gadis cantik itu
adalah jelmaan burung itu ?”, Tanya Kyu bingung.
“ Tapi apa maksudnya dengan
sebuah permintaan ?”,lanjutnya bingung.
Paginya.. terdengar suara
ketukan di pintu, Kyu berlari membuka pintu itu dan melihat gadis dalam
mimpinya muncul di hadapannya tapi tanpa sayap. Gadis itu memegang kue di
tangannya “ Hi, aku baru saja pindah ke aprtmen sebelah. Berhubung hari ini
hari minggu aku ingin berkenalan dengan semua tetangga”, ujarnya sambil
tersenyum.
“ Ini. Untuk kalian,
sebagai tanda perkenalan dariku. Maaf sudah mengganggu “, ujarnya lagi. Lalu
menyerahkan kue itu. Kyu hanya terbengong, gadis itu sangat cantik, suara dan
wajahnya mirip dengan gadis dalam mimpinya.
“ Tunggu. Sepertinya aku
pernah melihatmu “, seru Kyu.
Gadis itu tersenyum “ Kau
juga. Wajahmu sangat familiar, kau mirip Kim Kyu Jong personil SS501 “,
jawabnya ringan.
“ Aku memang Kim Kyu Jong
dari SS501”, jawab Kyu malu-malu.
“ Benarkah ? Sepertinya
kita bisa jadi teman yang baik “, jawabnya lalu mereka berdua tertawa.
END
our center memang berhati mulia... setiap ada kesempatan minjun selalu beraantemm heraaan.. >,<.. tapi aku sukaaaa ngeliatnya.. hihi...
BalasHapus@Vita : ini Vitta Sarii kan ?? yeah, Kyu emk hatiny spt malaikat hehe,, MinJun mah gk berantem rasany ad yg krg kykny xixixi ^^
BalasHapus