Starring :
Uee’s After School as Herself
Joo Won as Himself
Kim Hyun Joong as Himself
Jung Il Woo as Himself
Choi Kang Hee as Herself ( Penganggu MENYEBALKAN !! )
After School Member : Jung Ah, Nana, E-Young and Ga Eun
NB : THIS FF IS SPECIAL FOR UEE's BIRTHDAY 09.04.2014.. SAENGILCHUKKAE HAMNIDA UEE-ah.. #itsqUEEnday #5yearswithUEE WISH THE BEST FOR YOU, UEE=ah.. GOD BLESS YOU ALWAYS...
“Don’t Say It Too Late – Uee & Joo Won Fanfiction One
Shot (Special Uee’s Birthday)”
MBC Drama Award 2013..
Pria muda itu berdiri di sudut gelap area parkir, menunggu dengan tidak sabar dan menatap dengan gelisah ke setiap orang yang berlalu lalang di area parkir gedung itu dan berjalan masuk ke dalam mobil masing-masing.
“Kenapa lama sekali ?? Aku yakin dia belum pulang”, batinnya gelisah, sambil melihat ke semua wanita yang berlalu lalang di sekitarnya, berharap melihat sosok yang dirindukannya. Malam ini adalah malam penghargaan MBC Drama Awards 2013, malam dimana dia dan gadis itu bertemu kembali setelah hampir setahun mereka tidak berjumpa dan mereka berduapun sama-sama mendapatkan penghargaan.
Setelah apa yang terjadi diantara mereka setahun yang lalu, kesalahpahaman, kecemburuan dan kebodohan yang dia sebabkan karena terlalu banyak menyakiti hati gadis itu, mau tidak mau, membuatnya kehilangan dia selamanya, perpisahan yang menyakitkan tak dapat dielakkan..Itu sebabnya dia sangat bahagia saat mendengar nama gadis itu ada dalam list nominasi peraih penghargaan malam ini, lebih bahagia lagi saat dia melihat gadis itu berdiri di atas panggung dengan sangat cantik saat menerima penghargaan itu dan mengalahkan rivalnya yang lain.
“Kau masih tetap cantik seperti dulu..Betapa inginnya aku bisa memeluk dan menciummu seperti dulu. Apa kau sudah melupakan aku ?? Apa kau sudah memiliki seseorang yang lain untuk menggantikan aku ?? Bila saja aku bisa memutar kembali waktu, aku akan menjadikanmu satu-satunya dalam hidupku dan untuk membuktikan padamu bahwa cintaku padamu adalah tulus. Adakah kesempatan bagi kita untuk bersama lagi ?? Bisakah kau memaafkanku ?? Emosi sesaat yang kurasakan padanya, tanpa kusadari sudah membuatmu terluka.. Maafkan aku !! Aku bahkan tak sempat mengatakannya waktu itu”, batin pria itu saat memandang mantan kekasihnya memberikan pidato kemenangannya di atas panggung. Gadis itu terlihat bersinar di atas panggung, cantik, tinggi, dan seksi..
Gadis itu ada disana, tapi dia bahkan tidak memiliki keberanian untuk mendekat, dia hanya bisa melihat dari kejauhan saat gadis itu bicara dengan ramah dan tertawa saat mengobrol dengan lawan mainnya, Jung Il Woo. Mereka terlihat sangat akrab dan Il Woo terlihat sangat perhatian pada gadis itu. Joo Won hanya bisa menatap kesal pada mereka, tanpa bisa berbuat apa-apa.
“Mungkin inilah yang dulu yang dia rasakan saat aku memberikan perhatian yang berlebihan pada Kang Hee Noona.. Maafkan aku, Uee-ah !! Saat itu awalnya aku hanya ingin membuatmu cemburu untuk melihat apa kau menyukaiku, tapi tidak ku sangka aku masuk dalam permainanku sendiri, Kang Hee Noona sangat baik, aku mendadak menyukainya. Dan dia pun terlihat menyukaiku, tanpa memikirkan perasaanmu, kami semakin dekat dari waktu ke waktu. Aku mengerti kau marah, aku mengerti kau cemburu, tapi karena kau tak pernah punya waktu untukku dan selalu menomor satukan After School, aku menjadi sangat egois dan memilih Kang Hee Noona. Saat kau mengucap kata “putus”, saat kau berjalan meninggalkanku seorang diri, dan saat Kang Hee Noona berkata dia tidak suka berkencan dengan aktor, saat itulah aku sadar betapa kau sangat berarti bagiku. Tapi semua sudah terlambat, benarkan ??”,batin Joo Won sedih sambil menatap dengan cemburu mantan kekasihnya bicara dengan asyik pada Jung Il Woo, lawan mainnya, tepat di hadapannya.
Flashback, Maret 2013..
“Aku sangat berharap kau menyangkalnya, oppa.. tapi melihat dari caramu memperlakukan Kang Hee Sunbae, kurasa tidak ada lagi yang perlu di sangkal”, ujar Uee saat itu dengan airmata menetes pelan.
Joo Won terdiam, saat itu hatinya sangat bingung dan galau. Awalnya dia hanya menjadikan Choi Kang Hee alat untuk membuat Uee cemburu, karena Uee tak pernah punya waktu untuknya, Joo Won hanya ingin membuktikan gadis itu masih mencintainya. Tapi dia terperangkap dalam permainannya sendiri, Kang Hee membalas perhatiannya dengan perhatian yang sama. Rumor mereka pacaran pun berkembang makin kencang. Joo Won akui saat itu dia memiliki rasa pada seniornya. Dan entah kebodohan apa yang merasuki otaknya saat itu, dia tidak memprotes saat Uee mngucapkan kata berpisah.
“Aku lelah..Kurasa ini harus di akhiri sekarang. Selamat tinggal, Oppa !! Kuharap kalian bahagia. Terima kasih untuk semua yang kau berikan untukku. Walau hanya sesaat, aku takkan pernah melupakannya”, ujar Uee saat dia dengan hati hancur terpaksa harus mengucapkan kata berpisah dan berjalan meninggalkannya di tengah hujan lebat.
Setelah itu, Uee di sibukkan dengan tawaran main di Reality Show Barefoot Friend bersama Kim Hyun Joong dan Yoon Shi Yoon, dan dia pun masih sibuk promosi drama barunya bersama Choi Kang Hee “Level 7 Civil Servant”, untuk melupakan sakit hatinya karena putus dengan Uee, Joo Won semakin gencar mendekati Choi Kang Hee, dia bahkan mengundang Kang Hee ke acara reality show-nya “1 Night 2 Days”, dan bersikap layaknya kekasih padanya.
Bagaimanapun juga Joo Won berpisah dengan Uee karena Choi Kang Hee, jadi secara tidak langsung Joo Won berharap agar Choi Kang Hee bisa bertanggung jawab atas putusnya hubungannya dan Uee, dengan menerimanya sebagai kekasihnya.
Tapi justru dengan santainya Choi Kang Hee berkata “Aku tidak akan pacaran dengan aktor, tidak peduli setampan apapun dia”. Joo Won merasa dunianya hancur, dia kehilangan Uee-nya karena wanita itu, tapi bukannya menerimanya sebagai kekasih, Kang Hee justru berkata seperti itu, bagi Joo Won ini bagaikan karma yang harus diterimanya.
“Kau seorang aktor yang tidak bisa membedakan antara Drama dan kenyataan, apa yang bisa kau berikan padaku sebagai jaminan ?? Kau selalu saja jatuh cinta pada lawan mainmu, bagaimana jika seandainya kelak kau bertemu lawan main yang jauh lebih cantik, muda dan seksi dan lebih segala-galanya daripada aku ?? Kau pasti langsung mencampakkan aku seperti kau mencampakkan Uee, benarkan ?? Uee sangat cantik, popular dan seksi, kau jatuh cinta padanya setelah bertemu dengannya di Ojakgyo Brothers, tapi begitu kau bertemu denganku, kau lupakan dia dan berbalik mengejarku. Aku, tak mau bernasib sama seperti Uee. Aku tidak mau dicampakkan setelah kau menemukan seseorang yang baru”, ucap Kang Hee waktu itu.
“Joo Won-ah, kau pria yang baik, tapi sayangnya kau bukan kekasih yang baik. Sebagai aktor, aku tidak meragukan bakatmu dalam berakting, tapi sayangnya kau tidak bisa membedakan antara drama dan kenyataan.. Kuharap kelak, kau bisa lebih profesional dalam menjaga perasaanmu. Pekerjaan adalah pekerjaan, sebagai aktor kita harus profesional, jangan pernah mencampurkan kehidupan pribadi dengan pekerjaan. Saat kau bilang kau menyukaiku, aku bahkan ragu kau melihatku sebagai Choi Kang Hee atau sebagai karakterku dalam drama. Apapun itu, kita tak mungkin bersama. Ku harap kelak, takkan ada lagi Uee yang lain. Takkan ada lagi gadis yang merasakan apa yang di rasakan Uee, karena jujur, aku kasian padanya. Kau tak seharusnya mempermainkan perasaan gadis sebaik Uee”, itulah kalimat terakhir yang di ucapkan Choi Kang Hee padanya karena setelah itu mereka tak pernah bertemu lagi hingga sekarang.
End Of Flashback..
Joo Won masih ingat dengan sangat jelas saat bagaimana gosip antara Kim Hyun Joong dan Uee berhembus makin kencang karena mereka berdua sama-sama membintangi Barefoot Friends. Bahkan sebulan setelah Uee meninggalkannya, tersiar kabar bahwa “Uee’s After School memilih Kim Hyun Joong Sebagai Type Idealnya”. Joo Won ingat bagaimana dia membaca berita di surat kabar itu dengan hati hancur. Dia melihat sendiri bagaimana dekatnya mereka saat syuting di Indonesia, atau saat diving tournament dimana Hyun Joong terlihat sangat perhatian pada Uee, atau saat melihat mereka selalu duduk dan berdiri saling bersebelahan dari waktu ke waktu. Hatinya sangat sakit.
“Kau hanya sedang membalasku kan ?? Kau tidak benar-benar memilihnya kan Uee ?? Aku tau kau hanya sengaja membalasku”, batinnya menyangkal kedekatan mereka. Tapi Joo Won tak bisa melakukan apapun selain memperhatikan setiap gerak-gerik mantan kekasihnya. Hingga pada akhir Agustus 2013 lalu, Netizenbuzz membuat suatu artikel yang mengindikasikan bahwa mereka berdua sedang pacaran.
“Popular girl group member A and 'handsome sculpture' B met through a variety program and are said to have fallen in love. Known to be masculine and honest, B recently confessed to his friends over some drinks that A is now his girlfriend. B has surprised his friends with the type of girls he dated but it seems this time he's found his perfect match, with both parties lacking nothing in face, body, or talent. A perfect combination if there ever was one!”, ucapnya dengan kesal di dalam kamarnya saat sedang membaca gossip yang beredar di internet.
“Popular girl group member A and 'handsome sculpture' B.. Kim Hyun Joong selalu di juluki “Handsome Sculpture” oleh para fansnya, dan popular girlgroup member.. AKu sungguh berharap itu bukan kau, Uee.. Tolong sangkal gossip ini”, Joo Won memohon dalam hati. Tapi sayangnya hingga saat ini, tak ada 1 pun pihak yang menyangkal ataupun membenarkan gossip ini.
“Diam berarti “Ya”. Bagaimana caranya aku bisa mencari tau ini benar atau tidak ??”, berbulan-bulan lamanya Joo Won di buat gila oleh gossip itu yang sama sekali tak ada konfirmasi dari masing-masing pihak. Dia mencoba melupakan kegundahan hatinya dengan focus pada pekerjaan dan berjanji dalam hati, mulai saat ini, dia akan bersikap professional terhadap semua lawan mainnya. Tidak peduli secantik apapun mereka, pekerjaan adalah pekerjaan. Lagipula hatinya saat ini, tidak bisa di isi oleh orang lain selain Uee. Perkataan Choi Kang Hee mendadak membuatnya sadar bahwa yang di rasakannya pada wanita itu hanyalah MURNI EMOSI SESAAT. Setelah mereka tak pernah bertemu, rasa itu pun perlahan hilang. Tapi beda dengan Uee, rasa itu masih ada..
Bahkan karena terlalu merindukan Uee, Joo Won memutar kembali drama Ojakgyo Brothers yang di bintanginya bersama Uee seraya mengenang semua kenangan indah mereka. Tanpa sadar airmatanya menetes dan kerinduannya semakin dalam.
Itu sebabnya saat dia mendapat undangan menghadiri penghargaan MBC Drama Award 2013 dia sangat senang. Bukan karena namanya muncul dalam list nominator, juga bukan karena Choi Kang Hee akan hadir sebagai salah satu nominatornya, tapi karena Uee juga akan ada disana bersamanya. Golden Rainbow mendapat rating yang memuaskan, dan Uee sebagai aktris utamanya, menjadi nominator Excellent Actress Award 2013..
Jauh-jauh hari, Joo Won sudah berusaha mengkonfirmasi apakah Uee akan hadir atau tidak, jadi saat dia mendengar bahwa Uee akan datang, dia senang bukan kepalang. Choi Kang Hee menelponnya dan menanyakan apa dia tidak akan mengajaknya datang bersama, Joo Won hanya menjawab dia akan pergi bersama Uhm Tae Woong dan kakaknya. Faktanya, dia hanya tidak ingin terlihat berdua dengan Choi Kang Hee di depan mata Uee..
NB : Joo Won, tidakkah sudah terlambat ?? Harusnya kau lakukan ini sejak dulu kan ?? *jitak Joo Won*
Dan disinilah dia sekarang, menunggu dengan gelisah mantan kekasihnya datang. Akhirnya setelah hampir putus asa menunggu, sosok yang dirindukannya akhirnya muncul. Gadis itu keluar sendiri. Joo Won melihat bagaimana gaun seksi Uee sukses memamerkan tubuhnya yang indah.
“Tidakkah dia merasa dingin memakai gaun seperti itu ditengah udara musim dingin ??”,batin Joo Won sambil melihatnya semakin dekat. Dia tetap bersembunyi di balik pilar penyangga lapangan parkir mobil hingga gadis itu benar-benar dekat barulah dia muncul dan menyapanya.
“Apa kabar Uee-ssi ??”, sapanya, mendadak mucul dari balik pilar penyangga tepat di hadapan Uee, jelas terlihat dia sudah mengagetkan gadis itu.
“Joo Won-ssi, apa yang kau lakukan disini ?? Kau membuatku kaget”, ujar Uee seraya melemparkan pandangannya ke sekelilingnya dengan panik, seolah takut ada yang melihat mereka.
“Maaf jika aku mengagetkanmu. Kenapa kau terlihat panik ?? Kau takut ada orang yang melihat kita ??”, sindir Joo Won saat melihat gadis itu berjalan mundur dan semakin menjaga jarak.
“Iya. Aku tidak mau Choi Kang Hee Sunbae melihat kita lalu dia akan salah paham”, jawab Uee sambil sekali lagi menoleh ke belakang. Joo Won tersenyum sinis, dia tak menyangka jika mantan kekasihnya akan bereaksi seperti ini.
“Aku tidak ada hubungan dengan Choi Kang Hee Noona. Kami tak punya hubungan apapun. Jangan salah paham”, ujar Joo Won menyangkal.
“AKu tidak salah paham. Bukankah dulu kalian sangat dekat ?? kau meninggalkan aku karena dia, jadi ku pikir kalian pasti punya hubungan istimewa, apalagi dia juga hadir malam ini kan ?? Sayang sekali karena dia harus kalah dari Suzy Miss A”, ujar Uee, kali ini terdengar tak takut lagi dan lebih percaya diri.
“Uee-ah, Mianhe.. Aku salah. Harusnya dulu aku tidak…”, ujar Joo Won berusaha menjelaskan tapi Uee memotongnya.
“Selamat atas penghargaan yang kau dapatkan. Kau hebat karena telah mengalahkan Lee Jun Ki Oppa dan Song Seung Hun Sunbaenim. Selamat sekali lagi”, ujar Uee memotong ucapan Joo Won. Joo Won hanya menarik napas pasrah.
“Terima kasih. Selamat untukmu juga. Kau juga mendapatkan penghargaan Excellent Actress kan ?? Aku belum menonton Golden Rainbow, tapi aku berencana menontonnya. Sekarang, bisakah kita bicara sebentar saja ??”, ujar Joo Won memohon. Uee terdiam sejenak, lalu kemudian menggelengkan kepalanya kuat-kuat.
“TIDAK BISA !! Tak ada lagi yang harus kita bicarakan, Joo Won-ssi. Lagipula ini sudah malam, aku harus segera pulang karena besok aku masih ada syuting. Kau juga kan ?? Selamat malam”, jawab Uee dingin, seraya berbalik dan pergi. Tapi JOo Won tak rela dia pergi begitu saja, bahkan saat dia belum sempat bicara. Spontan dia menarik tangan Uee dan memeluknya erat.
