Kamis, 14 September 2017

William Albert Ardlay – ‘The Prince On The Hill’, Aktor Utama yang tersamarkan. My Fav Character in Candy-Candy



Mungkin blog ini akan menjadi blog yang akan berpihak pada minoritas alias pada sosok yang memiliki lebih sedikit pendukung hihihi ^_^ Maksudnya adalah penulis tahu bahwa penggemar Terry jauh lebih banyak dari penggemar Albert, aktor utama yang sebenarnya dalam kisah ini. But who cares? Albert is the one I Love, NOT TERRY !!! People have their own opinion, right? Why I Love Albert? Simple. Sosok Albert dalam serial Candy-Candy adalah sosok Malaikat Pelindung, Daddy Long Legs, Pangeran Berkuda Putih yang akan selalu ada untuk gadis yang dia cintai, mencintai diam-diam tanpa mengharapkan balasan, selalu melakukan apa pun untuk membuat gadis yang dicintainya bahagia meskipun itu berarti harus mengorbankan cintanya sendiri, selalu ada di samping gadis itu dalam suka maupun duka, menghiburnya saat dia sedih, menghapus airmatanya saat dia menangis. Siapa sih yang gak melting melihat karakter seperti ini? Albert sangat mirip dengan sosok Masumi yang selalu ada untuk Maya. Well, karakter seperti ini adalah karakter favoritku sepanjang masa.

Ditambah lagi, William Albert Ardlay diceritakan sebagai seorang pemuda tampan berambut pirang dengan mata birunya, ramah, bersahabat, pecinta alam, baik hati, perhatian, pintar, terpelajar dan yang paling penting, Albert adalah pewaris tunggal dan pemimpin Clan Ardlay yang dikenal sebagai bangsawan Multi Milionare. Dia benar-benar type Pangeran, kan? Dan Albert memang adalah “Pangerannya” Candy ^_^

Candy menyebut Albert sebagai “Pangeran Di Atas Bukit aka The Prince On The Hill”, sosok remaja tampan berambut pirang yang menghibur Candy kecil saat Candy kecil menangis di atas bukit Pony. Sosok yang tak pernah dia lupakan meski dia telah dewasa, Candy selalu mencari sosok “Pangeran Di Atas Bukit” ini dari waktu ke waktu dan berharap akan kembali bertemu dengannya. Candy jatuh cinta pada Anthony pun juga karena awalnya mengira bahwa Anthony adalah “Pangerannya”. See? Itu membuktikan bahwa tanpa Candy sadari, sejak awal cinta sejatinya adalah Albert. Ingin tahu lebih lengkap tentang sosok Albert? Mari kita mengupas tuntas tentang “Pangeran Di Atas Bukit” ini bersama-sama ^_^

“William Albert Ardlay – ‘The Prince On The Hill’, Aktor Utama yang tersamarkan. My Fav Character in Candy-Candy”





Note : Komik = Manga, Kartun = Anime. Berhubung bloggernya sejak kecil sudah terbiasa menyebut Manga sebagai komik dan Anime sebagai kartun, maka mohon dimaklumi bila dalam blog ini juga tetap berpegang pada cara penyebutan yang sama. Bloggernya jadul. Iya emang ^_^ Aku generasi 1990-an. Tapi karena dalam hal ini, bloggernya yang berkuasa, jadi pembaca harap manut aja, ya ^_^ Gak nyaman nyebut Anime, kalau sejak kecil sudah terbiasa “kartun” dan gak nyaman nyebut “Manga” kalau sejak kecil sudah terbiasa dengan “Komik.”

@@@@@@@

Candy Candy adalah salah satu judul  komik Jepang karangan Kyoko Mizuki (Keiko Nagita) dan ilustrasinya digambar oleh Yumiko Igarashi. Pertama kali ditulis dalam bentuk Novel, kemudian baru dibuat komik, baru setelah itu diangkat ke layar kaca dalam bentuk film kartun. Sayangnya, karena terjadi konflik antara pengarang Candy-Candy dengan ilustratornya maka Candy-Candy tak lagi dicetak ulang. Kita hanya bisa membaca komiknya atau melihat film kartunnya yang dibuat pada edisi terakhir.

Urutannya : NOVEL DULU, BARU KOMIK DAN YANG TERAKHIR VERSI KARTUN.

Untungnya salah satu stasiun TV nasional waktu itu yaitu RCTI sempat menayangkan serial kartun Candy-Candy pada tahun 1990-an (lupa tepatnya tahun berapa) hingga tamat. RCTI menayangkan kartun Candy-Candy setiap hari minggu pada pukul 9 pagi WIB. Well, tapi aku takkan bicara mengenai jalan cerita Candy-Candy di sini, because what I want to write right now is about my prince charming : William Albert Ardlay Hahaha ^_^

Albert, or we should called him “The Prince In Disguise” instead of “Prince On The Hill”? Well, faktanya memang dia adalah Pangeran Yang Hidup dalam Penyamaran, kan? ^_^


William Albert Ardlay, ada yang juga menyebut nama keluarganya sebagai Andrew atau Audrey adalah karakter kunci dalam serial kartun Candy-Candy. Selain Masumi Hayami dalam komik Topeng Kaca, Albert adalah karakter favoritku dalam komik/kartun Jepang, and I fell in love with his character. Berbeda dengan Masumi yang dingin, Albert sangat hangat. Albert adalah type “Pangeran Impian” setiap gadis, termasuk Candy dan aku sendiri ^_^ Albert bukan hanya seorang pewaris tunggal dari keluarga Multi Milionare Ardlay, namun dia juga seorang pemuda yang tampan, baik hati, ramah, bersahabat, perhatian, terpelajar, pintar namun juga sangat mencintai Candy dan selalu ada di sisinya dalam suka maupun duka. Malaikat Pelindung, Daddy Long Legs sekaligus “Pangeran Berkuda Putihnya” Candy.

Candy-Candy pertama kali ditulis dalam bentuk Novel baru dijadikan komik. Jadi sudah jelas bahwa sejak awal Mizuki memang sudah memiliki rencana tentang siapa sebenarnya jodohnya Candy.


Sang Pengarang, Mizuki pernah berkata bahwa dia sebenarnya masih memiliki kelanjutan untuk kisah ini, namun dia tidak bisa melanjutkannya karena konflik yang terjadi antara dia dan sang ilustrator. Konflik yang terjadi antara sang pengarang dan sang Ilustrator inilah yang secara tidak langsung memperngaruhi sudut pandang penonton (kartun)/pembaca (komik). Mengapa? Karena perseteruan tersebut membuat cerita ini harus terhenti pada adegan Candy berlari ke pelukan Albert. Open Ending. Nggantung di po’on.

