Shanghai – " PARIS " Of The EAST

By : LIANA HUI

Still Roaming in China, After Beijing and Guangzhou, now I Want to Traveled in Shanghai. Shanghai juga merupakan salah satu pelabuhan tersibuk di dunia, beserta dengan Singapura dan Rotterdam.

“ SHANGHAI – PARIS OF THE EAST “

 

Shanghai (Aksara Tionghoa: 上海 | Pinyin: Shànghǎi; adalah kota terbesar Republik Rakyat Cina dan terletak di tepi delta Changjiang. Perkembangan kota ini dalam beberapa dekade terakhir telah membuatnya menjadi pusat ekonomi, perdagangan, finansial dan komunikasi terpenting Cina.

Secara administratif, Shanghai adalah salah satu dari empat kotamadya Cina, yang mempunyai status provinsi. Dua karakter Tionghoa dalam nama "Shanghai" secara harafiah berarti "atas" dan "laut". Penggunaan nama ini terjadi pertama kalinya pada masa Dinasti Song, pada saat di mana sudah ada pertemuan sungai dan sebuah kota kecil bernama "Shanghai" di daerah tersebut. Tidak jelas bagaimana nama ini berasal atau bagaimana artinya harus diterangkan, meski pembacaan secara harafiah menyarankan arti "menuju laut". Dalam bahasa Tionghoa, singkatan Shanghai adalah Hù (滬 atau 沪) dan Shēn (申).

          Sebagai kota terbesar di China, Shanghai mempunyai banyak obyek wisata yang indah, sehingga bukan tanpa alasan bila ada yang menjuluki Shanghai sebagai “PARIS OF THE EAST “, dan bila Anda berniat berkunjung kesana, Obyek-obyek wisata itu akan sangat sayang jika dilewatkan.

Beberapa ini adalah beberapa obyek wisata di Shanghai yang patut dipertimbangkan : 

1.YU YUAN GARDEN

Yuyuan Garden adalah taman klasik yang terkenal terletak di Anren Jie, Shanghai. Taman selesai pada tahun 1577 oleh seorang perwira pemerintah Dinasti Ming (1368-1644) bernama Pan Yunduan. Yu dalam bahasa Cina berarti menyenangkan dan memuaskan, dan taman ini dibangun khusus bagi orangtua Pan sebagai tempat bagi mereka untuk menikmati waktu tenang dan bahagia di usia tua mereka.

Dalam 400 tahun keberadaannya, Yuyuan Garden telah mengalami banyak perubahan. Selama Dinasti Ming akhir, menjadi sangat bobrok dengan penurunan keluarga Pan. Pada 1760, beberapa pedagang kaya membeli Taman Yuyuan dan menghabiskan lebih dari 20 tahun merekonstruksi bangunan. Selama Perang Opium dari abad ke-19, Yuyuan Garden rusak berat. Taman Yuyuan Anda lihat saat ini adalah hasil dari sebuah proyek restorasi lima tahun yang dimulai pada tahun 1956. Taman itu terbuka untuk umum pada bulan September, 1961.

 

Yuyuan Garden berada di area seluas 20.000 meter persegi (sekitar lima hektar). Namun, ukuran kecil bukan merupakan perwakilan dari atraksi taman. Paviliun, aula, bebatuan, kolam dan cloisters semua memiliki karakteristik yang unik. Ada 6 obyek wisata yang indah di Yuyuan Garden tersebut yaitu : Sansui Hall, Wanhua Chamber, Dianchun Hall, Huijing Hall, Yuhua Hall dan Inner Garden. 

Setiap area wisata memiliki beberapa tempat indah di dalamnya.Setelah memasuki taman, Anda akan menemukan sebuah bebatuan, yang disebut Rockery besar. Dengan ketinggian 14 meter (sekitar 50 kaki), batu itu adalah yang terbesar serta bebatuan tertua di wilayah selatan Sungai Yangtze. Di atas bebatuan ini, Anda bisa mendapatkan pandangan sekilas taman. Cuixiu Hall terdapat di kaki bebatuan tersebut. Ini adalah tempat yang tenang dan elegan yang dikelilingi oleh pohon-pohon tua dan bunga-bunga indah. Pengunjung akan menemukan toko-toko barang antik di Aula Cuixiu.

Sansui Hall dibangun pada tahun 1760 dan pada awalnya digunakan untuk menjamu tamu. Kemudian menjadi tempat untuk mengadakan upacara untuk pria dan bookmen. Dengan ketinggian sembilan meter (sekitar 30 kaki) dan termasuk lima ruangan, itu adalah struktur terbesar dan taman yang paling banyak menghasilkan komoditas. Nama Sansui berasal dari buku Sejarah Dinasti Han kemudian, dan berarti 'keberuntungan'.