“LEPASKAN AKU !! JANGAN SENTUH AKU !!”, seru Uee marah saat Joo Won mendadak menarik tangannya dan memeluknya erat.
“BOGOSHIPDA Uee-ah !!”, ujarnya lembut sambil tetap memeluk gadis itu, menolak melepaskannya. Uee yang awalnya meronta spontan terdiam membatu saat mendengar Joo Won mengucapkan kalimat itu. Hatinya sedikit tersentuh, dia juga merindukan pria ini, tapi kemudian akal sehatnya kembali, Uee menjawab dengan dingin.
“Aku bukan Uee yang dulu. Perasaanmu padaku aku sudah tidak tertarik lagi”, jawabnya dingin, walau tidak meronta lagi, karena Uee merasa semua percuma karena bagaimanapun Joo Won terlalu kuat untuk dilawan.
“aku bisa merasakan jantungmu berdebar kencang, kau masih menyukaiku kan ??”, ujar Joo Won percaya diri.
“Jangan bermimpi !!!”, jawab Uee dingin.
“Sekarang lepaskan pelukanmu”, lanjutnya lagi.
“AKu minta maaf.. Beri aku 1 kesempatan”, pinta Joo Won seraya mengeratkan pelukannya.
“Sudah terlambat”, jawab Uee dingin.
“Don’t say it too late.. Please !!! Don’t say it too late !!!”, pinta Joo Won bersikeras.
“Apa karena Choi Kang Hee Sunbae berkata dia tidak mau pacaran dengan actor jadi kau berharap bisa kembali padaku ?? Hanya seperti inikah artiku bagimu ?? Pemeran pengganti begitu ??”, Tanya Uee, suaranya penuh rasa sakit yang dalam.
“TIDAK !!! Yang kurasakan pada Choi Kang Hee Sunbae adalah EMOSI SESAAT !! Kaulah yang sebenarnya ku cintai. Saat kau pergi, hatiku sangat hancur. Kumohon beri aku 1 kesempatan”, pinta Joo Won lagi.
“Jika kau tak segera melepaskan aku, aku akan panggil petugas keamanan dan berkata kau sudah kurang ajar padaku. Kau tau aku bisa menghancurkan karirmu”, ancam Uee dengan dingin dan sakit hati.
“Aku tidak peduli. Aku tidak akan melepaskanmu sebelum kau memberiku 1 kesempatan itu”, ujar Joo Won keras kepala.
“Baiklah jika itu yang kau mau”, jawab Uee tak peduli lagi. Tapi sebelum dia sempat berteriak, seseorang telah terlebih dulu datang mengejutkan mereka.
“Apa kalian sedang syuting Ojakgyo Brothers Season 2 ??”, Tanya seorang pria muda tepat dibelakang mereka.
“Hwang Tae Hee, apa kau sangat merindukan Baek Ja Eun ??”, tanyanya lagi dengan sinis, sukses merusak kedekatan Uee dan Joo Won.
Kaget dengan kedatangan orang asing yang tak diundang, Joo Won terpaksa melepaskan pelukannya dengan enggan dan menatap tajam orang itu.
“Sayang sekali dia bukan Baek Ja Eun lagi, sekarang dia adalah Kim Baek Won dan dia adalah kekasihku”, ujarnya seraya menarik lengan Uee dan menyeret Uee kearahnya.
“Jung Il Woo Oppa, kenapa kau disini ?? Kupikir kau sudah pulang sejak tadi ??”, Tanya Uee bingung saat tiba-tiba Jung Il Woo muncul di sana.
“Aku kembali. Manajermu panik mencarimu. Dia pikir kau bersamaku. Ayo pulang !! Disini sangat dingin dan gaunmu begitu pendek, tidakkah kau merasa dingin ??”, ujar Jung Il Woo lembut dan menyelimutkan mantelnya di tubuh Uee. Joo Won semakin terbakar cemburu.
“Dia sedang bersama pacarnya. Apa hakmu melarang ??’, ujar Joo Won marah.
“Pacarnya ?? Bukankah pacarnya sekarang adalah Kim Hyun Joong ?? Kalian sudah lama putus. Jangan seperti ini Joo Won-ssi !! Bagaimana jika Choi Kang Hee Sunbaenim melihatnya ?? Dia pasti akan sangat sedih”, ujar Jung Il Woo dengan dingin dan menusuk.
“Aku tak punya hubungan apapun dengan Choi Kang Hee !!”, sangkal Joo Won.
“Dan aku juga tak punya hubungan apapun denganmu, Joo Won-ssi”, lanjut Uee.
“Uee-ah.. kumohon dengarkan aku !!”, Joo Won kembali memohon padanya.
“Kau dengar apa katanya kan ?? Tidak punya hubungan apapun dengan Choi Kang Hee ?? Kau bercanda kan ?? Bukan itu yang kau katakan beberapa bulan yang lalu. Bukankah waktu itu kau selalu memuji Kang Hee Sunbae dan mengatakan bahwa dia adalah Partner Terbaikmu ?? Kau mencampakkan gadis secantik dan sebaik Uee demi dia, bukankah itu berarti kau menyukainya ?? Apa karena dia menolakmu lantas kau ingin kembali pada Uee ?? SUDAH TERLAMBAT !! Kurasa kau memang sudah gila, karena KAU MEMBUANG BERLIAN DAN MENGGANTINYA DENGAN PECAHAN KACA !!! Sekarang kau menyesal, benarkan ?? Tapi nasi sudah menjadi bubur, sekarang minggirlah. Aku akan membawanya pergi”, ujar Jung Il Woo tegas dan dingin seraya memeluk pundak Uee.
“Kau menyukainya, benarkan ?? Kau menyukai Uee-ku, iya kan ??”, tebak Joo Won, spontan membuat langkah kaki mereka berdua terhenti. Jung Il Woo dan Uee berbalik menatap Joo Won yang berdiri tanpa emosi.
Sebuah senyum tersungging di bibir Il Woo, lalu sekilas menoleh pada Uee sebelum akhirnya berkata dengan santai.
“Benar. Aku menyukainya. Melihat gadis cantik, tinggi, seksi, baik hati, ramah dan menyenangkan seperti Uee, siapa yang tidak jatuh cinta ?? Bahkan Kim Hyun Joong dan Yoon Shi Yoon pun antri mengejarnya. Kurasa hanya kaulah satu-satunya pria bodoh yang jelas-jelas sudah mendapatkan hatinya tapi malah mencampakkannya. Kau memang bodoh dan buta, Joo Won-ssi !! Apa hebatnya Choi Kang Hee di bandingkan dengan Uee ?? Selain karena dia lebih berpengalaman dalam bidang drama dan akting, secara fisik, dia BIASA SAJA !! Wajahnya biasa saja, tidak tinggi dan tidak seksi, dia juga sudah tua. Kalau kau suka padanya karena dia baik, bukankah Uee juga baik ?? Aku masih tidak habis pikir kenapa kau campakkan Uee demi wanita tua itu ??”, jawab Jung Il Woo tegas dan dalam.
“KAU PENGKHIANAT, JOO WON-ssi !! Kau gencar mendekati wanita lain saat masih berstatus kekasih Uee. Dan sekarang setelah keduanya meninggalkanmu, kau ingin Uee kembali ?? Kenapa kau tidak memohon pada Kang Hee Sunbae saja ?? Kau yang sibuk mengejarnya waktu itu kan ?? Sibuk memamerkan kemesraan kalian, sekarang, masih pantaskah kau meminta kesempatan ? Kau sungguh pria tak tau malu !!”, lanjut Jung Il Woo sinis.
Joo Won terdiam kesal, Il Woo benar. Dia yang dulu sibuk mengejar dan mendekati Choi Kang Hee dan mengumbar kemesraan mereka di manapun, dan menyakiti hati Uee sehingga hubungan mereka pun harus berakhir.
Dia yang menyakiti hati gadis itu, bukan sebaliknya. Dia yang mengkhianati Uee dan sekarang berhakkah dia meminta Uee kembali setelah apa yang dia lakukan pada gadis itu ?? Joo Won menangis pilu, dia masih mencintai gadis ini. Berapa kali pun dia mencoba melupakan gadis ini tapi nyatanya dia tidak mampu.
“Bukankah bahkan penjahat yang paling kejam sekalipun berhak mendapatkan kesempatan ke dua ??”, tanyanya sambil menatap tajam mata Uee.
“Tidak usah dengarkan apa katanya. Ayo kita pergi, Uee-ah !! Kau tidak ingin terlibat skandal jika sampai ada orang yang melihat kita bertiga kan ??”, bujuk Jung Il Woo. Uee mengangguk mantap.
“Nde.. Arraseo Oppa..Lets go !!”, jawab Uee lalu segera berbalik dan mulai melangkah pergi. Tapi sekali lagi langkahnya tertahan.
“Kim Yu Jin.. SARANGHAE !!!”, Joo Won berkata mantap, langkah Uee tertahan sejenak. Lalu tanpa berpaling dia berkata dengan dingin dan tegas.
“Andai saja kau katakan itu setahun yang lalu.. Now, ITS TOO LATE FOR YOU !!!”, jawabnya lalu pergi meninggalkan Joo Won terpaku disana. Sekilas dia sempat melihat Jung Il Woo tersenyum sinis padanya.
“Kau dengar itu, Joo Won-ssi ?? ITS TOO LATE NOW !!! Harusnya kau bisa menghargai dia saat masih ada disisimu. Kurasa memang begitulah sifat manusia, mereka baru merasa sesuatu itu sangat berharga jika sudah mulai kehilangan. Lain kali hargailah apa yang ada disampingmu sebelum kau kehilangan”, Jung Il Woo berkata untuk terakhir kalinya sebelum akhirnya dia berlari menyusul Uee.
Setetes air jatuh dari mata pria tampan itu, saat dia melihat cinta dalam hidupnya telah pergi. TERLAMBAT !! SEMUA SUDAH TERLAMBAT !! Tapi apa dia akan menyerah begitu saja ?? TIDAK !! TENTU SAJA TIDAK !!!
Uee’s Apartment..
“Sudah sampai”, sebuah suara membangunkan Uee dari lamunannya. Gadis itu spontan melihat keluar jendela mobil itu dan tersenyum berterima kasih pada pengantarnya.
“Kamsahamnida, Oppa”, ujar Uee tulus. Tapi Il Woo hanya memandangnya dalam diam.
“Aku tak tau apa yang dipikirkan Joo Won saat dia meninggalkanmu dan memilih Choi Kang Hee. Kau sangat cantik dan juga baik.. Uee-ah, aku serius soal yang ku katakan padamu tadi. Kim Yu Jin, I think I Like You..”, ujar Jung Il Woo, membuat pengakuan.
“MWO ??”, Uee shock mendengar pengakuan Jung Il Woo tiba-tiba padanya. Tapi dia menolak untuk percaya. Tidak !! Setelah apa yang di lakukan Joo Won padanya.
“Terima kasih. Tapi aku tidak bisa menerimanya, Oppa”, jawab Uee jujur sambil tersenyum membesarkan hatinya.
“Apa karena Joo Won ?? Kau masih menyukainya ??”, tanya Jung Il Woo tak terima. Uee menggeleng pelan.
"Aku bahkan tak tau lagi apa yang kurasakan padanya ?? Di satu sisi aku merindukannya, di lain sisi aku sangat membencinya. Tapi bukan itu alasanku yang sebenarnya. Il Woo Oppa, kau orang yang baik.. Sungguh..”, ujar Uee.
“Tapi menjadi orang baik tak cukup untuk menarik hatimu kan ??”, canda Jung Il Woo. Uee mengangguk pelan.
“Mianhe..Aku hanya tak ingin terluka lagi. Aku tidak ingin pacaran dengan aktor. Aku hanya takut jika sejarah terulang. Aku tak mau di campakkan oleh kekasihku sekali lagi jika seandainya dia jatuh cinta dengan lawan mainnya. Itu adalah resiko yang sangat besar juga menyakitkan jika memiliki pacar seorang aktor, benarkan ?? Aku sudah merasakannya sekali, dan percayalah itu sangat menyakitkan”, jelas Uee hampir menangis.
“Dia cinta pertamaku, tapi justru dia juga yang pertama menghancurkan hatiku. Mianhe.. Aku tidak bermaksud membebanimu dengan masalahku. Kita berteman saja, bagaimana ?? Kau pria yang baik dan lembut, tapi aku tidak bisa memberikanmu lebih. Luka dalam hatiku belum sepenuhnya hilang dan aku juga tidak tau kapan luka ini akan hilang”, jawab Uee jujur.
“Aku mengerti.. Maafkan aku sudah membuatmu bingung”, ujar Jung Il Woo pengertian. Uee mengangguk pelan.
“Gomawoyo Oppa”, jawab Uee lagi.
“Ahhhh..aku masih tidak mengerti apa yang ada di pikiran si brengsek itu. Jika aku jadi dia, aku takkan pernah melepaskanmu. Joo Won memang bodoh !!”, umpat Jung Il Woo kesal. Uee hanya tersenyum mendengarnya.
“Oppa, jaljayo.. Aku masuk dulu. Terima kasih sekali lagi”, ujar Uee sopan lalu segera menarik pintu mobil dan berjalan keluar. Setelah membungkuk hormat dan melambaikan tangannya, Il Woo pun berlalu pergi dari sana. Dari jauh, Joo Won mengamati keduanya dengan marah dan cemburu.
“Bagus. Sekarang giliranku”, batin Joo Won lalu segera beranjak keluar dari dalam mobilnya dan bergegas menghampiri Uee, tapi begitu terkejutnya dia saat tiba-tiba sebuah tangan menarik gadis itu ke sebuah tempat yang sepi di salah satu sudut tersembunyi apartment itu. Joo Won baru saja berniat maju dan menyelamatkan Uee tapi tidak jadi saat mendengar gadis itu berseru tertahan.
“KIM HYUN JOONG OPPA ???”, serunya kaget lalu Hyun Joong segera membungkam mulutnya dengan sebelah tangannya.
“Jangan berisik, Uee !! Kau bisa membangunkan semua orang”, pinta Hyun Joong waspada. Uee mengangguk mengerti dan Hyun Joong pun segera melepaskan tangannya yang membungkam mulut Uee.
“Siapa suruh kau bersembunyi disini dan mengagetkan aku”, protes Uee dengan suara yang lebih pelan, lalu duduk disamping Hyun Joong.
“Mianhe.. Aku tidak bermaksud mengejutkanmu. Aku hanya takut ada orang yang melihatku jadi aku bersembunyi disini”, jawab Hyun Joong seraya membenarkan topinya.
“Ada apa malam-malam begini mencariku ??”, tanya Uee ingin tau.
“Apa Jung Il Woo yang mengantarmu pulang ??”, Hyun Joong tak menjawab pertanyaan Uee.
“Nde.. Memangnya kenapa ??”, tanya Uee lagi.
“Aku tidak suka melihatnya mengantarmu pulang.. Well, tapi setidaknya dia lebih baik daripada orang itu”, gerutu Hyun Joong dengan ekspresi kesal.
“Haahh ?? Apa maksud ucapanmu Oppa ??”, Uee semakin bingung. Dia tidak tau ada apa dengan ketiga pria ini. Pertama Joo Won, lalu Jung Il Woo dan sekarang Hyun Joong. Mereka bertiga benar-benar membuatnya pusing.
“Dalam perjalanan pulang syuting, aku mendengar dari radio bahwa kau berhasil memenangkan penghargaan Excellent Actress Award dari MBC Drama Award 2013 yang diselenggarakan malam ini.. Itu sebabnya aku datang untuk memberikanmu ucapan selamat”, jelas Hyun Joong. Wajah Uee mendadak berbinar bahagia.
“Nde.. Aku menang Oppa.. Ini pialaku !! Lihat !! Aku dapat penghargaan lagi”, ujarnya bahagia seraya memamerkan pialanya dengan bangga. Uee tersenyum senang seraya mengangkat tinggi-tinggi pialanya.
“CHUKKAE, Uee-ah..Kau pantas mendapatkannya”, Hyun Joong memberi selamat dengan tulus.
“Nde..Gomawo Oppa”, jawabnya ceria sambil memandangi pialanya bahagia.
“Uee-ah, apa kau sudah memikirkan jawabanmu ??”, tanya Hyun Joong tiba-tiba, mendadak ekspresi wajah Uee berubah. Dia terdiam lalu menatap Hyun Joong memelas.
“Jawaban apa ??”, tanyanya polos.
“Uee-ah, I think I Like you”, ujar Hyun Joong mendadak serius.
“Haaahh ???”, Uee mendapat shock therapy lagi untuk ketiga kalinya.
Dia tidak menyangka dalam semalam akan ada 3 pria tampan yang menyatakan cinta padanya. Pertama Joo Won, lalu Jung Il Woo dan sekarang Kim Hyun Joong.
“Who’s Next ??”, batin Uee bingung. Joo Won yang diam-diam mengintip dan menguping dari balik pilar pun terkejut mendengarnya. Dia ingat tentang gosip yang pernah menerpa mereka berdua.
“Jadi itu benar ?? Kim Hyun Joong menyukai Uee ??”, hati Joo Won berdenyut sakit.
