Minggu, 15 Juni 2014

8 Kesalahan dalam Menulis Novel, Penulis Profesional Pun Juga Pernah Melakukannya

Setuju banget nih.. Itu sebabnya saya tidak suka karakter yang terlalu klise seperti gadis miskin yang tertindas lalu bertemu pria kaya yang jatuh cinta padanya, atau kisah yang mudah diprediksi seperti pada akhirnya gadis miskin dan pria kaya itu akan menikah dan bahagia selamanya.. Hadoh !! Uda klise banget. Bukan saya tidak menyukai kisah seperti itu hanya saja kisah seperti itu sudah sangat menjamur dari dulu, stereotipe Cinderella banget hehehe =) Hidup tak selamanya indah, kadangkala ending yang bahagia jadi terlalu monoton dan biasa, cinta tidak selalu harus bersama kan?? Sama seperti kisah dongeng Cinderella, Gaun indah, sepatu kaca, dan kereta kuda akan hilang dalam sekejap saat jam 12 malam telah tiba.. Maybe its not about the ending, but its about the story.. Itu sebabnya saya lebih suka bikin ending yang gantung kalau bergenre Thriller dan mayoritas sad ending kalau Love Story.. DIFFERENT IS SPECIAL, right ?? =)



8 Kesalahan dalam Menulis Novel, Penulis Profesional Pun Juga Pernah Melakukannya





Menulis itu memang mudah. Yang sulit itu adalah menulis sesuatu yang bisa dikenang oleh banyak orang dan memberikan inspirasi kepada semua orang. Jika Anda ingin menjadi seorang penulis profesional, Anda sebaiknya tahu sejumlah kesalahan menulis yang sering dilakukan bahkan oleh penulis profesional sekalipun.

Dilansir dari lifehack.org, ada 8 kesalahan yang sering dilakukan oleh penulis novel. Tidak hanya oleh para penulis novel pemula tetapi juga oleh para penulis profesional. Jika Anda ingin bisa sukses berkarir sebagai penulis novel, sebaiknya Anda menghindari 8 kesalahan ini.

Menulis dan Mengedit dalam Waktu yang Bersamaan.
Banyak penulis yang terjebak di sini. Menulis dan mengedit dalam waktu yang bersamaan bisa membuat Anda frustasi sendiri. Saat menulis, biarkan tangan Anda menulis atau mengetik setiap kata yang ada dalam pikiran Anda. Siapkan waktu luang khusus sendiri untuk menulis.

Tak Ada Konflik dalam Cerita.
Pembaca tak akan tertarik membaca novel Anda jika di dalamnya sama sekali tidak ada konflik. Konflik dalam cerita adalah salah satu kekuatan yang bisa membuat pembaca Anda betah dan mau membaca sampai akhir. Meskipun Anda berencana untuk membuat akhir cerita yang bahagia, jangan ragu untuk membuat tokoh Anda menderita dan mengalami konflik.

Mudah Diprediksi.
Sesuatu yang unik dan beda dari lainnya adalah yang paling banyak dicari oleh pembaca. Jika novel Anda memiliki alur atau plot yang mudah ditebak, pembaca akan merasa malas untuk membaca hingga halaman terakhir. Setidaknya jangan membuat cerita yang sama persis dengan cerita yang sudah ada sebelumnya.

Karakter yang Terlalu Klise.
Bosan. Pembaca akan bosan jika karakter yang Anda suguhkan sudah sangat umum dan sudah sangat banyak. Jika memang Anda terinspirasi membuat karakter dari karakter novel yang pernah Anda baca, cobalah untuk memberikan sesuatu yang berbeda.

Tokoh Utama Tidak Memikat Hati.
Fokus pembaca pastinya tidak akan jauh dari tokoh utama novel Anda. Buatlah tokoh utama Anda memikat hati. Bukan berarti bahwa tokoh utama Anda harus memiliki hati yang baik dan lemah lembut. Berikan sentuhan pada tokoh utama Anda yang tidak akan mudah dilupakan oleh para pembaca.

Mudah Dikalahkan oleh Rasa Bosan.
Saat Anda sendiri sudah bosan menuliskan cerita Anda, bagaimana pembaca Anda nantinya. Ketika Anda merasa bosan dengan tulisan Anda sendiri, ciptakan konflik atau tokoh baru. Saat Anda bersemangat menulisnya, pembaca Anda nantinya juga pasti akan bersemangat unutk membaca sampai akhir.

Menulis Sesuatu yang Belum Pernah Anda Baca.
Ingin menjadi penulis novel? Setidaknya Anda juga harus suka baca novel. Anda pasti akan bisa menulis dengan lebih luwes jika sebelumnya Anda sudah pernah membaca tulisan dengan jenis yang sama.

Semua Karakter Dipukul Rata
Di draft pertama Anda, Anda hanya perlu menulis hingga bagaimana akhir novel ini nantinya. Di draft kedua Anda, Anda harus memikirkan setiap karakter yang Anda hadirkan. Pastikan setiap karakter punya kekhasan tersendiri dan unik. Jika semua karakter terlihat sama saja, pembaca pun pasti akan mudah dibuat bosan.

Apakah Anda masih tertarik untuk menjadi seorang penulis novel? Jalan untuk menuju kesuksesan itu mungkin sangat sulit dan panjang, tapi proses yang Anda lewati akan menjadi harta karun Anda tersendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Native Ads