Inilah yang membuat para penonton (kartun)/pembaca (komik), khususnya Penggemar Terry bersikeras menganggap bahwa Terry adalah cinta sejati Candy dan bukan Albert, dikarenakan beberapa alasan : 
1. Kurangnya adegan romantis antara Candy dan Albert baik dalam komik ataupun kartunnya. 
Ya jelas kurang, gimana bisa lanjut kalau pengarang dan ilustratornya bertengkar? Tapi bagiku, adegan Albert selalu memeluk Candy setiap kali Candy merasa sedih dan menangis, itu sudah cukup romantis, membuktikan bahwa hubungan mereka sangat dekat, lebih dari sekedar teman biasa. Apa teman biasa bisa saling memeluk? Coba praktekkan aja sendiri dan rasakan bedanya hihihi ^_^


2. Tak adanya pengakuan cinta secara langsung antara Candy dan Albert, tidak seperti Candy dan Terry yang mengucapkan cinta berkali-kali.  
Ya jelaslah, kan ceritanya dipotong gitu aja. Hubungan Candy dan Albert belum terlalu jauh, gimana bisa mengucapkan kata “cinta”? Albert yang jelas-jelas mencintai Candy tak bisa mengungkapkan perasaannya karena masih berpikir bahwa Candy masih mencintai Terry. Mungkin jika tak ada perseteruan antara pengarang dan sang ilustrator, akan ada kelanjutan dari kisah cinta Candy dan Albert sesuai dengan keinginan pengarang. Bukankah Tindakan lebih berarti dari pada sekedar kata-kata? When Action Speaks Louder Than Words !!!


3. Hubungan Albert dan Candy adalah hubungan “Ayah angkat” dan “Anak angkat”, itu hubungan terlarang. 
Benar. Secara hukum memang William Albert Ardlay adalah ayah angkat Candy dan belum diceritakan bahwa Albert akan membatalkan surat adopsi itu agar dapat memacari atau bahkan menikahi Candy. Masalahnya adalah komik/kartunnya berhenti di tengah jalan. Tentu saja kita tidak melihat adegan ini. Jangan lupa kalau versi novelnya lebih dulu ditulis jauh sebelum komik! Jadi dari sini saja, sudah terlihat jelas bahwa sejak awal Albert adalah jodohnya Candy.


Dan sudah jelas pula bahwa “ANOHITO” dalam Novel Candy-Candy Finale Story menunjuk pada ALBERT. Ingat! Novelnya ditulis lebih dulu sebelum komik/kartunnya dirilis. Namun karena konflik tak terduga itulah, yang berujung pada persepi penonton yang terbelah 2 antara penggemar Albert dan penggemar Terry, jadilah Mizuki akhirnya MEREVISI VERSI NOVELNYA dan MENGEDIT SEDIKIT beberapa adegan.

Adegan yang diedit tersebut di antaranya : Kematian Susannah dan menghapus nama karakter utama pria (yang berdasarkan banyak sekali petunjuk lebih menunjuk ke Albert) dan mengubahnya menjadi “ANOHITO (That Man/Pria itu)”, yang kemudian dirilis ulang pada tahun 2010. Sang pengarang sepertinya tak ingin menghancurkan hati penggemar Terry yang jumlahnya memang lebih banyak dikarenakan komik/kartun yang berhenti di tengah jalan tersebut memang seolah lebih condong ke Terry daripada ke Albert. Terdorong oleh opini publik, maka Mizuki “terpaksa” mengubah nama yang mungkin adalah “Albert” menjadi “ANOHITO (That Man/Pria itu)” agar publik dapat menebak sendiri menurut persepsi masing-masing siapakah suami Candy yang dimaksud dalam novel tersebut.


Dengan begini, Mizuki seolah ingin memberikan WIN-WIN Solution untuk kedua kubu penggemar. Di satu sisi, Mizuki tetap berpegang teguh pada prinsip semula bahwa jodoh Candy adalah “Pangeran Di Atas Bukit” namun di sisi lain, dia juga takkan mendapatkan kemarahan publik karena penggemar Terry seolah mendapatkan secercah harapan dengan adanya kematian Susannah dan tak dituliskannya dengan jelas nama suami Candy masih membuat mereka “berkhayal” bahwa pada akhirnya Candy kembali pada Terry. Walaupun mayoritas clue menunjuk pada ALBERT. Mizuki seolah ingin menyampaikan pesan, “PILIH SENDIRI AKTOR UTAMAMU. PILIH YANG MEMBUAT HATIMU SENANG.”

Namun bagi Mizuki, Aktor utama tetap William Albert Ardlay karena dialah yang pertama kali diperkenalkan kepada publik di episode 1. Seperti formula umumnya serial drama romantis baik Korea/Jepang/Taiwan, cowok yang pertama kali ditemui oleh sang pemeran utama wanita adalah jodohnya kelak.

Pembahasan mengenai “Anohito” akan dibahas di artikel lain.

4. Albert terlalu tua untuk Candy. 
Untuk sekedar informasi, berdasarkan novelnya. William Albert Ardlay diceritakan lahir pada tahun 1890 dan Candy lahir pada tahun 1898. Mereka hanya terpaut perbedaan usia 8 tahun. Terlalu tua apanya, ya? Bahkan Masumi Hayami dan Maya Kitajima dalam serial Topeng Kaca pun terpaut perbedaan usia 11 tahun. Lebih banyak perbedaan usia Masumi - Maya daripada Albert – Candy, kan?


Beberapa alasan inilah, yang pada akhirnya membuat posisi Albert sebagai aktor utama dan jodohnya Candy menjadi “TERSAMARKAN”. Pembaca/penonton merasa kurang melihat adegan romantis yang menunjukkan Albert adalah sang aktor utama.

Walaupun keberadaan Albert sebagai aktor utama seolah tersamarkan dengan kehadiran Terry yang seakan mencuri semua perhatian penonton karena cintanya yang menggelora terhadap Candy, namun tetap saja Albert adalah aktor utama yang sesungguhnya. 

 

Sejak awal, Mizuki pun sudah mengatur bahwa Albert adalah sang aktor utama dan jodoh yang disiapkan untuk Candy, apalagi jika diingat kembali, cerita ini juga mengangkat kisah "Impian Cinderella" yaitu kisah cinta antara gadis miskin yatim piatu dengan "Pangeran Impiannya". Formula "Impian Cinderella" masih menjadi tema yang disukai hingga detik ini, jadi sekali lihat pun seharusnya sudah mengetahui bahwa jodoh Candy adalah "Pangeran Di Atas Bukit" yang ditemuinya saat masih kecil.

Beberapa bukti bahwa Albert adalah aktor utama dalam kisah ini : 
1. Albert adalah karakter pria yang pertama kali diperkenalkan kepada penonton dalam sosok “Pangeran Di Atas Bukit.” 
Seperti umumnya serial drama romantis, baik serial drama Korea/Taiwan, karakter yang pertama kali diperkenalkan umumnya adalah kedua pemeran utama dalam serial. Well, Albert muncul lebih dulu dibandingkan Terry. Yang pertama kali muncul, dialah lakonnya. Dalam semua novelku juga memegang prinsip tersebut, siapa yang muncul lebih dulu, dialah pemeran utamanya. Jika pada akhirnya Candy balikan ma Terry, lalu buat apa ada tokoh "Pangeran Di Atas Bukit"? Apa hanya sekedar karakter numpang lewat yang gak penting? Nggak dong ya! "Pangeran Di Atas Bukit" adalah karakter kunci. Tak ada aktor utama yang muncul di tengah cerita. Terry muncul di tengah cerita, dari sana sudah jelas bahwa TERRY BUKAN AKTOR UTAMA !!!