“Kumohon jawablah !! Tolaklah dia, Uee !!”, Joo Won memohon dalam hati.
Sementara Uee hanya menggeleng pelan. “Oppa, kau seorang Hallyu Star begitu juga denganku. Bukankah ini hanya akan jadi skandal jika seandainya kita pacaran ?? Aku tidak mau nama baik After School hancur karena aku. Lagipula aku takut dengan fansmu..”, ujar Uee beralasan. Entah kenapa, Joo Won tersenyum lega mendengar jawaban Uee yang secara tidak langsung sudah menolaknya.
“Triple S dan Henecia pasti mengerti”, jawab Hyun Joong percaya diri.
“Bukan mereka !! Triple S dan Henecia adalah orang-orang yang sudah lama mendukungmu, aku tau mereka adalah orang-orang baik yang tidak berpikiran sempit..”, kalimat Uee terputus.
“Lalu ??”, Hyun Joong tak mengerti. Uee menarik napas pasrah.
“Lawan mainmu dalam drama Playful Kiss, JUNG SOMIN memiliki banyak sekali pendukung Fanatik yang menamakan diri mereka HYUNMIN SHIPPER.. Mereka adalah sekumpulan orang yang menakutkan yang hanya ingin melihatmu pacaran dengan idola mereka, yaitu Jung Somin dan tidak menyukai melihatmu bersama wanita lain. Aku melihat dan membaca sendiri semua komentar pedas mereka di jejaring sosial saat ada seorang Author yang membuat kisah Fiksi antara kau dan aku.. Author yang tidak bersalah itu, mereka maki-maki dengan kata-kata yang kejam dan tidak berpendidikan. Itu membuktikan bahwa mereka tidak menyukaiku. Jika hanya dalam Fiksi saja, mereka bisa berbuat sekasar itu. Apalagi jika kita benar-benar pacaran ?? Aku yakin kurang dari sebulan After School dan aku pasti punya banyak sekali anti fans dari para HYUNMIN SHIPPER FANATIK GARIS KERAS !!! Bukan hanya itu, mereka yang nekat bisa saja membunuhku..Kau tau sendiri kan bagaimana kelakukan para anti fans itu ?? Mereka sangat sadis dan menakutkan”, ujar Uee ngeri.
“Kita bisa pacaran diam-diam kan ??”, Hyun Joong mencari celah.
“Pacaran diam-diam pun pasti akan ketauan juga. Ingatlah kasus Yoo Na SNSD dan Lee Seung Ki”, jawab Uee yakin.
“Tapi hubunganmu dan Joo Won tidak tercium publik”, jawab Hyun Joong, membuka luka lama.
“Yeah,, thank to Joo Won yang saat itu gencar mendekati Choi Kang Hee jadi hubungan kami tidak tercium publik, tapi gara-gara itu juga semuanya harus berakhir”, ujar Uee, kembali sedih.
“Mianhe, aku tidak bermaksud untuk..”, Hyun Joong mencoba menjelaskan, tapi Uee menggeleng kuat.
“Kwenchanaseyo, Oppa..Aku tidak apa-apa”, jawab Uee sambil tersenyum manis.
“Jadi kau menolakku ??”, tanya Hyun Joong dengan sedih. Uee tersenyum dan menggenggam tangannya.
“Kau tampan, lucu, baik, pasti ada banyak gadis yang menyukaimu”, puji Uee, membesarkan hati Hyun Joong.
“Tapi aku tak mau gadis lain”, jawab Hyun Joong lagi.
“Itu hanya emosi sesaat. Perasaanmu padaku, aku yakin hanya emosi sesaat. Karena kita berada dalam 1 produksi bersama, jadi lama-lama kau menyukaiku, tapi aku yakin itu bukan cinta. Jika kita tak pernah bertemu lagi, aku yakin perasaan itu pasti akan hilang.Percayalah !! Aku pernah merasakannya”, ujar Uee sambil tersenyum.
“Tidak. Aku yakin perasaanku padamu bukan hanya emosi sesaat”, bantah Hyun Joong. “Kalau begitu begini saja, kita buat kesepakatan 2 tahun. 2 tahun lagi, saat kau keluar dari Wajib Militer dan ternyata perasaanmu padaku masih sama, aku akan memberimu kesempatan.Tapi jika selama 2 tahun ini perasaanmu padaku sudah menghilang, berarti itu memang hanya emosi sesaat. Kita berteman saja, bagaimana ??”, tawar Uee, memberi jalan tengah. Dia sungguh tidak mau kisahnya dengan Joo Won kembali terulang.
Hyun Joong tampak berpikir. “2 tahun?? Lama sekali?”, tanyanya tak suka.
“Nde..2 tahun kurasa cukup untuk membuktikan cinta. Jika memang perasaanmu padaku adalah cinta, aku yakin walau 2 tahun, 20 tahun atau bahkan selamanya, perasaan itu takkan menghilang. Jadi bagaimana ?? Aku hanya ingin kau menjernihkan pikiranmu. Aku sungguh tak ingin terluka lagi, Oppa. Kuharap kau mengerti”, pinta Uee memohon.
“Baik. Tunggulah aku selama 2 tahun ini. Setelah 2 tahun, aku akan kembali mencarimu dan akan ku buktikan bahwa perasaanku padamu bukanlah emosi sesaat”, ujar Hyun Joong mantap. Uee hanya tersenyum kecil mendengarnya, entah kenapa dia tidak merasa bahagia sama sekali. Mungkin karena dalam hatinya, dia hanya menganggap Hyun Joong sebagai Kakak, selain itu karena banyaknya para Anti Fans dari kubu HyunMin Shipper akan menjadi penghalang terbesar bagi mereka jika seandainya mereka benar-benar pacaran, di tambah lagi, pengalamannya dengan Joo Won membuatnya sulit mempercayai cinta lagi, setidaknya tidak untuk saat ini.
“Terima kasih atas perasaanmu padaku, Oppa. Sampai jumpa 2 tahun lagi”, ujarnya ramah sambil tersenyum.
“Tapi bukan tidak berarti kita tidak akan berteman kan ?? Aku masih boleh menelpon dan mengirimimu pesan singkat kan ??”, tanya Hyun Joong memastikan.
“Tentu. Telepon aku jika kau merasa bosan dan tidak sibuk. Ku harap dramamu sukses, konsermu sukses dan kau juga dapat menyelesaikan Wajib Militermu tepat waktu”, ujar Uee lagi.
“Dan sekarang jika kau tak keberatan, aku ingin istirahat. Sekarang sudah malam, kurasa kau juga sudah lelah kan ??”, lanjut Uee lagi, seraya melirik was-was keadaan disekitarnya.
“Ah iya, kau benar. Baiklah. Aku pulang dulu. Jaljayo, Uee-ah”, ujar Hyun Joong mengerti, lalu kembali mengenakan topi dan kacamatanya sebagai penyamaran dan secara sembunyi-sembunyi meninggalkan apartment itu. Uee menunggu sesaat hingga Hyun Joong benar-benar pergi lalu dia keluar dari balik sudut tersembunyi apartment itu saat tiba-tiba seseorang yang lain menghadang jalannya, LAGI.
Uee tersentak, spontan langkahnya terhenti.
“Kau lagi ??”, tanyanya mengenali penghadangnya. Sekali lagi matanya spontan menoleh ke arah penghuni lain apartment itu yang baru saja tiba disana. Takut ketauan, Uee spontan menarik tangan orang itu untuk bersembunyi di sudut apartment tempat dia dan Hyun Joong tadi bicara.
“Oppa, apa kau sudah gila ?? bagaimana jika ada yang melihat kita? Kenapa kau tidak menyamar ?? Aku tak mau terlihat skandal lagi denganmu”, ujar Uee terlihat kesal.
“Apa bertemu denganku begitu menyebalkan ??”, tanya pria itu, tampak terluka.
Uee menatapnya tajam. “Bukankah kita sudah selesai ?? Apa yang kau lakukan di depan apartmentku ?? Pergilah sebelum ada yang melihatmu”, usir Uee kesal, lalu berniat pergi dari sana, tapi orang itu menarik tangannya dan mendorongnya ke dinding lalu menciumnya paksa dengan semua gairah dan kerinduan yang dipendamnya selama hampir setahun lamanya.
Uee mencoba meronta tapi sayangnya dia kalah kuat, akhirnya tak berdaya, dia membiarkan pria itu menciumnya, bahkan tanpa sadar Uee membalas ciumannya. Tangan pria itu memeluk pinggang rampingnya dengan erat dan tangannya yang bebas memegang wajahnya.
Mereka berciuman cukup lama hingga akhirnya pria itu melepaskan ciumannya dan memandangnya dengan tatapan memohon.
“Maafkan aku..Berikan aku 1 kesempatan. I cannot forget you, Uee-ah. Aku tau kau masih menyimpan perasaan untukku, aku bisa merasakannya dari caramu membalas ciumanku. Open your heart, wont you give a second chance and I will be here forever. If you open your heart to love me once again”, ujar pria itu memohon. Uee hanya terdiam seraya memandangnya tajam.
“Itu untuk yang terakhir kalinya kau berani menyentuhku. Ciuman tadi hanyalah kesalahan. Selamat malam, Joo Won-ssi”, ujarnya, menampik lengan Joo Won yang memeluk pinggangnya, lalu bergegas pergi dari sana.
“Apa yang harus kulakukan agar kau mau memaafkan aku ??”, sekali lagi dia menarik tangan Uee, menahannya agar tidak pergi.
“Tidak ada. Kecuali jika kau mati”, jawab Uee dingin, lalu bergegas pergi dengan berlinang airmata.
Joo Won hanya bisa memandang sedih gadis pujaannya menghilang ke dalam apartment, sekilas tadi, dia bisa melihat airmata menetes di mata indah gadis itu. Perlahan dia menyentuh bibirnya dan sebelah tangannya menyentuh dadanya.
“Sakit sekali. Aku baru tau rasanya sesakit ini. Maafkan aku. Benarkah tak ada lagi kesempatan untukku ?? Andai saja aku bisa memutar kembali waktu. Uee-ah, aku mencintaimu. Tapi sekarang, kau bahkan tak mau melihatku”, batin Joo Won nelangsa.
Setelah malam itu, Joo Won masih mencari cara untuk kembali mendekati Uee, tapi jangankan bertemu, mengangkat teleponnya saja dia tidak mau, semua pesan pun tak dihiraukan oleh gadis itu. Joo Won merasa hampir gila. Tapi untunglah drama Musical dan syuting film barunya, Fashion King, cukup sedikit membuatnya melupakan patah hatinya, tapi saat dia sendirian, rasa sakit dalam hatinya kembali menyerang.
Terlalu lelah bekerja dan sakit hati yang dirasakannya membuatnya terbaring sakit selama beberapa hari. Saat itu dia berharap, Uee bisa datang dan menjenguknya, tapi semua harapannya sia-sia. Hingga pada suatu malam, karena tak kuat menahan rindu, diam-diam dia mendatangi apartment Uee dan menunggunya semalaman, walau saat itu dia sedang demam tinggi.
“Uee-ah..”, panggilnya lirih, saat sosok yang dirindukannya muncul dihadapanya. Uee tersentak melihat betapa pucatnya Joo Won sekarang.
“Apa yang kau lakukan disini ?? Sepertinya kau sakit, pulanglah Oppa”, jawab Uee berpura-pura dingin. Joo Won terdiam dan hanya semakin mendekati Uee.
“BOGOSHIPDA !!!”, ujarnya lalu menarik Uee kedalam pelukannya, Uee mencoba meronta, tapi merasakan betapa panas tubuhnya membuatnya tak tega.
“Oppa, kau sakit. Tubuhmu panas sekali”, ujarnya khawatir. Tetap terdiam, akhirnya tubuhnya yang memang sakit dan sudah lemah mendadak limbung dan pingsan dalam pelukan gadis itu. Uee terdorong mundur ke dinding di belakangnya seraya menahan tubuh berat Joo Won dalam pelukannya agar tak jatuh ke tanah.
“Oppa, bangunlah. Joo Won Oppa, aku tak sanggup menahanmu. Kau berat sekali”, ujarnya panik. Tak bisa berpikir lagi, Uee segera meraih ponselnya dan menelpon seseorang dengan panik.
“Jung Ah Unnie, tolong aku !!”, serunya di ponsel dengan panik.
Uee Apartment..
“Ini gila. Semoga tak ada yang melihat kita. Kau membawa mantan pacarmu ke dalam apartmentmu, bagaimana jika wartawan mengetahuinya ?? Kau bisa tamat Uee”, Jung Ah memarahi membernya.
“Unnie, adik sepupumu bisa dipercaya kan ?? Dia tidak akan membocorkan pada siapa-siapa kan ??”, Uee ingin memastikan sekali lagi.
“Tenang saja. Adikku bisa dipercaya. Dia tidak mungkin mengatakan hal ini pada siapa-siapa karena dia tau itu bisa menghancurkan After School, dan adikku tentu tak ingin After School hancur karena dia menyukai Nana”, jawab Jung Ah meyakinkannya. Uee menarik napas lega.
“Syukurlah. Gomawo Unnie”, Uee kembali berterima kasih.
“Ne, kwenchana. Lalu apa rencanamu ?? Merawat Joo Won sampai dia sadar kembali ?? Kalau menurutku, sebaiknya kita bawa ke RS”, ujar Jung Ah lagi seraya memandang Joo Won yang sekarang terbaring di tempat tidur Uee.
“Lalu kemudian para dokter itu akan menanyai kita kenapa kita yang membawanya ke RS begitu ?”, Uee balik bertanya.
“Kita bisa menyuruh orang”, jawab Jung Ah.
“Lalu para dokter itu akan bertanya pada orang itu siapa yang menyuruhnya. Unnie, semakin sedikit yang tau akan semakin baik”, jawab Uee, secara tak langsung ingin merawat Joo Won di apartmentnya.
“Terserah kau saja. Tapi ingat, dia harus segera pergi dari sini setelah dia sadar. Kau mengerti ?? Dia sudah menyakitimu Uee, jangan biarkan dia menyakitimu lagi”, Jung Ah memberi nasihat. Uee mengangguk pelan.
“Aku mengerti Unnie”, jawabnya lemah sambil meletakkan kompres di kening Joo Won.
“Sudah malam. Aku pergi dulu.Kalau butuh sesuatu, kau panggil saja aku, arraseo ??”, ujar Jung Ah sayang.
“Nde, arraseo unnie.. Gomawo. Jaljayo”, jawab Uee lagi sambil mengantar Jung Ah ke pintu.
Setelah Jung Ah pergi, dengan sabar dan telaten Uee merawat Joo Won. Dia mengkompres keningnya, membuatkan bubur untuknya, membelikannya obat dan menjaganya semalaman. Lelah menjaganya semalaman, Uee pun akhirnya tertidur dikursi disamping tempat tidur Joo Won.
Pukul 3 dini hari, Joo Won terbangun dan melihat dia ada di kamar yang bukan kamarnya, ingatannya bekerja dan akhirnya dia sadar ada dimana dia sekarang. Dengan setengah terkejut pria itu mengamati sekelilingnya dan dia mendapati Uee tertidur di kursi disamping ranjangnya, akhirnya Joo Won tau bahwa Uee-lah yang telah menjaganya semalaman. Dia tersenyum senang, Uee-nya masih peduli padanya. Joo Won bangkit dari tempat tidur dan perlahan menggendong Uee yang tertidur ke ranjang yang tadi di tidurinya. Dia memandangi wajah cantik Uee yang tertidur pulas, sebuah senyum mengembang di wajah tampannya.
“Good night, Princess. Gomawo”, bisiknya lalu mencium bibir Uee sekilas. Awalnya hanya sekilas tapi bibir Uee terasa sangat memabukkan. Apalagi dalam tidur, gadis itu menyebut namanya.
“Joo Won Oppa..Jangan pergi !! Kenapa kau pilih dia daripada aku ?? Aku mencintaimu, kenapa kau tega mengkhianatiku ??”, gumam Uee dalam tidurnya, dengan airmata menetes pelan. Hati Joo Won berdenyut sakit, dia sadar dia sudah sangat menyakiti gadis ini.
“Mianhe Uee-ah..Aku memang bodoh”, bisiknya seraya menghapus airmata gadis itu. Merasakan sesuatu menyentuh wajahnya, Uee pun terbangun. Dia terkejut saat menyadari betapa dekat jarak mereka. Dia ingin bangun tapi Joo Won menahannya.
“Tidurlah. Aku tidak akan pergi lagi”, janji Joo Won lirih, kemudian kembali mendorong tubuh Uee ke ranjang, lalu mencium keningnya lembut. Ciuman itu awalnya hanya sebatas kening, tapi entah sejak kapan, ciuman itu mulai turun menyapu seluruh wajah cantik Uee, pipinya, hidungnya, matanya, dan bibirnya. Makin lama ciuman itu makin turun ke bawah, hingga ke leher gadis itu.
“Ahhh..Oppa”, rintih Uee perlahan, membuat Joo Won semakin bergairah.