Berjalan-jalan di sekitar Yule Pavilion dan Wanhua Chamber, Anda akan menemukan paviliun, halaman koridor serta banyak fitur alam lainnya. Wanhua Chamber adalah hati dikejar membangun dikelilingi oleh serambi derious. Bambu semi tumbuh di samping serambi. Di depan Wanhua Chamber, ada dua pohon-pohon tua. Salah satunya adalah pohon maidenhair yang 21 meter (sekitar 70 kaki). Dikatakan bahwa pohon itu ditanam oleh tuan kebun 400 tahun yang lalu.

Dianchun Hall terletak di sebelah timur Wanhua Chamber, dan termasuk Hexu Hall, Relic Hall, Pavilion Nah Kuno, dan Panggung tempat diadakannya berbagai hiburan termasuk acting dan nyanyian. Dianchun Balai pernah menjadi markas Xiao Dao Hui, kelompok pemberontak yang berperang melawan pemerintah Dinasti Qing (1644-1911) selama tahun 1853-1855.

Harta karun yang sebenarnya dari Yuyuan Garden adalah batu Jade yang indah. Terletak di seberang Yuhua Hall, itu adalah salah satu dari tiga batu yang terkenal di wilayah selatan Sungai Yangtze. (Dua lainnya adalah Duan Yun Feng di Suzhou dan Zhou Yun Feng di Hangzhou.) Batu ini memiliki ketinggian 3,3 meter (sekitar 10,8 kaki) dan memiliki 72 lubang. Yang menarik tentang batu ini adalah bahwa jika Anda membakar tongkat Joss tepat di bawah batu, asap ajaib akan mengapung keluar dari semua lubang. Demikian pula, ketika Anda menuangkan air ke batu dari atas, air akan mengalir keluar dari setiap lubang menciptakan pemandangan yang spektakuler untuk dilihat.

The Inner Garden adalah taman yang terpisah dibangun pada 1709, tapi sekarang menjadi bagian dari Taman Yuyuan di selatan. The Inner Garden tampak sangat sesuai dan indah, dengan batu-batu, paviliun, kolam hias dan dinding bunga menawarkan beberapa pemandangan paling menarik di Taman Yuyuan.

2. NANJING ROAD

        Nanjing Road (Chinese: 南京 路; pinyin: Nanjing Lu) adalah jalan perbelanjaan utama di Shanghai, Cina, dan merupakan salah satu jalan tersibuk di dunia belanja. Saat ini Nanjing Road terdiri dari dua bagian, Nanjing Road Timur dan Nanjing Road Barat. . Dalam beberapa konteks, sebutan "Nanjing Road" hanya mengacu pada apa yang terjadi sebelum tahun 1945 di Nanjing Road, yang saat ini di sebut  Nanjing Road East, yang merupakan tempat yang sangat luas bagi pejalan kaki. 

      Nanjing Road terletak di pusat kota, berjalan di arah barat-timur. Bagian timurnya (南京 东路) adalah di Huangpu District (黄浦 区) dan memanjang dari The Bund (Wai Tan-外滩) barat ke Square City. Bagian Barat (南京 西路) dimulai di Square City dan terus ke arah barat menuju Kabupaten Jing'an.

Nanjing Road East

East Nanjing Road adalah zona komersial khusus. Pada ujung timur adalah bagian tengah dari the Bund, menampilkan Peace Hotel. Dengan cepat, bagian barat dari wilayah The Bund berubah dari bangunan Tradisional menjadi bangunan bergaya Eropa seperti contohnya restoran dan kafe, hal ini menyebabkan demografi pengunjung ke Nanjing Road telah bergeser dari penduduk setempat menjadi pengunjung dari seluruh negeri.

Lebih jauh ke barat adalah Nanjing Road mal yang merupakan tempat khusus pejalan kaki. Yang berada di sini sebagian besar adalah Department Store Terbesar dan Tertua di Shanghai, serta berbagai Outlet Retail dalam negeri, dan beberapa restoran tradisional dengan sejarah yang panjang.

Nanjing Road West

 

West Nanjing Road, dekat Jing'an Temple, telah menjadi saksi perkembangan yang konstan selama sepuluh tahun terakhir. Daerah ini sekarang menjadi tuan rumah untuk beberapa Hotel Bintang Lima, pusat perbelanjaan kelas atas, Restoran dan gedung perkantoran utama. Baru-baru ini, daerah tersebut telah mendapat keuntungan dari pembangunan Jalur Subway 7, menghubungkan dengan Jalur 2 di stasiun Temple Jing'an. Perkembangan terbaru di sini adalah penyelesaian Square building Wheelock, selesai pada tahun 2010, dengan 58 lantai dan hanya lebih dari 100.000 meter persegi ruang kantor utama. 