2. Albert adalah karakter pria pertama yang dijumpai Candy saat dia masih kecil. 
Albert adalah “Pangerannya” Candy. Seperti umumnya serial drama romantis, baik serial drama Korea/Taiwan, aktor dan aktris utama harus muncul dulu di awal episode untuk diperkenalkan kepada penonton, “Ini loh lakonnya nanti. Mereka berdua ini yang nanti bakal jadian atau paling tidak, saling mencintai (mengingat tidak semua serial drama berakhir bahagia)”. Seperti itu pesan yang ingin disampaikan oleh Mizuki.


3. Albert adalah satu-satunya karakter yang kehilangan ingatan. 
Seperti umumnya serial drama romantis, baik itu serial drama Korea/Taiwan, karakter yang umumnya mengalami hilang ingatan adalah PARA AKTOR/AKTRIS UTAMA dalam serial. Gak percaya?
Contoh :
a. Tao Ming Tze dalam Meteor Garden 2. 
b. Gu Jun Pyo dalam Boys Before Flowers.
c. Kang Jun Sang dalam Winter Sonata.
d. Han Jung Su dalam Stairway To Heaven.
e. San Jun Hao dalam The Prince Who Turn Into A Frog dan masih banyak lagi.
Mereka semua adalah PEMERAN UTAMA dan SEMUANYA KEHILANGAN INGATAN. See? Kehilangan Ingatan atau Amnesia memang kayaknya uda jadi typical para pemeran utama. Antagonis atau pemeran pendukung jarang atau bahkan tidak ada adegan hilang ingatan.
 

4. Albert adalah karakter yang konsisten muncul sejak awal hingga akhir cerita. 
Dia tidak dibunuh, dia selalu konsisten muncul sejak awal episode hingga terakhir. Bukankah ini sudah cukup bukti kalau Albert adalah jodohnya Candy dan bukan Terry?

Lihatnya dari kanan ke kiri

5. Albert adalah karakter yang mencintai Candy dengan tulus tanpa syarat. 
Dia lebih memilih merahasiakan cintanya karena mengetahui bahwa Candy mencintai Terry dan belum pulih dari patah hatinya. Albert selalu ada di sisi Candy dalam suka dan duka, through good time and through bad, selalu menjadi sandarannya untuk menangis. Mencintai tokoh wanita dengan tulus tanpa syarat umumnya hanya dilakukan oleh para pemeran utama, contoh : Masumi Hayami dalam Topeng Kaca.

6. Pertemuan kembali Albert dan Candy di atas bukit Pony di akhir cerita.
Pada akhir cerita dalam serial kartun ataupun komiknya, diperlihatkan bahwa pada akhirnya Candy berlari ke pelukan Albert dengan gembira saat mengetahui bahwa Albert adalah “Pangeran Di Atas Bukit” yang selama ini dia rindukan. Seperti umumnya formula serial drama romantis, kedua pemeran utama pasti akan bertemu lagi di akhir cerita di tempat di mana mereka bertemu pertama kali. Contohnya : dalam Something Happened In Bali, Jung Jae Min dan Lee Soo Jung, bertemu pertama kali di Bali dan pada akhirnya mereka kembali lagi ke Bali, walaupun Jung Jae Min datang untuk membunuh Soo Jung. Intinya kan kembali ke tempat semula mereka bertemu.


William Albert Ardlay (lahir tahun 1890) adalah karakter yang sangat komplek dan memiliki banyak Alter Ego. For me,  Albert, William, Paman William, ataupun “Pangeran Di Atas Bukit” adalah karaketr yang paling komplek dan paling menarik dari semua karakter dalam serial kartun Candy-Candy. Berbanding terbalik dengan Terry yang cenderung pemarah, kasar, pemabuk dan emosian, Albert adalah pemuda yang sabar, lebih tenang dan berpikir panjang.


Albert dengan semua karakter Alter Egonya yang berperan sangat signifikan dalam kehidupan Candy : 
1. Sebagai “Pangeran Di Atas Bukit”. 
Albert adalah kenangan cinta masa kecil Candy yang indah. Albert adalah karakter pria yang pertama kali ditemui oleh Candy. Albert yang saat itu berusia 14 tahun tiba-tiba muncul dan menghibur Candy (6 tahun) yang saat itu sedang menangis sedih saat tak ada yang mau mengadopsinya. 


Saat itu, Albert yang memakai kostum tradisional Skotlandia muncul entah dari mana dengan membawa Bag pipe dan berkata dengan lembut, “Hey Little Girl, you looks prettier when you smile than when you cry.” Dan setelah itu, Albert menyanyikan sebuah lagu untuk Candy kecil dengan menggunakan alat musik di tangannya. Albert sukses membuat Candy kecil kembali tertawa.


Dalam Candy-Candy Final Story diketahui bahwa pada saat itu, Albert sedang melarikan diri dari rumahnya. Dia merasa bosan terus dikekang oleh Bibinya - Elroy, jadi dia sengaja mengenakan kostum tradisional Skotlandia tersebut untuk menyamar. Saat itu, Albert remaja tak sengaja menjatuhkan lencana lambang keluarga Ardlay yang sebelumnya terpasang di dadanya. 


Lencana berbentuk burung elang dengan huruf A tersebut hanya diberikan kepada keturunan laki-laki keluarga Ardlay. Candy tak sengaja menemukan lencana tersebut terjatuh di tanah saat tiba-tiba “Pangeran”-nya menghilang secara misterius. Sejak itu, Candy menyimpan lencana tersebut sebagai pusaka, dan dia berharap kelak dapat bertemu dengan “Pangeran” tersebut. “Pangeran Di Atas Bukit” adalah cinta pertama Candy yang tak pernah dia lupakan seumur hidup.


2. Sebagai Albert
Albert adalah pribadi yang sangat mandiri, berani, mencintai alam dan binatang, menyukai kebebasan, berjiwa petualang, baik hati, ramah, bersahabat, figur yang penyayang  dan juga sosok pria yang romantis mengingat bagaimana dia sangat tulus mencintai Candy dan selalu ada untuknya dalam suka dan duka, through good time and through bad. Namun di balik semua itu, dia adalah sosok yang sangat kesepian.


Candy dan Albert bertemu kembali saat Candy berusia 13 tahun dan Albert berusia 21 tahun. Candy yang nyaris tenggelam di sungai yang berarus deras diselamatkan oleh Albert yang saat itu sedang menyamar sebagai pria tua dengan mengenakan wig palsu, jenggot palsu dan kacamata hitam, lagi-lagi untuk menyamar. Albert yang memang baik hati spontan menolong Candy yang hampir tenggelam. 


Saat itulah Albert melihat lencana keluarga Ardlay yang tak sengaja dia hilangkan 7 tahun yang lalu. Sejak saat itulah Albert menaruh perhatian khusus pada gadis remaja berambut pirang tersebut. Sejak itu, Albert selalu ada di sisi Candy setiap kali gadis itu merasa sedih. Albert ada di sisi Candy saat Anthony meninggal, saat Terry meninggalkannya dan saat Stear pun tewas terbunuh dalam perang. Sebagai Albert, dia dan  Candy pernah tinggal bersama di sebuah apartment saat dia mengalami kecelakaan dan kehilangan ingatan. Dan saat itulah, perlahan-lahan Albert jatuh cinta pada Candy.