“Ssstt..Tenanglah Princess”, ujar Joo Won lembut, lalu kembali menghujamkan ciumannya ke leher gadis itu. Uee tak sanggup lagi melawan, dia memang sangat merindukan pria ini. Dia menginginkan pria ini, sama seperti Joo Won menginginkannya. Dan entah sejak kapan, akal sehat sudah terbang jauh meninggalkannya.
“Oppa..”, rintihnya lagi saat tangan Joo Won perlahan membuka bajunya dan menciumi dada Uee yang seksi, sementara sebelah tangan Joo Won membelai dada yang 1 lagi.
“Uee-ah, just let me have you”, pinta Joo Won penuh nafsu sambil menatap mata Uee. Uee mengangguk pelan dan tanpa perlu menunggu lebih lama lagi, Joo Won segera menjadikan Uee miliknya.
“Ahhh..Sakit, Oppa”, rintih Uee saat junior Joo Won menghentak masuk ke dalam tubuhnya. Darah segar mengalir turun di selangkangannya, dan airmata menetes pelan dari matanya yang indah. Joo Won terkejut saat merasakan adanya penghalang dan saat melihat darah segar mengalir turun dari sana.
“Aku yang pertama ?? Kenapa kau tidak bilang kalau aku yang pertama ??”, tanya Joo Won merasa bersalah.
“Tak pernah ada pria lain yang menyentuhku. Bukankah kau tau hal itu ?? Aku bukan wanita murahan, Oppa. Kaulah yang pertama”, jawab Uee menahan sakit.
“Aku tau.. Maaf. Aku akan pelan-pelan. Ini hanya sementara. Tidak lama lagi sakitnya akan menghilang”, ujar Joo Won lembut lalu kembali mencium bibir Uee, mengalihkan perhatiannya. Dan saat merasa perhatian Uee sudah teralihkan, dia mulai bergerak maju dan mundur dari dalam tubuh Uee, terus dan terus.
“Ahhh..Joo Won Oppa”, desah Uee nikmat, membiarkan Joo Won melakukan semua yang di inginkannya.
“Uee-ah, you’re so tight”, ujar Joo won terengah-engah. Mereka berdua terus menari dalam kenikmatan, bercinta sepanjang malam. Hingga akhirnya Joo Won menyemburkan semua spermanya di dalam tubuh Uee dan mengerang penuh kenikmatan.
“Ahhh, Uee-ah..Kau luar biasa”, puji Joo Won tersengal-sengal setelah sesi percintaan panas mereka.
“SARANGHAE, KIM YU JIN !! I LOVE YOU SO MUCH !!”, ujar Joo Won sambil menarik Uee dalam pelukannya.
“Nado Saranghae Oppa, jangan pergi lagi”, gumam Uee kelelahan.
“Tidak. Aku disini. Sekarang tidurlah”, jawab Joo Won lembut saat melihat gadisnya terlihat sangat lelah, akhirnya mereka berdua pun tertidur sambil saling berpelukan mesra. Dan jika Uee berpikir bahwa itu hanya kencan semalam, maka dia salah besar.
========
Terbangun dengan orang yang dicintai dalam pelukan rasanya sangat membahagiakan. Ini yang pertama kalinya setelah hampir 1 tahun lamanya Joo Won merasa sangat bahagia. Dia terus memandangi wajah cantik Uee yang tertidur dalam pelukannya, dia tersenyum mengingat percintaan panas mereka semalam.
“Terima kasih, sudah menjadikan aku yang pertama. Dan aku akan pastikan aku akan jadi satu-satunya untukmu, My Queen”, bisik Joo Won ditelinga Uee sambil mencium bibir Uee lembut. Gerakan itu membuat Uee terbangun. Perlahan Uee membuka matanya dan terkejut melihat Joo Won tersenyum kepadanya.
“Morning, Princess”, sapa Joo Won penuh cinta. Uee tersentak saat mengingat apa yang terjadi semalam, melihat pakaian mereka yang berserakan di lantai dan menyadari bahwa mereka berada dalam 1 ranjang dan berada dalam 1 selimut bersama tanpa busana.
Uee menyadari kebodohan dan kesalahan yang sudah dilakukannya, tapi nasi sudah menjadi bubur. Joo Won sudah terlanjur mengambil sesuatu miliknya yang paling berharga. Tanpa kata, Uee perlahan bangkit dari ranjangnya tanpa memandang Joo Won,dengan selimut yang membungkus tubuhnya, Uee mulai memunguti satu per satu bajunya yang berserakan di lantai. Dia merasakan sakit di bagian bawah tubuhnya dan hampir terjatuh jika saja Joo Won tak cepat menangkap tubuhnya.
“Kwenchana ??”, tanya Joo Won cemas saat melihat Uee hampir terjatuh. Uee tetap tak menatap Joo Won, membuat Joo Won semakin bingung.
“Cepat pakai bajumu dan pulanglah !! Anggap saja semua ini tak pernah terjadi. Lupakan semua yang terjadi diantara kita semalam”, jawab Uee dingin lalu segera bergegas ke kamar mandi untuk mandi dan memakai kembali bajunya, meninggalkan Joo Won yang shock. Di dalam kamar mandi, Uee menangis tersedu.
“Aku mencintaimu, tapi aku takut kau akan meninggalkan aku setelah kau dapatkan apa yang kau inginkan. Lebih baik aku yang meninggalkanmu daripada kau yang meninggalkan aku..Setidaknya jika aku yang meninggalkanmu, aku masih punya harga diri”, batin Uee, bertekad ingin membuang Joo Won dan menghapusnya dari hidupnya.
Sadar dari shocknya, Joo Won segera memakai kembali pakaiannya dan menunggu Uee di ruang tamu dengan tak sabar. Dia memasakkan sarapan untuknya sambil menunggunya keluar. Saat melihat gadisnya keluar dari dalam kamar mandi, dia menghampirinya dengan tersenyum manis.
“Aku sudah siapkan sarapan untukmu. Ayo kita makan”, ujar Joo Won tak menyerah, Uee hanya menatapnya sinis.
“Kau sudah dapatkan apa yang kau mau. Apalagi yang kau tunggu ?? Pergilah !!”, usir Uee dingin, walau hatinya juga sakit. Joo Won terdiam shock.
“Jadi kau pikir aku hanya ingin tubuhmu ??”,tanya Joo Won tak percaya.
“Aku mencintaimu, Uee-ah..Aku ingin jadi satu-satunya pria untukmu. Beri aku 1 kesempatan. Kita mulai dari awal. Setelah apa yang kita lakukan semalam, aku tak mungkin bisa menganggap semuanya tak pernah terjadi. Aku sudah mengambil satu-satunya milikmu yang paling berharga. Aku bersedia menikahimu kapan saja jika kau menginginkannya”, jawab Joo Won memegang pundak Uee.
“Aku tak butuh kau menikahiku. Jangan menjanjikan apapun jika kau tak bisa menepatinya. Aku harus segera pergi ke tempat syuting. Pulanglah jika kau sudah selesai”, Uee tetap tak bergeming, lalu kembali masuk ke kamarnya untuk berdandan dan pergi ke tempat syuting.
1 Bulan Kemudian..
1 bulan berlalu sejak peristiwa One Night Stand malam itu. Joo Won tetap tak menyerah. Dia terus mengirim pesan dan bertanya bagaimana keadaannya, walau tak pernah sekalipun mendapatkan jawaban. Semakin Uee memintanya melupakan, semakin dia tak mampu melupakan. Malam itu adalah malam paling indah dalam hidupnya. Setelah malam itu, Joo Won takkan pernah lagi mampu melupakan Uee. Ciumannya, pelukannya, bahkan saat dia harus beradegan ciuman dengan lawan mainnya, yang di lihatnya bukanlah lawan mainnya tapi Uee, dan kenangan malam itu pun kembali melintas.
Uee pun sebenarnya tak bisa begitu saja melupakan apa yang terjadi malam itu. Dia terus saja mengingat setiap ciuman, sentuhan dan pelukan Joo Won padanya. Hari ini adalah hari terakhir syuting Golden Rainbow dan setelah hari ini, dia akan mendapat libur yang lumayan panjang dari agensinya, Uee berencana untuk sejenak menghibur dirinya dengan berjalan-jalan keluar negeri, tapi ternyata semua terjadi di luar rencana. Entah sejak kapan dia mulai merasa mual dan pusing, awalnya dia hanya menganggap ini karena kelelahan akibat waktu syuting yang panjang, tapi dia salah.
Saat menatap kalender, Uee mendadak menyadari bahwa sudah hampir 1 bulan ini dia tidak mendapatkan tamu bulanan. Shock bukan kepalang, diam-diam Uee menyuruh asistennya membeli alat test kehamilan dan betapa kagetnya dia saat mendapati hasilnya Positif.
“Aku hamil.. Tidak. Ini tak mungkin. Kami hanya sekali berhubungan, bagaimana bisa aku hamil ?? Aku mengandung anak Joo Won ?? Ini gila. Apa yang harus kulakukan ??” ”, Uee menangis shock di dalam toilet kamarnya.
After Ghost Musical..
Jung Ah, Nana dan Ga Eun After School menunggu dengan tidak sabar di ruang ganti Ghost Musical. Dengan menyuap beberapa petugas gedung,mereka mendapat akses masuk ke kamar ganti salah 1 pemainnya.
“Akhirnya kau datang juga. Setelah apa yang kau lakukan pada Unnie kami, bagaimana bisa kau menjalani hidup dengan tenang ??”, sergah Nana marah. Joo Won terkejut melihat 3 member After School ada di kamar gantinya.
“Kalian ?? Bagaimana kabar Uee ?? Kenapa dia tidak ada disini ??”, tanya Joo Won clueles.
“Hahh, jadi kau masih ingat padanya ?? Baguslah. Setelah apa yang kau lakukan, setelah kau menghancurkan hidupnya, memang seharusnya kau ingat padanya”, jawab Ga Eun sinis.
“Adik, kita datang kemari untuk bicara baik-baik”, seru Jung Ah pada Nana dan Ga Eun.
“Joo Won-ssi, apa kau tau bahwa Uee akan di keluarkan dari After School ??”, tanya Jung Ah penuh selidik.
“Kenapa dia harus dikeluarkan ??”, tanya Joo Won tak tau.
“Ini semua gara-gara kau. Kau yang sudah menghamilinya dan tidak mau bertanggung jawab. Uee Unnie harus menerima nasibnya di keluarkan dari Grup dan masa depannya hancur, ini semua gara-gara kau”, seru Ga Eun tak terima.
“MWO ?? Hamil ?? Uee hamil ??”, ulang Joo Won bingung. Selama sebulan ini, setelah malam itu, Uee tak pernah mau bicara dengannya lagi, dan sekarang tiba-tiba 3 member After School datang dan memberitaunya semua ini.
Seperti orang gila, Joo Won mengendarai mobilnya ditengah malam buta. Setelah mendengar apa yang dikatakan member After School padanya, Joo Won segera pergi ke apartment Uee untuk meminta penjelasan.
“Kami tau kaulah orangnya. Walau Uee tak mau mengatakannya, tapi hanya kau satu-satunya pria yang pernah masuk apartementnya dan bahkan menginap semalaman. Jangan menyangkal Joo Won-ssi, akulah yang membantu Uee membawamu masuk saat kau pingsan karena demam. Sepasang pria dan wanita dalam 1 kamar, tak mungkin tak terjadi apa-apa”, tuduh Jung Ah, tepat sasaran. Joo Won terdiam shock. Uee hamil, anak mereka. Ini spt mimpi.
“CEO kami memberikannya 2 pilihan, gugurkan bayi itu dan dia tetap bisa berada di After School atau memilih pertahankan bayi itu dan pergi dari After School serta mengundurkan diri dari dunia hiburan selamanya. Uee Unnie adalah Face of the Group After School, tapi dia malah hamil di luar nikah, Bagi Pledis, ini adalah skandal besar”, ujar Nana menambahkan.
“Tapi mereka masih memberinya pilihan ke 3 kan Unnie ??”, ujar Ga Eun.
“Apa pilihan ke 3nya ??”, tanya Joo Won penasaran.
“Mengatakan siapa pria yang telah menghamilinya dan meminta pria itu menikahinya untuk menutupi skandal. Tapi Uee Unnie tak mau mengatakan siapa nama pria itu meskipun kami semua sudah memaksanya”, jawab Nana.
“Tapi kami tau itu kau”, lanjut Jung Ah.
“Jika kau pria sejati, kau harus bertanggung jawab”, lanjut Jung Ah lagi. Semua kata-kata mereka terus terngiang di telinga Joo Won.
Tak pernah terpikirkan olehnya dia akan punya anak di usia yang begini muda. Bukan dia tidak mau bertanggung jawab, tentu dia akan menikahi Uee karena Joo Won memang mencintainya, tapi dia tidak habis pikir kenapa Uee mati-matian tak mau mengatakan padanya dan pada semua orang dan memilih untuk menutup masalah ini rapat-rapat.
“Dasar bodoh !! Kenapa kau memilih menanggung semua ini sendirian ?? Aku akan menikahimu walau tanpa di minta karena aku mencintaimu, uee-ah. Kenapa kau tak percaya padaku ??”, batin Joo Won kacau. Begitu mobilnya tiba di apartment Uee,dia segera berlari ke dalam tanpa menyamar, tidak peduli walau ada banyak pasang mata yang memperhatikannya. Dengan tergesa-gesa dia sampai di lantai teratas tempat kamar Uee berada. Dia memencet bel pintu dengan tidak sabar.
“Uee-ah,tolong buka pintunya !!”, seru Joo Won putus asa saat tak ada reaksi dr dalam kamar. Panik, Joo Won segera berlari kebagian resepsionis apartement itu dan meminta kunci cadangan. Sedikit memaksa dengan menyodorkan sejumlah uang suap, akhirnya resepsionis itu menemaninya membuka pintu kamar Uee dan betapa terkejutnya mereka saat mendapati After School Uee tergeletak di bath tub dengan bersimbah darah, dia menyayat pergelangan tangannya sendiri, untung saja mereka datang tepat pada waktunya. Joo Won menjerit histeris melihat wanita yang dicintainya tergeletak bersimbah darah.
Spontan dia menggendong tubuh Uee dan membawanya ke RS, tepat pada saat ke3 member After School : Jung Ah, Nana dan Ga Eun tiba disana. Mereka melihat Joo Won menggendong Uee yang pingsan ke dalam mobilnya.
“Uee Unnie ??”, ujar Ga Eun shock. Tak lama kemudian terdengar bisik-bisik dari penghuni apartment itu.
“Uee After School bunuh diri ?? Dia memotong pergelangan tangannya sendiri ?? Apa itu benar ?? Tapi kenapa ??”, seru salah seorang penghuni apartment.
“Bukankah tadi itu Joo Won ?? Dia lawan main Uee After School di Ojakgyo Brothers kan ?? Kenapa Joo Won ada disini ??”, tanya penghuni lainnya.
“Bukankah dulu pernah berhembus gosip bahwa mereka pacaran ?? Apa mungkin sampai sekarang mereka masih berhubungan ??”, tanya yang lain lagi.
“Tapi bukankah dulu Joo Won bilang dia menyukai Choi Kang Hee ??”, tanya penghuni yang lain.
“Tapi nyatanya Joo Won ada di apartment Uee bukan di apartment Choi Kang Hee kan ??”, jawab yang satunya.
Ketiga member After School yang menyamar hanya bisa mendengar dengan bingung, tanpa tau harus melakukan apa.
“Jung Ah Unnie, apa yang harus kita lakukan ??”, tanya Nana.
Seoul Hospital..
Joo Won tak peduli walau semua mata memandangnya heran. Dia tau mereka mengenalinya. Tapi yang dipikirkannya sekarang adalah Uee dan anak mereka bisa selamat. Dengan gelisah dia berjalan mondar-mandir di depan pintu ruang gawat darurat. Akhirnya setelah hampir 1 jam dia menunggu dengan gelisah, pintu ruang gawat darurat itu pun terbuka dan seorang dokter berjalan keluar.
“Joo Won-ssi, apa Anda yang membawanya kemari ??”, tanya Dokter itu heran.
“Nde. Dokter, bagaimana keadaan mereka ?”. tanya Joo Won, menggunakan kata ‘mereka’ untuk menunjuk Uee dan bayinya. Dokter itu mengamatinya curiga.
“Kau tau soal kehamilannya ??”, tanya Dokter itu. Joo Won mengangguk mantap.
“Akulah ayah dari bayi yang dikandungnya”, jawab Joo Won tanpa ragu.
“MWO?? Joo Won-ssi, apa kau tau apa yang kau katakan ?? Kau bukan sedang syuting film kan ?? Yang kita bicarakan adalah Uee After School dan bayi yang dikandungnya. Apa kau tau kalau sampai ada wartawan yang mendengarnya, ini bisa jadi skandal besar ??”, tanya Dokter itu tak percaya.