3. XIN DIAN DI

       Xin Dian Di (Chinese: 新天地; pinyin:. Xintiandi ), yang berarti " Langit dan Bumi Baru " adalah sebuah pusat Perbelanjaan, Hiburan dan tempat makan yang makmur di Shanghai, China. Sebagian besar kafe dan restoran menampilkan tempat duduk indoor dan outdoor. Xintiandi memiliki kehidupan malam yang aktif pada hari kerja serta akhir pekan, walaupun suasana romantis lebih umum di jumpai daripada musik keras dan tempat-tempat dansa. Xian Dian Di dianggap salah satu pusat gaya hidup pertama di Cina.

 

4. THE JADE TEMPLE

The Jade Buddha Temple (Chinese: 玉佛 禅寺; pinyin: Yuho Chan Sì, yang umumnya dibaca Jade Buddha Temple Chan) adalah sebuah kuil Buddha di Shanghai, Cina. Seperti kebanyakan kuil Buddha modern China, Kuil ini merupakan gabungan dari kuil China dan Kuil Buddha Mahayana. Kuil Ini didirikan pada tahun 1882 dengan dua patung Buddha giok diimpor ke Shanghai dari Burma melalui laut. 

 

Patung Buddha duduk (1,95 meter, 3 ton), dan Patung Buddha Tidur yang lebih kecil mewakili kematian Buddha. Kuil ini sekarang juga berisi Buddha Tidur yang jauh lebih besar dan terbuat dari marmer, yang disumbangkan oleh Singapura, dan pengunjung selalu salah menganggap bahwa patung yang lebih besar ini adalah Patung yang asli.

 

5. The Bund Sightseeing Tunnel

 

 

The Bund Sightseeing Tunnel merupakan salah satu dari 5 Obyek wisata yang menjadi daya tarik Shanghai dan juga menjadi salah satu yang aneh. Aneh, karena trippy audio-visual efek akan mengiringi Anda saat Anda menjelajahi Lorong Bawah Tanah Shanghai, di bawah sungai Huang Pu, dengan menaiki sebuah mobil otomatis.

 

Menurut Zhang Bin, pria yang menjadi Direktur Penjualan di Bund Sightseeing Tunnel mengclaim bahwa sejak dibuka pada tahun 2000, Sightseeing Tunnel telah melakukan perjalanan lebih dari 10.000 kali: " Sightseeing Tunnel ini mengisahkan tentang perjalanan ke dalam inti bumi dan keluar lagi . Kita tidak akan menunjukkan Sungai Huangpu yang kotor, dimana tidak ada ikan di dalamnya, jadi kami berniat untuk membuat sesuatu yang lebih besar dan lebih baik. HANYA ADA 1 TEROWONGAN SEPERTI INI DI DUNIA “.

 

Awalnya, terowongan itu direncanakan untuk menjadi jalan bergerak, tetapi pemerintah menemukan mobil otomatis dari Perancis, yang akhirnya diputuskan bahwa mereka akan menggunakannya. Untuk audio-visual efek, sebuah perusahaan Amerika yang telah bekerja dengan Disney awalnya ingin menggunakan pencil, tapi akhirnya batal karena menjadi terlalu mahal. Akhirnya, perusahaan baru di Shanghai memberikan ide agar membuat efek seolah-olah pengunjung memasuki sebuah terowongan bawah tanah misterius yang penuh warna.

 

 

Bagaimanapun juga, Sightseeing Tunnel telah menjadi salah satu dari 5 obyek wisata yang banyak dicari di Shanghai, karena telah menghibur dua juta pengunjung sejak pembukaannya. 

 

 

6. THE BUND

 

The Bund , juga disebut Zhongshan Dong Yi Lu (East Zhongshan 1st Road), merupakan pantai yang terkenal dan dianggap sebagai simbol Shanghai selama ratusan tahun. Berada di tepi barat Sungai Huangpu dari Jembatan Waibaidu ke Nanpu Bridge dan memiliki panjang 1500 meter (0,93 mil).  

 

 

Pemandangan yang paling terkenal dan menarik yang berada di sisi barat Bund adalah 26 bangunan berbagai gaya arsitektur yang berbeda termasuk Gothic, Baroque, romantik, Klasisisme dan Renaissance. Dinding Pengontrol Banjir sepanjang 1.700-meter (1.859 yards), yang dikenal sebagai 'Dinding Kekasih ', terletak di sisi Sungai Huangpu dari Taman Huangpu hingga Sungai Xinkai dan merupakan salah satu sudut yang paling romantis dikota Shanghai.

 

 

 This is Shanghai.. So, what do you think Guys ?? Shanghai is Really Beautiful City, right ?? China have so Many Beautiful City, thats Why I LIKE CHINA SO MUCH.. Haaahhh,, How I wish Someday I can be there ^.^