 

3. Sebagai Paman William A. Ardlay. 
Dia adalah seseorang yang tegas, tak suka dipaksa, berpikiran liberal, cerdas dan akan melakukan apa pun dengan menggunakan kekuasaannya untuk sebisa mungkin melindungi Candy. Seperti saat tiba-tiba dia mengeluarkan surat adopsi untuk Candy sebagai satu-satunya cara agar Candy tidak dijual ke Meksiko sebagai budak. Albert, dengan statusnya sebagai Paman William jugalah yang selalu menopang Candy untuk urusan ekonomi, dia yang menyekolahkan Candy di London hingga akhirnya Candy bertemu dan jatuh cinta pada Terry, dia memberikan Candy gaun-gaun indah dan memberikannya fasilitas terbaik. Walaupun kemudian Candy menolak bantuan finansial dari Paman William dan memilih untuk hidup dengan usahanya sendiri. Albert sebagai Paman Wlliam juga tak pernah memaksakan kehendaknya pada Candy, dia menghormati semua keputusan Candy dan hanya menjaganya dari kejauhan. He is indeed An Angel, right?


Awalnya Candy sangat terkejut saat mengetahui bahwa Albert yang selama ini dikenalnya adalah Paman William, seseorang yang seharusnya menjadi ayah angkatnya dan juga pelindungnya. Mengingat saat itu perasaan Candy kepada Albert sudah mulai berubah. Candy menangisi kepergian Albert dan mencarinya seperti orang bodoh di sepanjang jalan Rocktown, dan tak peduli lagi pada Terry meskipun ibu Terry memohon Candy agar menemui Terry sekali lagi. Tapi mengingat janjinya pada Susannah, Candy lebih memilih untuk mengakhiri cintanya pada Terry. Albert adalah fokus utamanya saat itu, bukan lagi Terry. See? Chapter tentang Terry sudah ditutup dalam hati Candy.

Namun, siapa pun identitasnya, Entah itu Albert, William, Paman William ataupun Pangeran di Atas Bukit, mereka semua sama-sama mencintai Candy setulus hati. Mereka adalah orang yang sama. Terlebih lagi, Albert selalu muncul di saat yang tepat setiap kali Candy berada dalam masalah atau sedang merasa sedih. Albert always appears in the right time and the right place when Candy needed help. 


He is a gentleman and will make us the reader feel deep sympathy for him hihihi ^_^ Pada akhir cerita, diperlihatkan bahwa Candy dan Albert sepertinya akan melanjutkan hubungan mereka ke tingkat yang lebih serius, tak lagi sebagai “kakak dan adik”, sahabat baik ataupun “Ayah angkat dan anak anak”. Bukankah adopsi hanya selembar surat? Tak sulit bagi Albert dengan kekuasaannya sebagai William A. Ardlay untuk membatalkan adopsinya agar dia bisa menikahi Candy.

Walaupun jati diri “Anohito (That Man/Pria itu)” dalam Candy-Candy Final Story yang dikisahkan menjadi suami Candy masih menimbulkan perdebatan sengit antara Albert Fans dan Terry Fans, namun bagiku pribadi, "Anohito (that man)" is OBVIOUSLY ALBERT. Analisis untuk hal tersebut akan diposting dalam artikel berikutnya.

Namun yang pasti, faktanya Albert is Candy's first love and I do support that ^_^ I think no other men will be suitable for Candy, who can accept her and her life sorrow as much as Albert does.

Profile : 
Name : William Albert Ardlay / William Albert Audrey / William Albert Andrew  
Date of birth : June 28, 1890 
Hair Color : golden yellow (blonde) 
Eye color : blue sapphire
Height : 1.85 cm 
Weight : 75 kg
Figure : athletic 
Zodiac Sign : Cancer 


It has chosen the year of birth, depending on the age of majority (21 years in the U.S.) required for the character might take to Candy, who was 13 at the time of adoption: 1911. So Albert and Candy should be a minimum of eight years. That understanding that adoption is after June 28, 1911. Candy identity data provided by Mizuki in 1977 for the magazine Nakayoshi.

Personality 
Albert adalah satu-satunya pewaris tunggal Klan Ardlay, keluarga bangsawan Multi Milionare dan memiliki kekayaan tak terbatas. Dengan statusnya sebagai satu-satunya pewaris dan kepala keluarga Ardlay, Albert memiliki tanggung jawab yang sangat besar di pundaknya. Dia bertanggung jawab untuk mengelola semua perusahaan dan aset kekayaan keluarga Ardlay, termasuk menjadi kepala keluarga, yang sebelumnya sempat dipegang sementara oleh Bibinya – Elroy.  Dalam komik, tangan kanan Albert bernama George.

Albert adalah pribadi yang sangat mandiri, mencintai alam dan binatang, menyukai kebebasan, berjiwa petualang, baik hati, ramah, bersahabat, figur yang penyayang  dan juga sosok pria yang romantis mengingat bagaimana dia sangat tulus mencintai Candy, dia selalu ada di sisi Candy dalam duka maupun duka, through good time and through bad, selalu menjadi sandaran bagi Candy saat menangis. Namun di satu sisi, dia juga sangat berani, tegas, tak suka dipaksa dan berpikiran liberal. Walaupun di balik semua itu, Albert adalah sosok yang kesepian.


Albert sangat berbeda dengan sosok anak-anak orang kaya lainnya yang manja, seenaknya, sombong, pemarah dan suka merendahkan orang yang memiliki derajat lebih rendah dari mereka, seperti Neil Leagan.

Ibu Albert meninggal saat melahirkannya, dan karena Albert sangat mirip dengan sang Ibu, sang Ayah yang sangat mencintai sang Ibu memutuskan tak mau menemui Albert. Sang Ayah menyiksa dirinya dengan pekerjaan hingga akhirnya meninggal karena kelelahan dan stress yang berkepanjangan. Kakak kandungnya – Rosemary, yang juga ibu dari Anthony Brown, meninggal saat dia berusia 8 tahun, meninggalkannya hanya hidup bersama Bibi Elroy yang selalu tegas dan berpegang teguh pada peraturan. Itulah yang membuat Albert merasa tertekan dan berkali-kali mencoba melarikan diri dari Bibinya karena ingin merasakan udara kebebasan yang selama ini tak pernah dia rasakan.

Albert Story Life Based On The Manga (komik) & Candy-Candy Finale Story Novel : 
A. Komik/Kartun : 
The Prince On The Hill aka Pangeran Di Atas Bukit/Albert/Sir William/ William A. Ardlay/Anohito, sebenarnya terlalu sulit untuk mengidentifikasikan karakter yang satu ini karena dia memang memiliki banyak sekali karakter yang berbeda dalam satu pribadi yang sama. Albert adalah karakter yang memang sangat komplek.