“Aku tau. Tapi aku benar-benar ayah dari bayi yang dikandung Uee. Sekarang bagaimana keadaan mereka ?? Aku berhak tau, Dokter”, tanya Joo Won tak peduli lagi pada image-nya.
“Uee-ssi kehilangan banyak darah tapi untung kau membawanya kemari tepat waktu jadi nyawanya dan bayinya masih bisa diselamatkan. Tapi janinnya sangat lemah,sedikit guncangan dan stress bisa menyebabkan keguguran”, jelas Dokter itu.
“Boleh aku melihatnya ?”,tanya Joo Won cemas.
“Kami akan segera memindahkannya ke ruang perawatan”, jawab Dokter itu lalu segera kembali masuk keruang operasi untuk mempersiapkan pemindahan.
Joo Won menjaga Uee semalaman di kamarnya. Dia memandangi gadisnya dengan cemas. Tangannya menggenggam erat tangan Uee dan sebelah tangannya yang bebas membelai lembut perutnya.
“Maafkan aku. Sekali lagi aku menyakitimu. Apa kau begitu membenciku hingga kau lebih memilih membunuh dirimu daripada mengatakan yang sebenarnya padaku ??”, batin Joo Won perih. Airmata mengalir pelan dimatanya, itu bukan akting, itu airmata asli. Lewat tengah malam, Uee terbangun kesakitan, membangunkan Joo Won dari tidurnya.
“Ada apa ?? Mana yang sakit ?? Apa perlu ku panggil Dokter??”, tanya Joo Won cemas. Uee memandangnya terkejut.
“Kenapa kau disini ?? Tempat apa ini ?? Apa yang terjadi ??”, tanya Uee bertubi-tubi.
“Jangan bergerak dulu, kau bisa menyakiti bayinya. Tidurlah !!”, ujar Joo Won, kalimatnya menghentak Uee bagai Meriam.
“Jadi kau sudah tau ??”, tanyanya lirih. Joo Won mengangguk.
Pria muda itu berdiri di sudut gelap area parkir, menunggu dengan tidak sabar dan menatap dengan gelisah ke setiap orang yang berlalu lalang di area parkir gedung itu dan berjalan masuk ke dalam mobil masing-masing.
“Kenapa lama sekali ?? Aku yakin dia belum pulang”, batinnya gelisah, sambil melihat ke semua wanita yang berlalu lalang di sekitarnya, berharap melihat sosok yang dirindukannya. Malam ini adalah malam penghargaan MBC Drama Awards 2013, malam dimana dia dan gadis itu bertemu kembali setelah hampir setahun mereka tidak berjumpa dan mereka berduapun sama-sama mendapatkan penghargaan.
Setelah apa yang terjadi diantara mereka setahun yang lalu, kesalahpahaman, kecemburuan dan kebodohan yang dia sebabkan karena terlalu banyak menyakiti hati gadis itu, mau tidak mau, membuatnya kehilangan dia selamanya, perpisahan yang menyakitkan tak dapat dielakkan..Itu sebabnya dia sangat bahagia saat mendengar nama gadis itu ada dalam list nominasi peraih penghargaan malam ini, lebih bahagia lagi saat dia melihat gadis itu berdiri di atas panggung dengan sangat cantik saat menerima penghargaan itu dan mengalahkan rivalnya yang lain.
“Kau masih tetap cantik seperti dulu..Betapa inginnya aku bisa memeluk dan menciummu seperti dulu. Apa kau sudah melupakan aku ?? Apa kau sudah memiliki seseorang yang lain untuk menggantikan aku ?? Bila saja aku bisa memutar kembali waktu, aku akan menjadikanmu satu-satunya dalam hidupku dan untuk membuktikan padamu bahwa cintaku padamu adalah tulus. Adakah kesempatan bagi kita untuk bersama lagi ?? Bisakah kau memaafkanku ?? Emosi sesaat yang kurasakan padanya, tanpa kusadari sudah membuatmu terluka.. Maafkan aku !! Aku bahkan tak sempat mengatakannya waktu itu”, batin pria itu saat memandang mantan kekasihnya memberikan pidato kemenangannya di atas panggung. Gadis itu terlihat bersinar di atas panggung, cantik, tinggi, dan seksi..
Gadis itu ada disana, tapi dia bahkan tidak memiliki keberanian untuk mendekat, dia hanya bisa melihat dari kejauhan saat gadis itu bicara dengan ramah dan tertawa saat mengobrol dengan lawan mainnya, Jung Il Woo. Mereka terlihat sangat akrab dan Il Woo terlihat sangat perhatian pada gadis itu. Joo Won hanya bisa menatap kesal pada mereka, tanpa bisa berbuat apa-apa.
“Mungkin inilah yang dulu yang dia rasakan saat aku memberikan perhatian yang berlebihan pada Kang Hee Noona.. Maafkan aku, Uee-ah !! Saat itu awalnya aku hanya ingin membuatmu cemburu untuk melihat apa kau menyukaiku, tapi tidak ku sangka aku masuk dalam permainanku sendiri, Kang Hee Noona sangat baik, aku mendadak menyukainya. Dan dia pun terlihat menyukaiku, tanpa memikirkan perasaanmu, kami semakin dekat dari waktu ke waktu. Aku mengerti kau marah, aku mengerti kau cemburu, tapi karena kau tak pernah punya waktu untukku dan selalu menomor satukan After School, aku menjadi sangat egois dan memilih Kang Hee Noona. Saat kau mengucap kata “putus”, saat kau berjalan meninggalkanku seorang diri, dan saat Kang Hee Noona berkata dia tidak suka berkencan dengan aktor, saat itulah aku sadar betapa kau sangat berarti bagiku. Tapi semua sudah terlambat, benarkan ??”,batin Joo Won sedih sambil menatap dengan cemburu mantan kekasihnya bicara dengan asyik pada Jung Il Woo, lawan mainnya, tepat di hadapannya.
Flashback, Maret 2013..
“Aku sangat berharap kau menyangkalnya, oppa.. tapi melihat dari caramu memperlakukan Kang Hee Sunbae, kurasa tidak ada lagi yang perlu di sangkal”, ujar Uee saat itu dengan airmata menetes pelan.
Joo Won terdiam, saat itu hatinya sangat bingung dan galau. Awalnya dia hanya menjadikan Choi Kang Hee alat untuk membuat Uee cemburu, karena Uee tak pernah punya waktu untuknya, Joo Won hanya ingin membuktikan gadis itu masih mencintainya. Tapi dia terperangkap dalam permainannya sendiri, Kang Hee membalas perhatiannya dengan perhatian yang sama. Rumor mereka pacaran pun berkembang makin kencang. Joo Won akui saat itu dia memiliki rasa pada seniornya. Dan entah kebodohan apa yang merasuki otaknya saat itu, dia tidak memprotes saat Uee mngucapkan kata berpisah.
“Aku lelah..Kurasa ini harus di akhiri sekarang. Selamat tinggal, Oppa !! Kuharap kalian bahagia. Terima kasih untuk semua yang kau berikan untukku. Walau hanya sesaat, aku takkan pernah melupakannya”, ujar Uee saat dia dengan hati hancur terpaksa harus mengucapkan kata berpisah dan berjalan meninggalkannya di tengah hujan lebat.
Setelah itu, Uee di sibukkan dengan tawaran main di Reality Show Barefoot Friend bersama Kim Hyun Joong dan Yoon Shi Yoon, dan dia pun masih sibuk promosi drama barunya bersama Choi Kang Hee “Level 7 Civil Servant”, untuk melupakan sakit hatinya karena putus dengan Uee, Joo Won semakin gencar mendekati Choi Kang Hee, dia bahkan mengundang Kang Hee ke acara reality show-nya “1 Night 2 Days”, dan bersikap layaknya kekasih padanya.
Bagaimanapun juga Joo Won berpisah dengan Uee karena Choi Kang Hee, jadi secara tidak langsung Joo Won berharap agar Choi Kang Hee bisa bertanggung jawab atas putusnya hubungannya dan Uee, dengan menerimanya sebagai kekasihnya.
Tapi justru dengan santainya Choi Kang Hee berkata “Aku tidak akan pacaran dengan aktor, tidak peduli setampan apapun dia”. Joo Won merasa dunianya hancur, dia kehilangan Uee-nya karena wanita itu, tapi bukannya menerimanya sebagai kekasih, Kang Hee justru berkata seperti itu, bagi Joo Won ini bagaikan karma yang harus diterimanya.
“Kau seorang aktor yang tidak bisa membedakan antara Drama dan kenyataan, apa yang bisa kau berikan padaku sebagai jaminan ?? Kau selalu saja jatuh cinta pada lawan mainmu, bagaimana jika seandainya kelak kau bertemu lawan main yang jauh lebih cantik, muda dan seksi dan lebih segala-galanya daripada aku ?? Kau pasti langsung mencampakkan aku seperti kau mencampakkan Uee, benarkan ?? Uee sangat cantik, popular dan seksi, kau jatuh cinta padanya setelah bertemu dengannya di Ojakgyo Brothers, tapi begitu kau bertemu denganku, kau lupakan dia dan berbalik mengejarku. Aku, tak mau bernasib sama seperti Uee. Aku tidak mau dicampakkan setelah kau menemukan seseorang yang baru”, ucap Kang Hee waktu itu.
“Joo Won-ah, kau pria yang baik, tapi sayangnya kau bukan kekasih yang baik. Sebagai aktor, aku tidak meragukan bakatmu dalam berakting, tapi sayangnya kau tidak bisa membedakan antara drama dan kenyataan.. Kuharap kelak, kau bisa lebih profesional dalam menjaga perasaanmu. Pekerjaan adalah pekerjaan, sebagai aktor kita harus profesional, jangan pernah mencampurkan kehidupan pribadi dengan pekerjaan. Saat kau bilang kau menyukaiku, aku bahkan ragu kau melihatku sebagai Choi Kang Hee atau sebagai karakterku dalam drama. Apapun itu, kita tak mungkin bersama. Ku harap kelak, takkan ada lagi Uee yang lain. Takkan ada lagi gadis yang merasakan apa yang di rasakan Uee, karena jujur, aku kasian padanya. Kau tak seharusnya mempermainkan perasaan gadis sebaik Uee”, itulah kalimat terakhir yang di ucapkan Choi Kang Hee padanya karena setelah itu mereka tak pernah bertemu lagi hingga sekarang.
End Of Flashback..
Joo Won masih ingat dengan sangat jelas saat bagaimana gosip antara Kim Hyun Joong dan Uee berhembus makin kencang karena mereka berdua sama-sama membintangi Barefoot Friends. Bahkan sebulan setelah Uee meninggalkannya, tersiar kabar bahwa “Uee’s After School memilih Kim Hyun Joong Sebagai Type Idealnya”. Joo Won ingat bagaimana dia membaca berita di surat kabar itu dengan hati hancur. Dia melihat sendiri bagaimana dekatnya mereka saat syuting di Indonesia, atau saat diving tournament dimana Hyun Joong terlihat sangat perhatian pada Uee, atau saat melihat mereka selalu duduk dan berdiri saling bersebelahan dari waktu ke waktu. Hatinya sangat sakit.
“Kau hanya sedang membalasku kan ?? Kau tidak benar-benar memilihnya kan Uee ?? Aku tau kau hanya sengaja membalasku”, batinnya menyangkal kedekatan mereka. Tapi Joo Won tak bisa melakukan apapun selain memperhatikan setiap gerak-gerik mantan kekasihnya. Hingga pada akhir Agustus 2013 lalu, Netizenbuzz membuat suatu artikel yang mengindikasikan bahwa mereka berdua sedang pacaran.
“Popular girl group member A and 'handsome sculpture' B met through a variety program and are said to have fallen in love. Known to be masculine and honest, B recently confessed to his friends over some drinks that A is now his girlfriend. B has surprised his friends with the type of girls he dated but it seems this time he's found his perfect match, with both parties lacking nothing in face, body, or talent. A perfect combination if there ever was one!”, ucapnya dengan kesal di dalam kamarnya saat sedang membaca gossip yang beredar di internet.
“Popular girl group member A and 'handsome sculpture' B.. Kim Hyun Joong selalu di juluki “Handsome Sculpture” oleh para fansnya, dan popular girlgroup member.. AKu sungguh berharap itu bukan kau, Uee.. Tolong sangkal gossip ini”, Joo Won memohon dalam hati. Tapi sayangnya hingga saat ini, tak ada 1 pun pihak yang menyangkal ataupun membenarkan gossip ini.
“Diam berarti “Ya”. Bagaimana caranya aku bisa mencari tau ini benar atau tidak ??”, berbulan-bulan lamanya Joo Won di buat gila oleh gossip itu yang sama sekali tak ada konfirmasi dari masing-masing pihak. Dia mencoba melupakan kegundahan hatinya dengan focus pada pekerjaan dan berjanji dalam hati, mulai saat ini, dia akan bersikap professional terhadap semua lawan mainnya. Tidak peduli secantik apapun mereka, pekerjaan adalah pekerjaan. Lagipula hatinya saat ini, tidak bisa di isi oleh orang lain selain Uee. Perkataan Choi Kang Hee mendadak membuatnya sadar bahwa yang di rasakannya pada wanita itu hanyalah MURNI EMOSI SESAAT. Setelah mereka tak pernah bertemu, rasa itu pun perlahan hilang. Tapi beda dengan Uee, rasa itu masih ada..
Bahkan karena terlalu merindukan Uee, Joo Won memutar kembali drama Ojakgyo Brothers yang di bintanginya bersama Uee seraya mengenang semua kenangan indah mereka. Tanpa sadar airmatanya menetes dan kerinduannya semakin dalam.
Itu sebabnya saat dia mendapat undangan menghadiri penghargaan MBC Drama Award 2013 dia sangat senang. Bukan karena namanya muncul dalam list nominator, juga bukan karena Choi Kang Hee akan hadir sebagai salah satu nominatornya, tapi karena Uee juga akan ada disana bersamanya. Golden Rainbow mendapat rating yang memuaskan, dan Uee sebagai aktris utamanya, menjadi nominator Excellent Actress Award 2013..
Jauh-jauh hari, Joo Won sudah berusaha mengkonfirmasi apakah Uee akan hadir atau tidak, jadi saat dia mendengar bahwa Uee akan datang, dia senang bukan kepalang. Choi Kang Hee menelponnya dan menanyakan apa dia tidak akan mengajaknya datang bersama, Joo Won hanya menjawab dia akan pergi bersama Uhm Tae Woong dan kakaknya. Faktanya, dia hanya tidak ingin terlihat berdua dengan Choi Kang Hee di depan mata Uee..
NB : Joo Won, tidakkah sudah terlambat ?? Harusnya kau lakukan ini sejak dulu kan ?? *jitak Joo Won*
Dan disinilah dia sekarang, menunggu dengan gelisah mantan kekasihnya datang. Akhirnya setelah hampir putus asa menunggu, sosok yang dirindukannya akhirnya muncul. Gadis itu keluar sendiri. Joo Won melihat bagaimana gaun seksi Uee sukses memamerkan tubuhnya yang indah.
“Tidakkah dia merasa dingin memakai gaun seperti itu ditengah udara musim dingin ??”,batin Joo Won sambil melihatnya semakin dekat. Dia tetap bersembunyi di balik pilar penyangga lapangan parkir mobil hingga gadis itu benar-benar dekat barulah dia muncul dan menyapanya.
“Apa kabar Uee-ssi ??”, sapanya, mendadak mucul dari balik pilar penyangga tepat di hadapan Uee, jelas terlihat dia sudah mengagetkan gadis itu.
“Joo Won-ssi, apa yang kau lakukan disini ?? Kau membuatku kaget”, ujar Uee seraya melemparkan pandangannya ke sekelilingnya dengan panik, seolah takut ada yang melihat mereka.
“Maaf jika aku mengagetkanmu. Kenapa kau terlihat panik ?? Kau takut ada orang yang melihat kita ??”, sindir Joo Won saat melihat gadis itu berjalan mundur dan semakin menjaga jarak.
“Iya. Aku tidak mau Choi Kang Hee Sunbae melihat kita lalu dia akan salah paham”, jawab Uee sambil sekali lagi menoleh ke belakang. Joo Won tersenyum sinis, dia tak menyangka jika mantan kekasihnya akan bereaksi seperti ini.
“Aku tidak ada hubungan dengan Choi Kang Hee Noona. Kami tak punya hubungan apapun. Jangan salah paham”, ujar Joo Won menyangkal.
“AKu tidak salah paham. Bukankah dulu kalian sangat dekat ?? kau meninggalkan aku karena dia, jadi ku pikir kalian pasti punya hubungan istimewa, apalagi dia juga hadir malam ini kan ?? Sayang sekali karena dia harus kalah dari Suzy Miss A”, ujar Uee, kali ini terdengar tak takut lagi dan lebih percaya diri.
“Uee-ah, Mianhe.. Aku salah. Harusnya dulu aku tidak…”, ujar Joo Won berusaha menjelaskan tapi Uee memotongnya.
“Selamat atas penghargaan yang kau dapatkan. Kau hebat karena telah mengalahkan Lee Jun Ki Oppa dan Song Seung Hun Sunbaenim. Selamat sekali lagi”, ujar Uee memotong ucapan Joo Won. Joo Won hanya menarik napas pasrah.
“Terima kasih. Selamat untukmu juga. Kau juga mendapatkan penghargaan Excellent Actress kan ?? Aku belum menonton Golden Rainbow, tapi aku berencana menontonnya. Sekarang, bisakah kita bicara sebentar saja ??”, ujar Joo Won memohon. Uee terdiam sejenak, lalu kemudian menggelengkan kepalanya kuat-kuat.
“TIDAK BISA !! Tak ada lagi yang harus kita bicarakan, Joo Won-ssi. Lagipula ini sudah malam, aku harus segera pulang karena besok aku masih ada syuting. Kau juga kan ?? Selamat malam”, jawab Uee dingin, seraya berbalik dan pergi. Tapi JOo Won tak rela dia pergi begitu saja, bahkan saat dia belum sempat bicara. Spontan dia menarik tangan Uee dan memeluknya erat.
“LEPASKAN AKU !! JANGAN SENTUH AKU !!”, seru Uee marah saat Joo Won mendadak menarik tangannya dan memeluknya erat.
“BOGOSHIPDA Uee-ah !!”, ujarnya lembut sambil tetap memeluk gadis itu, menolak melepaskannya. Uee yang awalnya meronta spontan terdiam membatu saat mendengar Joo Won mengucapkan kalimat itu. Hatinya sedikit tersentuh, dia juga merindukan pria ini, tapi kemudian akal sehatnya kembali, Uee menjawab dengan dingin.
“Aku bukan Uee yang dulu. Perasaanmu padaku aku sudah tidak tertarik lagi”, jawabnya dingin, walau tidak meronta lagi, karena Uee merasa semua percuma karena bagaimanapun Joo Won terlalu kuat untuk dilawan.
“aku bisa merasakan jantungmu berdebar kencang, kau masih menyukaiku kan ??”, ujar Joo Won percaya diri.
“Jangan bermimpi !!!”, jawab Uee dingin.
“Sekarang lepaskan pelukanmu”, lanjutnya lagi.
“AKu minta maaf.. Beri aku 1 kesempatan”, pinta Joo Won seraya mengeratkan pelukannya.
“Sudah terlambat”, jawab Uee dingin.
“Don’t say it too late.. Please !!! Don’t say it too late !!!”, pinta Joo Won bersikeras.
“Apa karena Choi Kang Hee Sunbae berkata dia tidak mau pacaran dengan actor jadi kau berharap bisa kembali padaku ?? Hanya seperti inikah artiku bagimu ?? Pemeran pengganti begitu ??”, Tanya Uee, suaranya penuh rasa sakit yang dalam.
“TIDAK !!! Yang kurasakan pada Choi Kang Hee Sunbae adalah EMOSI SESAAT !! Kaulah yang sebenarnya ku cintai. Saat kau pergi, hatiku sangat hancur. Kumohon beri aku 1 kesempatan”, pinta Joo Won lagi.
“Jika kau tak segera melepaskan aku, aku akan panggil petugas keamanan dan berkata kau sudah kurang ajar padaku. Kau tau aku bisa menghancurkan karirmu”, ancam Uee dengan dingin dan sakit hati.
“Aku tidak peduli. Aku tidak akan melepaskanmu sebelum kau memberiku 1 kesempatan itu”, ujar Joo Won keras kepala.
“Baiklah jika itu yang kau mau”, jawab Uee tak peduli lagi. Tapi sebelum dia sempat berteriak, seseorang telah terlebih dulu datang mengejutkan mereka.
“Apa kalian sedang syuting Ojakgyo Brothers Season 2 ??”, Tanya seorang pria muda tepat dibelakang mereka.
“Hwang Tae Hee, apa kau sangat merindukan Baek Ja Eun ??”, tanyanya lagi dengan sinis, sukses merusak kedekatan Uee dan Joo Won.
Kaget dengan kedatangan orang asing yang tak diundang, Joo Won terpaksa melepaskan pelukannya dengan enggan dan menatap tajam orang itu.
“Sayang sekali dia bukan Baek Ja Eun lagi, sekarang dia adalah Kim Baek Won dan dia adalah kekasihku”, ujarnya seraya menarik lengan Uee dan menyeret Uee kearahnya.
“Jung Il Woo Oppa, kenapa kau disini ?? Kupikir kau sudah pulang sejak tadi ??”, Tanya Uee bingung saat tiba-tiba Jung Il Woo muncul di sana.
“Aku kembali. Manajermu panik mencarimu. Dia pikir kau bersamaku. Ayo pulang !! Disini sangat dingin dan gaunmu begitu pendek, tidakkah kau merasa dingin ??”, ujar Jung Il Woo lembut dan menyelimutkan mantelnya di tubuh Uee. Joo Won semakin terbakar cemburu.
“Dia sedang bersama pacarnya. Apa hakmu melarang ??’, ujar Joo Won marah.
“Pacarnya ?? Bukankah pacarnya sekarang adalah Kim Hyun Joong ?? Kalian sudah lama putus. Jangan seperti ini Joo Won-ssi !! Bagaimana jika Choi Kang Hee Sunbaenim melihatnya ?? Dia pasti akan sangat sedih”, ujar Jung Il Woo dengan dingin dan menusuk.
“Aku tak punya hubungan apapun dengan Choi Kang Hee !!”, sangkal Joo Won.
“Dan aku juga tak punya hubungan apapun denganmu, Joo Won-ssi”, lanjut Uee.
“Uee-ah.. kumohon dengarkan aku !!”, Joo Won kembali memohon padanya.
“Kau dengar apa katanya kan ?? Tidak punya hubungan apapun dengan Choi Kang Hee ?? Kau bercanda kan ?? Bukan itu yang kau katakan beberapa bulan yang lalu. Bukankah waktu itu kau selalu memuji Kang Hee Sunbae dan mengatakan bahwa dia adalah Partner Terbaikmu ?? Kau mencampakkan gadis secantik dan sebaik Uee demi dia, bukankah itu berarti kau menyukainya ?? Apa karena dia menolakmu lantas kau ingin kembali pada Uee ?? SUDAH TERLAMBAT !! Kurasa kau memang sudah gila, karena KAU MEMBUANG BERLIAN DAN MENGGANTINYA DENGAN PECAHAN KACA !!! Sekarang kau menyesal, benarkan ?? Tapi nasi sudah menjadi bubur, sekarang minggirlah. Aku akan membawanya pergi”, ujar Jung Il Woo tegas dan dingin seraya memeluk pundak Uee.
“Kau menyukainya, benarkan ?? Kau menyukai Uee-ku, iya kan ??”, tebak Joo Won, spontan membuat langkah kaki mereka berdua terhenti. Jung Il Woo dan Uee berbalik menatap Joo Won yang berdiri tanpa emosi.
Sebuah senyum tersungging di bibir Il Woo, lalu sekilas menoleh pada Uee sebelum akhirnya berkata dengan santai.
“Benar. Aku menyukainya. Melihat gadis cantik, tinggi, seksi, baik hati, ramah dan menyenangkan seperti Uee, siapa yang tidak jatuh cinta ?? Bahkan Kim Hyun Joong dan Yoon Shi Yoon pun antri mengejarnya. Kurasa hanya kaulah satu-satunya pria bodoh yang jelas-jelas sudah mendapatkan hatinya tapi malah mencampakkannya. Kau memang bodoh dan buta, Joo Won-ssi !! Apa hebatnya Choi Kang Hee di bandingkan dengan Uee ?? Selain karena dia lebih berpengalaman dalam bidang drama dan akting, secara fisik, dia BIASA SAJA !! Wajahnya biasa saja, tidak tinggi dan tidak seksi, dia juga sudah tua. Kalau kau suka padanya karena dia baik, bukankah Uee juga baik ?? Aku masih tidak habis pikir kenapa kau campakkan Uee demi wanita tua itu ??”, jawab Jung Il Woo tegas dan dalam.
“KAU PENGKHIANAT, JOO WON-ssi !! Kau gencar mendekati wanita lain saat masih berstatus kekasih Uee. Dan sekarang setelah keduanya meninggalkanmu, kau ingin Uee kembali ?? Kenapa kau tidak memohon pada Kang Hee Sunbae saja ?? Kau yang sibuk mengejarnya waktu itu kan ?? Sibuk memamerkan kemesraan kalian, sekarang, masih pantaskah kau meminta kesempatan ? Kau sungguh pria tak tau malu !!”, lanjut Jung Il Woo sinis.
Joo Won terdiam kesal, Il Woo benar. Dia yang dulu sibuk mengejar dan mendekati Choi Kang Hee dan mengumbar kemesraan mereka di manapun, dan menyakiti hati Uee sehingga hubungan mereka pun harus berakhir.
Dia yang menyakiti hati gadis itu, bukan sebaliknya. Dia yang mengkhianati Uee dan sekarang berhakkah dia meminta Uee kembali setelah apa yang dia lakukan pada gadis itu ?? Joo Won menangis pilu, dia masih mencintai gadis ini. Berapa kali pun dia mencoba melupakan gadis ini tapi nyatanya dia tidak mampu.
“Bukankah bahkan penjahat yang paling kejam sekalipun berhak mendapatkan kesempatan ke dua ??”, tanyanya sambil menatap tajam mata Uee.
“Tidak usah dengarkan apa katanya. Ayo kita pergi, Uee-ah !! Kau tidak ingin terlibat skandal jika sampai ada orang yang melihat kita bertiga kan ??”, bujuk Jung Il Woo. Uee mengangguk mantap.
“Nde.. Arraseo Oppa..Lets go !!”, jawab Uee lalu segera berbalik dan mulai melangkah pergi. Tapi sekali lagi langkahnya tertahan.
“Kim Yu Jin.. SARANGHAE !!!”, Joo Won berkata mantap, langkah Uee tertahan sejenak. Lalu tanpa berpaling dia berkata dengan dingin dan tegas.
“Andai saja kau katakan itu setahun yang lalu.. Now, ITS TOO LATE FOR YOU !!!”, jawabnya lalu pergi meninggalkan Joo Won terpaku disana. Sekilas dia sempat melihat Jung Il Woo tersenyum sinis padanya.
“Kau dengar itu, Joo Won-ssi ?? ITS TOO LATE NOW !!! Harusnya kau bisa menghargai dia saat masih ada disisimu. Kurasa memang begitulah sifat manusia, mereka baru merasa sesuatu itu sangat berharga jika sudah mulai kehilangan. Lain kali hargailah apa yang ada disampingmu sebelum kau kehilangan”, Jung Il Woo berkata untuk terakhir kalinya sebelum akhirnya dia berlari menyusul Uee.
Setetes air jatuh dari mata pria tampan itu, saat dia melihat cinta dalam hidupnya telah pergi. TERLAMBAT !! SEMUA SUDAH TERLAMBAT !! Tapi apa dia akan menyerah begitu saja ?? TIDAK !! TENTU SAJA TIDAK !!!
Uee’s Apartment..
“Sudah sampai”, sebuah suara membangunkan Uee dari lamunannya. Gadis itu spontan melihat keluar jendela mobil itu dan tersenyum berterima kasih pada pengantarnya.
“Kamsahamnida, Oppa”, ujar Uee tulus. Tapi Il Woo hanya memandangnya dalam diam.
“Aku tak tau apa yang dipikirkan Joo Won saat dia meninggalkanmu dan memilih Choi Kang Hee. Kau sangat cantik dan juga baik.. Uee-ah, aku serius soal yang ku katakan padamu tadi. Kim Yu Jin, I think I Like You..”, ujar Jung Il Woo, membuat pengakuan.
“MWO ??”, Uee shock mendengar pengakuan Jung Il Woo tiba-tiba padanya. Tapi dia menolak untuk percaya. Tidak !! Setelah apa yang di lakukan Joo Won padanya.
“Terima kasih. Tapi aku tidak bisa menerimanya, Oppa”, jawab Uee jujur sambil tersenyum membesarkan hatinya.
“Apa karena Joo Won ?? Kau masih menyukainya ??”, tanya Jung Il Woo tak terima. Uee menggeleng pelan.
"Aku bahkan tak tau lagi apa yang kurasakan padanya ?? Di satu sisi aku merindukannya, di lain sisi aku sangat membencinya. Tapi bukan itu alasanku yang sebenarnya. Il Woo Oppa, kau orang yang baik.. Sungguh..”, ujar Uee.
“Tapi menjadi orang baik tak cukup untuk menarik hatimu kan ??”, canda Jung Il Woo. Uee mengangguk pelan.
“Mianhe..Aku hanya tak ingin terluka lagi. Aku tidak ingin pacaran dengan aktor. Aku hanya takut jika sejarah terulang. Aku tak mau di campakkan oleh kekasihku sekali lagi jika seandainya dia jatuh cinta dengan lawan mainnya. Itu adalah resiko yang sangat besar juga menyakitkan jika memiliki pacar seorang aktor, benarkan ?? Aku sudah merasakannya sekali, dan percayalah itu sangat menyakitkan”, jelas Uee hampir menangis.
“Dia cinta pertamaku, tapi justru dia juga yang pertama menghancurkan hatiku. Mianhe.. Aku tidak bermaksud membebanimu dengan masalahku. Kita berteman saja, bagaimana ?? Kau pria yang baik dan lembut, tapi aku tidak bisa memberikanmu lebih. Luka dalam hatiku belum sepenuhnya hilang dan aku juga tidak tau kapan luka ini akan hilang”, jawab Uee jujur.
“Aku mengerti.. Maafkan aku sudah membuatmu bingung”, ujar Jung Il Woo pengertian. Uee mengangguk pelan.
“Gomawoyo Oppa”, jawab Uee lagi.
“Ahhhh..aku masih tidak mengerti apa yang ada di pikiran si brengsek itu. Jika aku jadi dia, aku takkan pernah melepaskanmu. Joo Won memang bodoh !!”, umpat Jung Il Woo kesal. Uee hanya tersenyum mendengarnya.
“Oppa, jaljayo.. Aku masuk dulu. Terima kasih sekali lagi”, ujar Uee sopan lalu segera menarik pintu mobil dan berjalan keluar. Setelah membungkuk hormat dan melambaikan tangannya, Il Woo pun berlalu pergi dari sana. Dari jauh, Joo Won mengamati keduanya dengan marah dan cemburu.
“Bagus. Sekarang giliranku”, batin Joo Won lalu segera beranjak keluar dari dalam mobilnya dan bergegas menghampiri Uee, tapi begitu terkejutnya dia saat tiba-tiba sebuah tangan menarik gadis itu ke sebuah tempat yang sepi di salah satu sudut tersembunyi apartment itu. Joo Won baru saja berniat maju dan menyelamatkan Uee tapi tidak jadi saat mendengar gadis itu berseru tertahan.
“KIM HYUN JOONG OPPA ???”, serunya kaget lalu Hyun Joong segera membungkam mulutnya dengan sebelah tangannya.
“Jangan berisik, Uee !! Kau bisa membangunkan semua orang”, pinta Hyun Joong waspada. Uee mengangguk mengerti dan Hyun Joong pun segera melepaskan tangannya yang membungkam mulut Uee.
“Siapa suruh kau bersembunyi disini dan mengagetkan aku”, protes Uee dengan suara yang lebih pelan, lalu duduk disamping Hyun Joong.
“Mianhe.. Aku tidak bermaksud mengejutkanmu. Aku hanya takut ada orang yang melihatku jadi aku bersembunyi disini”, jawab Hyun Joong seraya membenarkan topinya.
“Ada apa malam-malam begini mencariku ??”, tanya Uee ingin tau.
“Apa Jung Il Woo yang mengantarmu pulang ??”, Hyun Joong tak menjawab pertanyaan Uee.
“Nde.. Memangnya kenapa ??”, tanya Uee lagi.
“Aku tidak suka melihatnya mengantarmu pulang.. Well, tapi setidaknya dia lebih baik daripada orang itu”, gerutu Hyun Joong dengan ekspresi kesal.
“Haahh ?? Apa maksud ucapanmu Oppa ??”, Uee semakin bingung. Dia tidak tau ada apa dengan ketiga pria ini. Pertama Joo Won, lalu Jung Il Woo dan sekarang Hyun Joong. Mereka bertiga benar-benar membuatnya pusing.
“Dalam perjalanan pulang syuting, aku mendengar dari radio bahwa kau berhasil memenangkan penghargaan Excellent Actress Award dari MBC Drama Award 2013 yang diselenggarakan malam ini.. Itu sebabnya aku datang untuk memberikanmu ucapan selamat”, jelas Hyun Joong. Wajah Uee mendadak berbinar bahagia.
“Nde.. Aku menang Oppa.. Ini pialaku !! Lihat !! Aku dapat penghargaan lagi”, ujarnya bahagia seraya memamerkan pialanya dengan bangga. Uee tersenyum senang seraya mengangkat tinggi-tinggi pialanya.
“CHUKKAE, Uee-ah..Kau pantas mendapatkannya”, Hyun Joong memberi selamat dengan tulus.