Jadi, kisah ini dimulai saat Candy yang saat itu berusia 6 tahun (lahir pada tahun 1898) pertama kali bertemu dengan “Pangeran Di Atas Bukit” pada tahun 1904, saat itu “Sang Pangeran” berusia 14 tahun (lahir pada tahun 1890). Saat itu mereka hanya berbicara selama beberapa menit. "Sang Pangeran" tampan yang baik hati tersebut menghibur Candy dan bertanya lembut, "Mengapa kau menangis, gadis kecil? Kau terlihat lebih cantik saat tersenyum daripada menangis." Candy kecil dengan polosnya bertanya, "Kau siapa? Hantu? Elf? Kau seorang anak laki-laki tapi mengapa memakai rok?" Dan "Pangeran" tersebut menjelaskan bahwa dia mengenakan kostum tradisional Skotlandia. Lalu untuk menghibur Candy, diapun mulai memainkan sebuah lagu untuknya.


Candy yang senang mulai tertawa riang. Namun sayang, angin kemudian menerbangkan surat Annie dari tangan Candy membuat Candy berlari mengejarnya, dan saat dia kembali, "Sang Pangeran" telah menghilang. Namun tanpa dia sadari, dia tidak sengaja menjatuhkan lencananya. Gadis kecil bernama Candy tersebut, menemukan lencana tersebut dan menyimpannya sebagai bukti bahwa dia tidak sedang bermimpi saat itu. “Pangeran” tersebut benar-benar ada dan bukan hanya sekedar imajinasi liar seorang anak kecil semata. 


Candy tak pernah sekalipun melupakan sosok “Cinta pertamanya” yaitu “Pangeran Di Atas Bukit” tersebut, dia selalu mengingatnya dan bahkan berharap bisa kembali bertemu dengannya suatu hari nanti. Candy menganggap lencana “Sang Pangeran” tersebut sebagai benda pusaka dan miliknya yang paling berharga. Candy sama sekali tak pernah membayangkan bila identis “Sang Pangeran” baru akan terungkap 13 tahun kemudian (Candy 19 tahun, Albert 27 tahun).


Setiap kali Candy merasa sedih atas perlakuan keluarga Leagan padanya, Candy selalu mengingat ucapan “Sang Pangeran di Atas Bukit” yang berkata lembut, “Little Girl, you are prettier when you smile.” Kata-kata “Pangeran Di Atas Bukit” itulah yang selalu memberikan Candy kekuatan. Candy bahkan membayangkan akan berdansa dengan “Pangerannya” saat melihat gaun indah milik Eliza.


Diakui atau tidak, sang Pengarang memang sejak awal sudah berniat menjodohkan Candy dengan “Pangeran Di Atas Bukit”, terbukti dalam setiap kesempatan, khususnya saat Candy dalam masalah dan merasa sedih, dia selalu teringat pada senyuman manis “Pangeran Di Atas Bukit” dan kata-katanya yang lembut. Bagi Candy, "Pangeran Di Atas Bukit" adalah sumber kekuatan untuknya. Hanya saja Terry Fans memang keras kepala dan keukeuh bahwa cinta sejati Candy adalah Terry. Yasudahlah ^_^


Pada tahun 1911, tanpa disadari Candy, sebenarnya takdir sudah mempertemukannya kembali dengan “Pangeran Impiannya”. Candy yang saat itu berusia 13 tahun bertemu dengan seorang pengembara bernama Albert (21 tahun) saat Albert menyelamatkan Candy yang hampir tenggelam di air terjun. Saat itulah Albert melihat lencananya ada di dada gadis itu. Namun Albert memilih diam dan tetap merahasiakannya pada Candy. 


Saat itu Albert menyamar sebagai pria setengah baya dengan memakai wig palsu, jenggot palsu dan kacamata hitam. Setelah itu, Albert dan Candy kembali bertemu saat kematian Anthony. Albert menghibur Candy yang sangat sedih dengan kematian Anthony.

Pada Musim Semi 1913, Albert (23) dan Candy (15) bertemu kembali di London. Saat itu Albert, dengan menggunakan nama Paman William mengirim Candy ke London untuk bersekolah di sekolah elit khusus para anak-anak bangsawan kelas atas. Di sana juga, Candy akhirnya jatuh cinta pada Terry. Albert dan Candy sempat bertemu beberapa kali sebelum akhirnya pada Musim Panas 1913, Albert menghilang dan pergi ke Afrika.

Pada awal Musim Semi 1915, Albert sekali lagi muncul dalam hidup Candy sebagai salah satu korban kecelakaan kereta. Dia kehilangan ingatannya akibat mengalami benturan yang cukup hebat di kepala. Merasa berhutang nyawa karena Albert pernah menyelamatkan Candy saat Candy hampir tenggelam di air terjun, Candy bersikeras merawat Albert hingga ingatannya pulih. Albert yang awalnya menolak, akhirnya luluh saat melihat Candy dengan berderai airmata mencarinya ke seluruh penjuru kota dan memohon padanya untuk tinggal bersamanya.


Akhirnya tak tega melihat airmatanya dan tersentuh dengan kebaikan hatinya, Albert menyetujui usulan untuk tinggal bersama Candy hingga dia mendapatkan kembali ingatannya.Mereka berpura-pura sebagai kakak adik. Saat itu masih belum tumbuh cinta di antara mereka karena Candy masih mencintai Terry. 

Setelah kembali dari New York dan putus dari Terry, Candy merasa sangat sedih, namun dengan bantuan Albert yang selalu ada di sisinya dan menghiburnya, Candy pun dapat melupakan cintanya pada Terry.  Albert adalah tempat sandaran bagi Candy untuk menangis, dia selalu memberikan bahunya untuk bersandar. Jadi inget karakternya "Hua Zhe Lei" di Meteor Garden 2 yang selalu dijadikan tempat bersandar oleh San Chai. That's why I Love Albert's character, he is reminded me of Hua Zhe Lei.


Pada tahun 1916, pada akhirnya Candy benar-benar telah melupakan Terry. Candy mulai menikmati hidupnya bersama dengan Albert. Candy bahkan mulai merasa ketakutan bagaimana jika seandainya ingatan Albert kembali dan Albert akan pergi meninggalkannya seperti sebelumnya.
  

Namun Candy berusaha tetap ceria, dia mencoba melupakannya ketakutannya dan kembali menjalani hari-hari yang indah bersama Albert. Candy bahkan berniat belajar memasak untuk Albert dan membayangkan Albert akan memuji masakannya. 

 

Namun tiba-tiba Albert mendapatkan kembali ingatannya. Untuk beberapa saat, Albert menutupi hal itu dari Candy dan berusaha hidup seperti biasa. Albert bahkan menyelamatkan Candy saat Candy hampir diterkam singa. Albert mengorbankan dirinya dan membiarkan dirinya terluka. Kurang apa coba Pangeranku?
 

Lama-kelamaan, para tetangga mulai mencurigai hubungan mereka yang tak seperti kakak beradik.Albert yang masih belum mengetahui apa yang terjadi, sempat menghibur Candy saat Candy menangisi kematian Stear. Albert dengan lengannya yang hangat selalu muncul untuk menghibur Candy. Walau Candy tahu bahwa Albert membohonginya tentang bekerja di Kebun Binatang, namun Candy memilih untuk tetap percaya.
 

Namun para tetangga akhirnya berterus terang mengenai kecurigaan mereka dan ingin mengusir Albert. Candy yang tetap percaya pada Albert, membelanya mati-matian. Tak ingin nama baik Candy tercemar karena tinggal bersama pria muda tidak dikenal, Albert pun pergi meninggalkannya diam-diam dengan hanya meninggalkan sepucuk surat. Albert menghilang pada pertengahan tahun 1917.
 

Candy sangat sedih, dia merasa sangat kehilangan Albert. Candy bahkan menangis setiap malam karena merindukan Albert. Dia kehilangan selera makan, perlahan tapi pasti Candy mulai menjadi kurus. Albert adalah pria yang sangat baik, perhatian dan selalu memikirkan kebahagiaan Candy di atas kebahagiaannya sendiri. Dia bahkan berusaha menyatukan Candy dan Terry kembali, berpikir bahwa mungkin Candy masih mencintai Terry. (Karakter yang begini perhatian, so lovable kok malah banyak yang gak suka dan lebih suka Terry sih? )


Suatu malam, Albert mengirim sebuah bingkisan berisi gaun untuk Candy dan sebuah alamat yang mengindikasikan bahwa Albert ingin bertemu Candy. Tanpa pikir panjang, Candy memakai gaun tersebut dan menuju ke tempat yang dituliskan oleh Albert dalam suratnya. Saat dalam perjalanan mencari Albert, Candy melihat pementasan Terry, namun alih-alih menemui Terry, Candy memilih pergi dan meneruskan pencariannya untuk menemukan Albert. Candy bahkan menunjukkan lukisan Albert yang dibuat oleh Dokter Martin dan menanyakan perihal Albert kepada setiap orang yang dia temui. Mengindikasikan bahwa Candy benar-benar sudah melupakan Terry. Chapter Terry SUDAH DITUTUP !!! It must have been love, but it’s over now *playing Roxette*


Pada akhir Musim Semi 1918, Candy akhirnya bertemu dengan Paman William. Saat itu Candy yang dipaksa menikah dengan Neil, memohon pada George – tangan kanan Paman William untuk mempertemukannya dengan Paman William dan meminta Paman William menggunakan kekuasaannya untuk membatalkan pertunangannya dengan Neil. George setuju dan membawanya ke Villa Ardlay di Lakewood, hanya untuk mengungkapkan pada Candy bahwa Paman William, tak lain dan tak bukan adalah Albert sendiri. 
 

Candy dilanda kebingungan dan  shock selama beberapa saat saat mengetahui bahwa pemuda yang mulai disukainya tiba-tiba menjadi ayah angkatnya. 
 

Candy dan Albert menginap bersama di Villa Lakewood. Walau telah mengetahui bahwa Albert adalah Paman William, namun Candy masih tetap menganggapnya sebagai Albert yang dia kenal, bukan sebagai Paman William yang telah mengadopsinya. 
 

Mereka melewatkan waktu yang cukup bahagia bersama. Keesokan harinya, dengan memakai kekuasaannya sebagai Paman William, Albert membatalkan pertunangan antara Neil dan Candy.
 

Setelah acara pembatalan pertunangan itu selesai, mereka berbincang sejenak di atas pohon. Hubungan Albert dan Candy telah kembali seperti sebelumnya, Canda bahkan bercerita bahwa dia sangat merindukan Albert dan bahkan menyebar foto Albert ke seluruh penjuru kota Rockstown hanya untuk menemukannya. Albert tersentuh mendengarnya. 


Albert pun mengakui bahwa dia sengaja mengirim surat dan bingkisan tersebut agar Candy bisa kembali pada Terry karena berpikir Terry-lah kebahagiaan Candy yang sebenarnya. Namun Candy tetap berkata “TIDAK”, hubungannya dengan Terry SUDAH BERAKHIR !!!

Pada Musim Semi 1919, Candy akhirnya memutuskan untuk kembali ke Rumah Pony. Albert yang pengertian, seperti biasa menghargai apa pun keputusan Candy. Namun kemudian, Albert mendatangi Candy di Bukit Pony. 


Saat Candy menangis saat mengenang Anthony dan Stear yang telah meninggal, Albert muncul dari balik pohon dan mengucapkan kalimat legendarisnya : “Little Girl, you are much prettier when you smile.” Dan Candy yang akhirnya menyadari bahwa Albert adalah “Pangeran” yang selama ini dicarinya, berlari ke arah Albert yang membuka lebar-lebar kedua lengannya dengan senyuman manisnya.


Note : Pemandangan alam Bukit Poni di Musim Semi HANYA ALBERT yang tahu, Terry HANYA Mengunjungi Bukit Poni di MUSIM DINGIN. Ini juga salah satu clue bahwa “Anohito” adalah Albert.

THE END OF KOMIK/KARTUN.

B. Novel Candy Candy Finale Story 
But The Story Continued on Novel...(Jangan lupa! Novel dulu baru komik/kartun ya ^_^) 
Sejak saat itu, Albert dan Candy menjalin hubungan yang lebih dekat dan mereka melakukannya secara rahasia, mereka saling berkirim surat dengan bahasa yang sangat romantis. Saat itu, Candy yang sudah melupakan perasaannya pada Terry, terlihat sangat bahagia berada di sisi Albert dan bahkan merayakan ulang tahun Albert bersama.

Pada akhir tahun 1919, Albert harus melakukan perjalanan bisnis yang cukup lama, yaitu sekitar 3-6 bulan, membuat Albert dan Candy harus melakukan hubungan jarak jauh melalui surat. Komunikasi mereka melalui surat terputus, saat Candy menulis dalam suratnya yang paling akhir bahwa dia sangat merindukan Albert dan INGIN BICARA DENGAN ALBERT SECARA LANGSUNG, bukan melalui surat. Jadi sejak saat itu, Candy menunggu Albert pulang dengan hati yang tidak sabar.


Albert menyadari bahwa perasaan cintanya pada Candy telah terbalas, namun karena menyadari bahwa dia pasti akan mendapatkan penolakan keras dari keluarganya, khususnya Bibi Elroy yang takkan pernah mengijinkan Albert untuk menikahi Candy, Albert akhirnya tak bisa melamar Candy, tidak untuk saat itu. Dengan sedih, dia mengembalikan buku harian Candy yang pernah diberikan Candy kepada Paman William, sebagai tanda bahwa Albert melepaskan Candy untuk mencari kebahagiaannya sendiri.

Candy sangat shock saat Albert mengembalikan buku hariannya. Awalnya dia tidak bisa menerima kenyataan bahwa Albert yang jelas-jelas mencintainya memutuskan untuk mengembalikan buku harian itu sebagai simbol untuk melepaskan. Karena buku harian itu memang sebagian besar berisi tentang Terry, jadi Candy menganggap bahwa Albert ingin Candy kembali pada Terry. Candy sangat sedih karena ini adalah ketiga kalinya dia gagal dalam cinta. Jadi dia menulis surat kepada Anthony (Letter to Heaven) untuk mengungkapkan perasaannya.

 
Pada akhirnya, setelah berpikir semalaman, Candy yang sama sekali tidak membuka buku harian tersebut, mengembalikan buku harian tersebut kembali ke tangan Albert. 