“Nde..Gomawo Oppa”, jawabnya ceria sambil memandangi pialanya bahagia.
“Uee-ah, apa kau sudah memikirkan jawabanmu ??”, tanya Hyun Joong tiba-tiba, mendadak ekspresi wajah Uee berubah. Dia terdiam lalu menatap Hyun Joong memelas.
“Jawaban apa ??”, tanyanya polos.
“Uee-ah, I think I Like you”, ujar Hyun Joong mendadak serius.
“Haaahh ???”, Uee mendapat shock therapy lagi untuk ketiga kalinya.
Dia tidak menyangka dalam semalam akan ada 3 pria tampan yang menyatakan cinta padanya. Pertama Joo Won, lalu Jung Il Woo dan sekarang Kim Hyun Joong.
“Who’s Next ??”, batin Uee bingung. Joo Won yang diam-diam mengintip dan menguping dari balik pilar pun terkejut mendengarnya. Dia ingat tentang gosip yang pernah menerpa mereka berdua.
“Jadi itu benar ?? Kim Hyun Joong menyukai Uee ??”, hati Joo Won berdenyut sakit.
“Kumohon jawablah !! Tolaklah dia, Uee !!”, Joo Won memohon dalam hati.
Sementara Uee hanya menggeleng pelan. “Oppa, kau seorang Hallyu Star begitu juga denganku. Bukankah ini hanya akan jadi skandal jika seandainya kita pacaran ?? Aku tidak mau nama baik After School hancur karena aku. Lagipula aku takut dengan fansmu..”, ujar Uee beralasan. Entah kenapa, Joo Won tersenyum lega mendengar jawaban Uee yang secara tidak langsung sudah menolaknya.
“Triple S dan Henecia pasti mengerti”, jawab Hyun Joong percaya diri.
“Bukan mereka !! Triple S dan Henecia adalah orang-orang yang sudah lama mendukungmu, aku tau mereka adalah orang-orang baik yang tidak berpikiran sempit..”, kalimat Uee terputus.
“Lalu ??”, Hyun Joong tak mengerti. Uee menarik napas pasrah.
“Lawan mainmu dalam drama Playful Kiss, JUNG SOMIN memiliki banyak sekali pendukung Fanatik yang menamakan diri mereka HYUNMIN SHIPPER.. Mereka adalah sekumpulan orang yang menakutkan yang hanya ingin melihatmu pacaran dengan idola mereka, yaitu Jung Somin dan tidak menyukai melihatmu bersama wanita lain. Aku melihat dan membaca sendiri semua komentar pedas mereka di jejaring sosial saat ada seorang Author yang membuat kisah Fiksi antara kau dan aku.. Author yang tidak bersalah itu, mereka maki-maki dengan kata-kata yang kejam dan tidak berpendidikan. Itu membuktikan bahwa mereka tidak menyukaiku. Jika hanya dalam Fiksi saja, mereka bisa berbuat sekasar itu. Apalagi jika kita benar-benar pacaran ?? Aku yakin kurang dari sebulan After School dan aku pasti punya banyak sekali anti fans dari para HYUNMIN SHIPPER FANATIK GARIS KERAS !!! Bukan hanya itu, mereka yang nekat bisa saja membunuhku..Kau tau sendiri kan bagaimana kelakukan para anti fans itu ?? Mereka sangat sadis dan menakutkan”, ujar Uee ngeri.
“Kita bisa pacaran diam-diam kan ??”, Hyun Joong mencari celah.
“Pacaran diam-diam pun pasti akan ketauan juga. Ingatlah kasus Yoo Na SNSD dan Lee Seung Ki”, jawab Uee yakin.
“Tapi hubunganmu dan Joo Won tidak tercium publik”, jawab Hyun Joong, membuka luka lama.
“Yeah,, thank to Joo Won yang saat itu gencar mendekati Choi Kang Hee jadi hubungan kami tidak tercium publik, tapi gara-gara itu juga semuanya harus berakhir”, ujar Uee, kembali sedih.
“Mianhe, aku tidak bermaksud untuk..”, Hyun Joong mencoba menjelaskan, tapi Uee menggeleng kuat.
“Kwenchanaseyo, Oppa..Aku tidak apa-apa”, jawab Uee sambil tersenyum manis.
“Jadi kau menolakku ??”, tanya Hyun Joong dengan sedih. Uee tersenyum dan menggenggam tangannya.
“Kau tampan, lucu, baik, pasti ada banyak gadis yang menyukaimu”, puji Uee, membesarkan hati Hyun Joong.
“Tapi aku tak mau gadis lain”, jawab Hyun Joong lagi.
“Itu hanya emosi sesaat. Perasaanmu padaku, aku yakin hanya emosi sesaat. Karena kita berada dalam 1 produksi bersama, jadi lama-lama kau menyukaiku, tapi aku yakin itu bukan cinta. Jika kita tak pernah bertemu lagi, aku yakin perasaan itu pasti akan hilang.Percayalah !! Aku pernah merasakannya”, ujar Uee sambil tersenyum.
“Tidak. Aku yakin perasaanku padamu bukan hanya emosi sesaat”, bantah Hyun Joong. “Kalau begitu begini saja, kita buat kesepakatan 2 tahun. 2 tahun lagi, saat kau keluar dari Wajib Militer dan ternyata perasaanmu padaku masih sama, aku akan memberimu kesempatan.Tapi jika selama 2 tahun ini perasaanmu padaku sudah menghilang, berarti itu memang hanya emosi sesaat. Kita berteman saja, bagaimana ??”, tawar Uee, memberi jalan tengah. Dia sungguh tidak mau kisahnya dengan Joo Won kembali terulang.
Hyun Joong tampak berpikir. “2 tahun?? Lama sekali?”, tanyanya tak suka.
“Nde..2 tahun kurasa cukup untuk membuktikan cinta. Jika memang perasaanmu padaku adalah cinta, aku yakin walau 2 tahun, 20 tahun atau bahkan selamanya, perasaan itu takkan menghilang. Jadi bagaimana ?? Aku hanya ingin kau menjernihkan pikiranmu. Aku sungguh tak ingin terluka lagi, Oppa. Kuharap kau mengerti”, pinta Uee memohon.
“Baik. Tunggulah aku selama 2 tahun ini. Setelah 2 tahun, aku akan kembali mencarimu dan akan ku buktikan bahwa perasaanku padamu bukanlah emosi sesaat”, ujar Hyun Joong mantap. Uee hanya tersenyum kecil mendengarnya, entah kenapa dia tidak merasa bahagia sama sekali. Mungkin karena dalam hatinya, dia hanya menganggap Hyun Joong sebagai Kakak, selain itu karena banyaknya para Anti Fans dari kubu HyunMin Shipper akan menjadi penghalang terbesar bagi mereka jika seandainya mereka benar-benar pacaran, di tambah lagi, pengalamannya dengan Joo Won membuatnya sulit mempercayai cinta lagi, setidaknya tidak untuk saat ini.
“Terima kasih atas perasaanmu padaku, Oppa. Sampai jumpa 2 tahun lagi”, ujarnya ramah sambil tersenyum.
“Tapi bukan tidak berarti kita tidak akan berteman kan ?? Aku masih boleh menelpon dan mengirimimu pesan singkat kan ??”, tanya Hyun Joong memastikan.
“Tentu. Telepon aku jika kau merasa bosan dan tidak sibuk. Ku harap dramamu sukses, konsermu sukses dan kau juga dapat menyelesaikan Wajib Militermu tepat waktu”, ujar Uee lagi.
“Dan sekarang jika kau tak keberatan, aku ingin istirahat. Sekarang sudah malam, kurasa kau juga sudah lelah kan ??”, lanjut Uee lagi, seraya melirik was-was keadaan disekitarnya.
“Ah iya, kau benar. Baiklah. Aku pulang dulu. Jaljayo, Uee-ah”, ujar Hyun Joong mengerti, lalu kembali mengenakan topi dan kacamatanya sebagai penyamaran dan secara sembunyi-sembunyi meninggalkan apartment itu. Uee menunggu sesaat hingga Hyun Joong benar-benar pergi lalu dia keluar dari balik sudut tersembunyi apartment itu saat tiba-tiba seseorang yang lain menghadang jalannya, LAGI.
Uee tersentak, spontan langkahnya terhenti.
“Kau lagi ??”, tanyanya mengenali penghadangnya. Sekali lagi matanya spontan menoleh ke arah penghuni lain apartment itu yang baru saja tiba disana. Takut ketauan, Uee spontan menarik tangan orang itu untuk bersembunyi di sudut apartment tempat dia dan Hyun Joong tadi bicara.
“Oppa, apa kau sudah gila ?? bagaimana jika ada yang melihat kita? Kenapa kau tidak menyamar ?? Aku tak mau terlihat skandal lagi denganmu”, ujar Uee terlihat kesal.
“Apa bertemu denganku begitu menyebalkan ??”, tanya pria itu, tampak terluka.
Uee menatapnya tajam. “Bukankah kita sudah selesai ?? Apa yang kau lakukan di depan apartmentku ?? Pergilah sebelum ada yang melihatmu”, usir Uee kesal, lalu berniat pergi dari sana, tapi orang itu menarik tangannya dan mendorongnya ke dinding lalu menciumnya paksa dengan semua gairah dan kerinduan yang dipendamnya selama hampir setahun lamanya.
Uee mencoba meronta tapi sayangnya dia kalah kuat, akhirnya tak berdaya, dia membiarkan pria itu menciumnya, bahkan tanpa sadar Uee membalas ciumannya. Tangan pria itu memeluk pinggang rampingnya dengan erat dan tangannya yang bebas memegang wajahnya.
Mereka berciuman cukup lama hingga akhirnya pria itu melepaskan ciumannya dan memandangnya dengan tatapan memohon.
“Maafkan aku..Berikan aku 1 kesempatan. I cannot forget you, Uee-ah. Aku tau kau masih menyimpan perasaan untukku, aku bisa merasakannya dari caramu membalas ciumanku. Open your heart, wont you give a second chance and I will be here forever. If you open your heart to love me once again”, ujar pria itu memohon. Uee hanya terdiam seraya memandangnya tajam.
“Itu untuk yang terakhir kalinya kau berani menyentuhku. Ciuman tadi hanyalah kesalahan. Selamat malam, Joo Won-ssi”, ujarnya, menampik lengan Joo Won yang memeluk pinggangnya, lalu bergegas pergi dari sana.
“Apa yang harus kulakukan agar kau mau memaafkan aku ??”, sekali lagi dia menarik tangan Uee, menahannya agar tidak pergi.
“Tidak ada. Kecuali jika kau mati”, jawab Uee dingin, lalu bergegas pergi dengan berlinang airmata.
Joo Won hanya bisa memandang sedih gadis pujaannya menghilang ke dalam apartment, sekilas tadi, dia bisa melihat airmata menetes di mata indah gadis itu. Perlahan dia menyentuh bibirnya dan sebelah tangannya menyentuh dadanya.
“Sakit sekali. Aku baru tau rasanya sesakit ini. Maafkan aku. Benarkah tak ada lagi kesempatan untukku ?? Andai saja aku bisa memutar kembali waktu. Uee-ah, aku mencintaimu. Tapi sekarang, kau bahkan tak mau melihatku”, batin Joo Won nelangsa.
Setelah malam itu, Joo Won masih mencari cara untuk kembali mendekati Uee, tapi jangankan bertemu, mengangkat teleponnya saja dia tidak mau, semua pesan pun tak dihiraukan oleh gadis itu. Joo Won merasa hampir gila. Tapi untunglah drama Musical dan syuting film barunya, Fashion King, cukup sedikit membuatnya melupakan patah hatinya, tapi saat dia sendirian, rasa sakit dalam hatinya kembali menyerang.
Terlalu lelah bekerja dan sakit hati yang dirasakannya membuatnya terbaring sakit selama beberapa hari. Saat itu dia berharap, Uee bisa datang dan menjenguknya, tapi semua harapannya sia-sia. Hingga pada suatu malam, karena tak kuat menahan rindu, diam-diam dia mendatangi apartment Uee dan menunggunya semalaman, walau saat itu dia sedang demam tinggi.
“Uee-ah..”, panggilnya lirih, saat sosok yang dirindukannya muncul dihadapanya. Uee tersentak melihat betapa pucatnya Joo Won sekarang.
“Apa yang kau lakukan disini ?? Sepertinya kau sakit, pulanglah Oppa”, jawab Uee berpura-pura dingin. Joo Won terdiam dan hanya semakin mendekati Uee.
“BOGOSHIPDA !!!”, ujarnya lalu menarik Uee kedalam pelukannya, Uee mencoba meronta, tapi merasakan betapa panas tubuhnya membuatnya tak tega.
“Oppa, kau sakit. Tubuhmu panas sekali”, ujarnya khawatir. Tetap terdiam, akhirnya tubuhnya yang memang sakit dan sudah lemah mendadak limbung dan pingsan dalam pelukan gadis itu. Uee terdorong mundur ke dinding di belakangnya seraya menahan tubuh berat Joo Won dalam pelukannya agar tak jatuh ke tanah.
“Oppa, bangunlah. Joo Won Oppa, aku tak sanggup menahanmu. Kau berat sekali”, ujarnya panik. Tak bisa berpikir lagi, Uee segera meraih ponselnya dan menelpon seseorang dengan panik.
“Jung Ah Unnie, tolong aku !!”, serunya di ponsel dengan panik.
Uee Apartment..
“Ini gila. Semoga tak ada yang melihat kita. Kau membawa mantan pacarmu ke dalam apartmentmu, bagaimana jika wartawan mengetahuinya ?? Kau bisa tamat Uee”, Jung Ah memarahi membernya.
“Unnie, adik sepupumu bisa dipercaya kan ?? Dia tidak akan membocorkan pada siapa-siapa kan ??”, Uee ingin memastikan sekali lagi.
“Tenang saja. Adikku bisa dipercaya. Dia tidak mungkin mengatakan hal ini pada siapa-siapa karena dia tau itu bisa menghancurkan After School, dan adikku tentu tak ingin After School hancur karena dia menyukai Nana”, jawab Jung Ah meyakinkannya. Uee menarik napas lega.
“Syukurlah. Gomawo Unnie”, Uee kembali berterima kasih.
“Ne, kwenchana. Lalu apa rencanamu ?? Merawat Joo Won sampai dia sadar kembali ?? Kalau menurutku, sebaiknya kita bawa ke RS”, ujar Jung Ah lagi seraya memandang Joo Won yang sekarang terbaring di tempat tidur Uee.
“Lalu kemudian para dokter itu akan menanyai kita kenapa kita yang membawanya ke RS begitu ?”, Uee balik bertanya.
“Kita bisa menyuruh orang”, jawab Jung Ah.
“Lalu para dokter itu akan bertanya pada orang itu siapa yang menyuruhnya. Unnie, semakin sedikit yang tau akan semakin baik”, jawab Uee, secara tak langsung ingin merawat Joo Won di apartmentnya.
“Terserah kau saja. Tapi ingat, dia harus segera pergi dari sini setelah dia sadar. Kau mengerti ?? Dia sudah menyakitimu Uee, jangan biarkan dia menyakitimu lagi”, Jung Ah memberi nasihat. Uee mengangguk pelan.
“Aku mengerti Unnie”, jawabnya lemah sambil meletakkan kompres di kening Joo Won.
“Sudah malam. Aku pergi dulu.Kalau butuh sesuatu, kau panggil saja aku, arraseo ??”, ujar Jung Ah sayang.
“Nde, arraseo unnie.. Gomawo. Jaljayo”, jawab Uee lagi sambil mengantar Jung Ah ke pintu.
Setelah Jung Ah pergi, dengan sabar dan telaten Uee merawat Joo Won. Dia mengkompres keningnya, membuatkan bubur untuknya, membelikannya obat dan menjaganya semalaman. Lelah menjaganya semalaman, Uee pun akhirnya tertidur dikursi disamping tempat tidur Joo Won.
Pukul 3 dini hari, Joo Won terbangun dan melihat dia ada di kamar yang bukan kamarnya, ingatannya bekerja dan akhirnya dia sadar ada dimana dia sekarang. Dengan setengah terkejut pria itu mengamati sekelilingnya dan dia mendapati Uee tertidur di kursi disamping ranjangnya, akhirnya Joo Won tau bahwa Uee-lah yang telah menjaganya semalaman. Dia tersenyum senang, Uee-nya masih peduli padanya. Joo Won bangkit dari tempat tidur dan perlahan menggendong Uee yang tertidur ke ranjang yang tadi di tidurinya. Dia memandangi wajah cantik Uee yang tertidur pulas, sebuah senyum mengembang di wajah tampannya.
“Good night, Princess. Gomawo”, bisiknya lalu mencium bibir Uee sekilas. Awalnya hanya sekilas tapi bibir Uee terasa sangat memabukkan. Apalagi dalam tidur, gadis itu menyebut namanya.