Candy berkata, "Yes, that diary was mostly about Terry. I too was anxious about that diary. Now, the diary that I have once given back, returned to my hands once more. I never opened it though. I am going to ask you to looks after it again. Just as you have sent your badge to me." (B2/pp316-322)

Artinya : “Ya, buku harian itu mayoritas berbicara tentang Terry. Sekarang diary (buku harian) yang pernah kuberikan padamu telah kau kembalikan, kembali ke tanganku sekali lagi. Tapi aku tak pernah membukanya. Aku ingin memintamu untuk menyimpannya sekali lagi. Sama seperti kau meminta aku menyimpan lencanamu.”

 
Candy mengembalikan buku hariannya yang kebanyakan berisi tentang Terry, kembali ke tangan Albert dan tak pernah membukanya. Candy meminta Albert untuk menyimpan buku harian tersebut untuknya, sama seperti Albert meminta Candy untuk tetap menyimpan lencananya. Dengan Candy meminta Albert untuk menyimpan buku harian itu, hal tersebut mengindikasikan bahwa hubungannya dengan Terry benar-benar sudah berakhir dan dia tidak ingin membaca atau melihat sesuatu yang berhubungan dengan Terry lagi. MASA LALU BIARLAH BERLALU !!! It’s Must Have Been Love, But it’s OVER NOW !!!

Sikap Candy mengembalikan buku harian tersebut ke tangan Albert adalah sebuah komitmen bahwa Albert-lah yang dipilih oleh Candy. Candy ingin Albert menyimpan buku harian yang berisi tentang Terry sebagai jaminan bahwa cintanya saat ini hanya untuk Albert.

 

Walaupun tak ada kata “I LOVE YOU” namun sikap Candy yang mengembalikan buku harian yang berisi tentang Terry ke tangan Albert sudah menunjukkan pembuktian cinta yang sangat jelas. “I CHOOSE YOU NOT TERRY. I LOVE YOU, NOT TERRY! Buku harian itu adalah bukti bahwa cintaku pada Terry TELAH BERAKHIR !!!” When ACTION SPEAKS LOUDER THAN WORDS !!! Saat tindakan Lebih berarti dari pada kata-kata. 

Sejak saat itu, Albert memutuskan untuk membatalkan surat adopsi Candy dan menghapus nama Candy dari silsilah keluarga Ardlay. Bibi Elroy yang tak tahu apa pun, menyetujuinya tanpa banyak bertanya. Namun tanpa diketahui wanita tua itu, Albert dan Candy kembali menjalin hubungan alias pacaran diam-diam. 


10 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1929, terjadi krisis ekonomi di benua Eropa dan Amerika akibat Perang Dunia 2. Keluarga Multi Milionare Ardlay pun terkena dampaknya. Bukan bangkrut melainkan sedikit goyah. Albert bahkan harus menjual beberapa asetnya yang berharga. Namun krisis ekonomi tersebut membuat jurang antara orang kaya dan orang miskin semakin kecil. Tak ada lagi birokrasi atau etika moral dan tata sosial yang membatasi hubungan antara si miskin dan si kaya. Peraturan tak tertulis seperti “orang kaya hanya boleh menikahi orang kaya, begitu juga sebaliknya” seolah tak berlaku lagi. Namun Albert dan Candy tetap membutuhkan restu dari keluarga Ardlay. 

Akhirnya Bibi Elroy (yang sudah terlalu stress dengan krisis ekonomi dan perusahaan Ardlay yang sempat goyah) dan tak ingin kehilangan William Albert jika menolak keinginannya, memberikan restunya untuk menikahi Candy. Bibi Elroy menyadari bahwa saat ini dia dan keluarga Ardlay sangat membutuhkan Albert untuk mengendalikan perusahaan, apalagi Albert adalah satu-satunya pewaris Ardlay yang tersisa, ditambah lagi Bibi Elroy sudah terlalu tua untuk kembali terlibat dalam bisnis. Akhirnya Bibi Elroy tak punya pilihan selain menuruti keinginan Albert.


Candy dan Albert/Pangeran Di Atas Bukit/ William Albert Ardlay/Bert/Anohito pindah ke U.K. alias Inggris di mana itu akan lebih mudah bagi mereka untuk menikah dan menjalani kehidupan baru dari pada di USA, di mana hampir semua orang di sana mengetahui hubungan mereka di masa lalu, yaitu pernah mengenal mereka sebagai Ayah dan anak angkat. Akhirnya setelah melalui perjalanan panjang, Albert dan Candy hidup bahagia bersama sebagai suami istri.

Pada bagian epilog diceritakan jika Candy menulis surat pada Anthony di Surga. “I Live with the man I love” alias “Aku hidup bersama pria yang kucintai.” Lalu sedetik kemudian, dia mendengar suara mesin mobil “Anohito (pria itu/that man)” yang menandakan bahwa suaminya telah pulang. Candy pun menyimpan kembali suratnya kepada Anthony dan segera berlari ke pelukan suaminya. (sama seperti adegan terakhir di kartun/komik di mana Candy berlari ke pelukan Albert. Adegannya sama, sudah mengindikasikan kalau itu Albert, kan?)

THE END OF CANDY-CANDY FINALE STORY NOVEL !!!

Ini adalah versi novel yang sebenarnya, yang lebih dahulu dibuat sebelum versi komik/kartunnya. Jika saja tak ada perseteruan  antara Mizuki dan sang ilustrator, mungkin komik dan kartun Candy-Candy akan sama seperti Novelnya.


Namun sayang, perseteruan tersebut berdampak pada versi novelnya juga. Komik dan kartun yang separuh jalan, membuat peran Albert pun berkurang, kisah cintanya dan Candy pun dinilai cukup hambar karena kurangnya adegan romantis di antara kedua tokoh utama, dan bahkan ada yang meragukan benarkah Candy mencintai Albert karena tak pernah ada pernyataan cinta dari mereka berdua (dalam komik/kartun) padahal sebenarnya TINDAKAN LEBIH BERARTI DARI PADA SEKEDAR KATA-KATA alias ACTION SPEAKS LOUDER THAN WORDS. Dan tindakan Candy dan Albert sudah menunjukkan bahwa mereka saling mencintai. Namun karena tak ada kata "I Love You" terucap, banyak yang pada akhirnya tetap bersikeras bahwa cinta sejati Candy adalah Terry, mengingat kisah Candy dan Terry lebih dulu diekspose ke publik dan sukses mendapatkan simpati publik.


Tak mau dihujat massa, mengingat penggemar Terry jauh lebih banyak akibat perseteruan dengan sang ilustrator membuat komik/kartun terpaksa diputus di tengah jalan dan membuat kisah cinta Terru-Candy terlihat lebih menonjol, akhirnya Mizuki merevisi dan mengedit sedikit serta memberikan WIN WIN SOLUTION untuk versi novelnya dengan mengubah nama Albert dan menggantinya dengan “Anohito (that Man/Pria itu)" agar pembaca dapat membuat spekulasi sendiri sesuai keinginan mereka.

Hingga kinipun masih terjadi perdebatan siapakah Anohito tersebut. Walapun banyak clue dan petunjuk mengarah pada Albert, namun para penggemar Terry yang jumlahnya jauh lebih banyak dan cenderung agresif selalu berusaha menutupi fakta tersebut. Mereka tetap bersikeras menganggap Terry adalah "Anohito (that Man/Pria itu)".

Albert

Walaupun sama sekali tidak mungkin jika Terry adalah Anohito, bukankah versi Novelnya telah kalian baca di atas? Masuk akalkah bila seandainya nama Albert diganti dengan Terry? Well, bagiku “Anohito (That Man/Pria itu)" adalah Albert, itulah sebabnya aku langsung mengganti nama "Anohito (that man/pria itu)" dengan Albert, hasilnya cocok kan dengan alur dalam novelnya? ^_^

Bagaimana Bila “Anohito (pria itu/That man) adalah Terry? 
Jika “Anohito” adalah Terry, apakah aktor juga bisa terkena dampak krisis ekonomi? Anggap saja Terry memiliki perusahan Agensi artis sendiri, lalu bagaimana dengan alur yang mengatakan “anohito (pria itu) juga terkena dampak sehingga harus menjual beberapa asetnya.” Oke deh, mungkin Terry sudah jadi aktor terkenal dan kaya raya tapi dia harus menjual beberapa asetnya karena terkena dampak krisis ekonomi.

Bagaimana dengan Candy dan suaminya yang pindah ke U.K karena di USA sudah banyak yang mengetahui masa lalu mereka? Kalau para penggemar Terry menjawab, “Masuk akal dong. Kan Terry sempet tunangan sama Susannah, jadi semua orang pasti mengenal mereka, apalagi Terry aktor. Jadi wajar kalau mereka akhirnya pindah ke U.K untuk memulai hidup baru. “ hihihi ^_^ oke oke... 

Terry

Bagaimana dengan adegan Candy mengembalikan buku harian ke tangan Albert sebagai simbol melupakan Terry? Kalau penggemar Terry tetap ngotot dan ngeyel memberikan jawaban, “Gpp. Itu kan hanya buku semata. Buku dibalikin ke Albert tapi nikahnya sama Terry kan bisa.” Hihihi ^_^ iya deh, iya... 

Tapi jangan lupa loh kalau buku harian itu dikembalikan lagi ke "Anohito (that man/pria itu)" dan sebagai ganti menyimpan buku hariannya, Candy akan menyimpan lencana "Anohito (that man/pria itu)", kalau Terry memang "Anohito", pertanyaannya : Sejak kapan Terry punya lencana? Lencana yang mana? Bukankah yang sejak awal disimpan Candy adalah lencananya Albert, sang "Pangeran Di Atas Bukit"? Lalu apakah masuk akal kalau Candy mengembalikan buku harian yang berisi tentang Terry ke tangan Terry sendiri?

Lalu bagaimana dengan Bibi Elroy yang memberikan ijin pada "Anohito (pria itu/that man)" untuk menikahi Candy? Bila "Anohito (that man/pria itu)" adalah Terry, untuk apa Terry meminta ijin pada Bibi Elroy? Kenal aja nggak. Kalau Die hard Fans Terry menjawab, "Ya jelas minta ijin, kan Candy bagian dari keluarga Ardlay." Jangan lupa kalau adopsi sudah dibatalkan oleh Albert. 

Lalu apakah Terry memiliki kuasa untuk mengendalikan perusahaan Ardlay karena Bibi Elroy memberikan ijin karena dia merasa membutuhkan seseorang untuk mengurus bisnis Ardlay? Jelas nggak, kan? Dari situ sudah terlihat jelas bahwa ANOHITO BUKAN TERRY, tapi yasudahlah di iya-in aja ^_^ Karena fans Albert kalah jumlah, jadi berhubung minor ya ngalah aja, aku gak mau blog ini keroyok oleh Fans Terry hihihi ^_^ Berhubung di Indonesia, lagi trend dikit-dikit maen keroyok hihihi ^_^

If you cannot accept that Albert is "Anohito", that's okay! "Anohito (that man/pria itu)" could be Terry or maybe someone new, though for me, it's obviously Albert. Nobody force you to agree with me or Mizuki. Believe what you want. If you are happy with Terry, be happy with him. Simple ^_^


Sayangnya kisahnya berhenti sampai di sini, dan Mizuki pun tak mau menjelaskan siapa “Anohito (that man/pria itu)” dalam novel Candy-Candy Final Story tersebut secara jelas meski sekali lagi semua clue menunjuk pada Albert.  That's why the readers such as me, are very curious to know how the story really end. What is Mizuki real idea about the ending. Too bad because of the authority problems, Mizuki is not in a very good mood for writing anymore about Candy T__T She wants to get over that. And we all the fans who also suffering here. Thanks to you, Irigashi!!! Some fans then, try to make their own fan fiction about Candy. 

Sayangnya pendukung Candy-Albert tak sebanyak pendukung Candy-Terry, ya karena tadi itu, cerita yang terputus di tengah jalan membuat peran Albert berkurang dan dukungan massa jatuh ke Terry. Walaupun dalam kartun/komiknya telah DIJELASKAN DENGAN SANGAT JELAS BAHWA HUBUNGAN CANDY dan TERRY TELAH BERAKHIR !!!

Aku telah membaca banyak Fanfiction antara Candy dan Albert namun sayangnya tak sebanyak Candy dan Terry, lebih menyedihkan lagi saat membaca Fanfiction yang mempairing Albert dengan Eleonor (Ibu Terry), seolah-olah Albert setua itu T__T 
 

Albert dan Candy/Terry/Archie/Annie/Patty HANYA BERBEDA USIA 8 TAHUN. Masak iya sih, Albert dijadi’in bapak tirinya Terry? Segitunya amat ya penggemar Terry? Ckckck... How could you !!! Kisah lainnya adalah membuat Albert bertemu dengan gadis lain yang mirip dengan Candy. Tapi kurasa ini lebih masuk akal daripada Albert dan Ibu Terry. Namun ya sudahlah, author adalah “tuhan” dalam kisah yang mereka buat. Dari pada sakit hati, lebih baik aku memilih tidak membaca hihihi ^_^ Untuk Albert-Candy fans, rekomendasi Fanfiction yang keren banget tuh judulnya "Love Never Failed". Tapi dalam bahasa inggris ^_^

Well, inilah artikel lengkap tentang “Pangeran Di Atas Bukit"-nya Candy, Cinta Pertama Candy, Daddy Long Leg-nya Candy, Guardian Angel-nya Candy, Cinta Sejati Candy and hopefully suami Candy dalam Candy-Candy Finale Story ^_^

Sejujurnya aku kesulitan mencari informasi tentang Albert ataupun foto-fotonya, Kebanyakan foto dalam blog inipun diambil dari komiknya. Tapi sepertinya Fans dari Spanyol dan Jepang memiliki banyak sekali foto-foto gantengnya Albert sekaligus biodata dan semua hal tentang Albert dan juga tentang keluarga Ardlay. Thanks to Google Translate that help me to understand the information basically. You can check here to know more about Albert.

Written by : Liliana Tan 
http://mspuddleshaven.com/unofficial-translations-of-ccfs/ 
Credit Pict : All Pictures belongs to the owners.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Native Ads