“Joo Won Oppa..Jangan pergi !! Kenapa kau pilih dia daripada aku ?? Aku mencintaimu, kenapa kau tega mengkhianatiku ??”, gumam Uee dalam tidurnya, dengan airmata menetes pelan. Hati Joo Won berdenyut sakit, dia sadar dia sudah sangat menyakiti gadis ini.
“Mianhe Uee-ah..Aku memang bodoh”, bisiknya seraya menghapus airmata gadis itu. Merasakan sesuatu menyentuh wajahnya, Uee pun terbangun. Dia terkejut saat menyadari betapa dekat jarak mereka. Dia ingin bangun tapi Joo Won menahannya.
“Tidurlah. Aku tidak akan pergi lagi”, janji Joo Won lirih, kemudian kembali mendorong tubuh Uee ke ranjang, lalu mencium keningnya lembut. Ciuman itu awalnya hanya sebatas kening, tapi entah sejak kapan, ciuman itu mulai turun menyapu seluruh wajah cantik Uee, pipinya, hidungnya, matanya, dan bibirnya. Makin lama ciuman itu makin turun ke bawah, hingga ke leher gadis itu.
“Ahhh..Oppa”, rintih Uee perlahan, membuat Joo Won semakin bergairah.
“Ssstt..Tenanglah Princess”, ujar Joo Won lembut, lalu kembali menghujamkan ciumannya ke leher gadis itu. Uee tak sanggup lagi melawan, dia memang sangat merindukan pria ini. Dia menginginkan pria ini, sama seperti Joo Won menginginkannya. Dan entah sejak kapan, akal sehat sudah terbang jauh meninggalkannya.
“Oppa..”, rintihnya lagi saat tangan Joo Won perlahan membuka bajunya dan menciumi dada Uee yang seksi, sementara sebelah tangan Joo Won membelai dada yang 1 lagi.
“Uee-ah, just let me have you”, pinta Joo Won penuh nafsu sambil menatap mata Uee. Uee mengangguk pelan dan tanpa perlu menunggu lebih lama lagi, Joo Won segera menjadikan Uee miliknya.
“Ahhh..Sakit, Oppa”, rintih Uee saat junior Joo Won menghentak masuk ke dalam tubuhnya. Darah segar mengalir turun di selangkangannya, dan airmata menetes pelan dari matanya yang indah. Joo Won terkejut saat merasakan adanya penghalang dan saat melihat darah segar mengalir turun dari sana.
“Aku yang pertama ?? Kenapa kau tidak bilang kalau aku yang pertama ??”, tanya Joo Won merasa bersalah.
“Tak pernah ada pria lain yang menyentuhku. Bukankah kau tau hal itu ?? Aku bukan wanita murahan, Oppa. Kaulah yang pertama”, jawab Uee menahan sakit.
“Aku tau.. Maaf. Aku akan pelan-pelan. Ini hanya sementara. Tidak lama lagi sakitnya akan menghilang”, ujar Joo Won lembut lalu kembali mencium bibir Uee, mengalihkan perhatiannya. Dan saat merasa perhatian Uee sudah teralihkan, dia mulai bergerak maju dan mundur dari dalam tubuh Uee, terus dan terus.
“Ahhh..Joo Won Oppa”, desah Uee nikmat, membiarkan Joo Won melakukan semua yang di inginkannya.
“Uee-ah, you’re so tight”, ujar Joo won terengah-engah. Mereka berdua terus menari dalam kenikmatan, bercinta sepanjang malam. Hingga akhirnya Joo Won menyemburkan semua spermanya di dalam tubuh Uee dan mengerang penuh kenikmatan.
“Ahhh, Uee-ah..Kau luar biasa”, puji Joo Won tersengal-sengal setelah sesi percintaan panas mereka.
“SARANGHAE, KIM YU JIN !! I LOVE YOU SO MUCH !!”, ujar Joo Won sambil menarik Uee dalam pelukannya.
“Nado Saranghae Oppa, jangan pergi lagi”, gumam Uee kelelahan.
“Tidak. Aku disini. Sekarang tidurlah”, jawab Joo Won lembut saat melihat gadisnya terlihat sangat lelah, akhirnya mereka berdua pun tertidur sambil saling berpelukan mesra. Dan jika Uee berpikir bahwa itu hanya kencan semalam, maka dia salah besar.
========
Terbangun dengan orang yang dicintai dalam pelukan rasanya sangat membahagiakan. Ini yang pertama kalinya setelah hampir 1 tahun lamanya Joo Won merasa sangat bahagia. Dia terus memandangi wajah cantik Uee yang tertidur dalam pelukannya, dia tersenyum mengingat percintaan panas mereka semalam.
“Terima kasih, sudah menjadikan aku yang pertama. Dan aku akan pastikan aku akan jadi satu-satunya untukmu, My Queen”, bisik Joo Won ditelinga Uee sambil mencium bibir Uee lembut. Gerakan itu membuat Uee terbangun. Perlahan Uee membuka matanya dan terkejut melihat Joo Won tersenyum kepadanya.
“Morning, Princess”, sapa Joo Won penuh cinta. Uee tersentak saat mengingat apa yang terjadi semalam, melihat pakaian mereka yang berserakan di lantai dan menyadari bahwa mereka berada dalam 1 ranjang dan berada dalam 1 selimut bersama tanpa busana.
Uee menyadari kebodohan dan kesalahan yang sudah dilakukannya, tapi nasi sudah menjadi bubur. Joo Won sudah terlanjur mengambil sesuatu miliknya yang paling berharga. Tanpa kata, Uee perlahan bangkit dari ranjangnya tanpa memandang Joo Won,dengan selimut yang membungkus tubuhnya, Uee mulai memunguti satu per satu bajunya yang berserakan di lantai. Dia merasakan sakit di bagian bawah tubuhnya dan hampir terjatuh jika saja Joo Won tak cepat menangkap tubuhnya.
“Kwenchana ??”, tanya Joo Won cemas saat melihat Uee hampir terjatuh. Uee tetap tak menatap Joo Won, membuat Joo Won semakin bingung.
“Cepat pakai bajumu dan pulanglah !! Anggap saja semua ini tak pernah terjadi. Lupakan semua yang terjadi diantara kita semalam”, jawab Uee dingin lalu segera bergegas ke kamar mandi untuk mandi dan memakai kembali bajunya, meninggalkan Joo Won yang shock. Di dalam kamar mandi, Uee menangis tersedu.
“Aku mencintaimu, tapi aku takut kau akan meninggalkan aku setelah kau dapatkan apa yang kau inginkan. Lebih baik aku yang meninggalkanmu daripada kau yang meninggalkan aku..Setidaknya jika aku yang meninggalkanmu, aku masih punya harga diri”, batin Uee, bertekad ingin membuang Joo Won dan menghapusnya dari hidupnya.
Sadar dari shocknya, Joo Won segera memakai kembali pakaiannya dan menunggu Uee di ruang tamu dengan tak sabar. Dia memasakkan sarapan untuknya sambil menunggunya keluar. Saat melihat gadisnya keluar dari dalam kamar mandi, dia menghampirinya dengan tersenyum manis.
“Aku sudah siapkan sarapan untukmu. Ayo kita makan”, ujar Joo Won tak menyerah, Uee hanya menatapnya sinis.
“Kau sudah dapatkan apa yang kau mau. Apalagi yang kau tunggu ?? Pergilah !!”, usir Uee dingin, walau hatinya juga sakit. Joo Won terdiam shock.
“Jadi kau pikir aku hanya ingin tubuhmu ??”,tanya Joo Won tak percaya.
“Aku mencintaimu, Uee-ah..Aku ingin jadi satu-satunya pria untukmu. Beri aku 1 kesempatan. Kita mulai dari awal. Setelah apa yang kita lakukan semalam, aku tak mungkin bisa menganggap semuanya tak pernah terjadi. Aku sudah mengambil satu-satunya milikmu yang paling berharga. Aku bersedia menikahimu kapan saja jika kau menginginkannya”, jawab Joo Won memegang pundak Uee.
“Aku tak butuh kau menikahiku. Jangan menjanjikan apapun jika kau tak bisa menepatinya. Aku harus segera pergi ke tempat syuting. Pulanglah jika kau sudah selesai”, Uee tetap tak bergeming, lalu kembali masuk ke kamarnya untuk berdandan dan pergi ke tempat syuting.
1 Bulan Kemudian..
1 bulan berlalu sejak peristiwa One Night Stand malam itu. Joo Won tetap tak menyerah. Dia terus mengirim pesan dan bertanya bagaimana keadaannya, walau tak pernah sekalipun mendapatkan jawaban. Semakin Uee memintanya melupakan, semakin dia tak mampu melupakan. Malam itu adalah malam paling indah dalam hidupnya. Setelah malam itu, Joo Won takkan pernah lagi mampu melupakan Uee. Ciumannya, pelukannya, bahkan saat dia harus beradegan ciuman dengan lawan mainnya, yang di lihatnya bukanlah lawan mainnya tapi Uee, dan kenangan malam itu pun kembali melintas.
Uee pun sebenarnya tak bisa begitu saja melupakan apa yang terjadi malam itu. Dia terus saja mengingat setiap ciuman, sentuhan dan pelukan Joo Won padanya. Hari ini adalah hari terakhir syuting Golden Rainbow dan setelah hari ini, dia akan mendapat libur yang lumayan panjang dari agensinya, Uee berencana untuk sejenak menghibur dirinya dengan berjalan-jalan keluar negeri, tapi ternyata semua terjadi di luar rencana. Entah sejak kapan dia mulai merasa mual dan pusing, awalnya dia hanya menganggap ini karena kelelahan akibat waktu syuting yang panjang, tapi dia salah.
Saat menatap kalender, Uee mendadak menyadari bahwa sudah hampir 1 bulan ini dia tidak mendapatkan tamu bulanan. Shock bukan kepalang, diam-diam Uee menyuruh asistennya membeli alat test kehamilan dan betapa kagetnya dia saat mendapati hasilnya Positif.
“Aku hamil.. Tidak. Ini tak mungkin. Kami hanya sekali berhubungan, bagaimana bisa aku hamil ?? Aku mengandung anak Joo Won ?? Ini gila. Apa yang harus kulakukan ??” ”, Uee menangis shock di dalam toilet kamarnya.
After Ghost Musical..
Jung Ah, Nana dan Ga Eun After School menunggu dengan tidak sabar di ruang ganti Ghost Musical. Dengan menyuap beberapa petugas gedung,mereka mendapat akses masuk ke kamar ganti salah 1 pemainnya.
“Akhirnya kau datang juga. Setelah apa yang kau lakukan pada Unnie kami, bagaimana bisa kau menjalani hidup dengan tenang ??”, sergah Nana marah. Joo Won terkejut melihat 3 member After School ada di kamar gantinya.
“Kalian ?? Bagaimana kabar Uee ?? Kenapa dia tidak ada disini ??”, tanya Joo Won clueles.
“Hahh, jadi kau masih ingat padanya ?? Baguslah. Setelah apa yang kau lakukan, setelah kau menghancurkan hidupnya, memang seharusnya kau ingat padanya”, jawab Ga Eun sinis.
“Adik, kita datang kemari untuk bicara baik-baik”, seru Jung Ah pada Nana dan Ga Eun.
“Joo Won-ssi, apa kau tau bahwa Uee akan di keluarkan dari After School ??”, tanya Jung Ah penuh selidik.
“Kenapa dia harus dikeluarkan ??”, tanya Joo Won tak tau.
“Ini semua gara-gara kau. Kau yang sudah menghamilinya dan tidak mau bertanggung jawab. Uee Unnie harus menerima nasibnya di keluarkan dari Grup dan masa depannya hancur, ini semua gara-gara kau”, seru Ga Eun tak terima.
“MWO ?? Hamil ?? Uee hamil ??”, ulang Joo Won bingung. Selama sebulan ini, setelah malam itu, Uee tak pernah mau bicara dengannya lagi, dan sekarang tiba-tiba 3 member After School datang dan memberitaunya semua ini.
Seperti orang gila, Joo Won mengendarai mobilnya ditengah malam buta. Setelah mendengar apa yang dikatakan member After School padanya, Joo Won segera pergi ke apartment Uee untuk meminta penjelasan.
“Kami tau kaulah orangnya. Walau Uee tak mau mengatakannya, tapi hanya kau satu-satunya pria yang pernah masuk apartementnya dan bahkan menginap semalaman. Jangan menyangkal Joo Won-ssi, akulah yang membantu Uee membawamu masuk saat kau pingsan karena demam. Sepasang pria dan wanita dalam 1 kamar, tak mungkin tak terjadi apa-apa”, tuduh Jung Ah, tepat sasaran. Joo Won terdiam shock. Uee hamil, anak mereka. Ini spt mimpi.
“CEO kami memberikannya 2 pilihan, gugurkan bayi itu dan dia tetap bisa berada di After School atau memilih pertahankan bayi itu dan pergi dari After School serta mengundurkan diri dari dunia hiburan selamanya. Uee Unnie adalah Face of the Group After School, tapi dia malah hamil di luar nikah, Bagi Pledis, ini adalah skandal besar”, ujar Nana menambahkan.
“Tapi mereka masih memberinya pilihan ke 3 kan Unnie ??”, ujar Ga Eun.
“Apa pilihan ke 3nya ??”, tanya Joo Won penasaran.
“Mengatakan siapa pria yang telah menghamilinya dan meminta pria itu menikahinya untuk menutupi skandal. Tapi Uee Unnie tak mau mengatakan siapa nama pria itu meskipun kami semua sudah memaksanya”, jawab Nana.
“Tapi kami tau itu kau”, lanjut Jung Ah.
“Jika kau pria sejati, kau harus bertanggung jawab”, lanjut Jung Ah lagi. Semua kata-kata mereka terus terngiang di telinga Joo Won.
Tak pernah terpikirkan olehnya dia akan punya anak di usia yang begini muda. Bukan dia tidak mau bertanggung jawab, tentu dia akan menikahi Uee karena Joo Won memang mencintainya, tapi dia tidak habis pikir kenapa Uee mati-matian tak mau mengatakan padanya dan pada semua orang dan memilih untuk menutup masalah ini rapat-rapat.
“Dasar bodoh !! Kenapa kau memilih menanggung semua ini sendirian ?? Aku akan menikahimu walau tanpa di minta karena aku mencintaimu, uee-ah. Kenapa kau tak percaya padaku ??”, batin Joo Won kacau. Begitu mobilnya tiba di apartment Uee,dia segera berlari ke dalam tanpa menyamar, tidak peduli walau ada banyak pasang mata yang memperhatikannya. Dengan tergesa-gesa dia sampai di lantai teratas tempat kamar Uee berada. Dia memencet bel pintu dengan tidak sabar.
“Uee-ah,tolong buka pintunya !!”, seru Joo Won putus asa saat tak ada reaksi dr dalam kamar. Panik, Joo Won segera berlari kebagian resepsionis apartement itu dan meminta kunci cadangan. Sedikit memaksa dengan menyodorkan sejumlah uang suap, akhirnya resepsionis itu menemaninya membuka pintu kamar Uee dan betapa terkejutnya mereka saat mendapati After School Uee tergeletak di bath tub dengan bersimbah darah, dia menyayat pergelangan tangannya sendiri, untung saja mereka datang tepat pada waktunya. Joo Won menjerit histeris melihat wanita yang dicintainya tergeletak bersimbah darah.
Spontan dia menggendong tubuh Uee dan membawanya ke RS, tepat pada saat ke3 member After School : Jung Ah, Nana dan Ga Eun tiba disana. Mereka melihat Joo Won menggendong Uee yang pingsan ke dalam mobilnya.
“Uee Unnie ??”, ujar Ga Eun shock. Tak lama kemudian terdengar bisik-bisik dari penghuni apartment itu.
“Uee After School bunuh diri ?? Dia memotong pergelangan tangannya sendiri ?? Apa itu benar ?? Tapi kenapa ??”, seru salah seorang penghuni apartment.
“Bukankah tadi itu Joo Won ?? Dia lawan main Uee After School di Ojakgyo Brothers kan ?? Kenapa Joo Won ada disini ??”, tanya penghuni lainnya.
“Bukankah dulu pernah berhembus gosip bahwa mereka pacaran ?? Apa mungkin sampai sekarang mereka masih berhubungan ??”, tanya yang lain lagi.
“Tapi bukankah dulu Joo Won bilang dia menyukai Choi Kang Hee ??”, tanya penghuni yang lain.
“Tapi nyatanya Joo Won ada di apartment Uee bukan di apartment Choi Kang Hee kan ??”, jawab yang satunya.
Ketiga member After School yang menyamar hanya bisa mendengar dengan bingung, tanpa tau harus melakukan apa.
“Jung Ah Unnie, apa yang harus kita lakukan ??”, tanya Nana.
Seoul Hospital..
Joo Won tak peduli walau semua mata memandangnya heran. Dia tau mereka mengenalinya. Tapi yang dipikirkannya sekarang adalah Uee dan anak mereka bisa selamat. Dengan gelisah dia berjalan mondar-mandir di depan pintu ruang gawat darurat. Akhirnya setelah hampir 1 jam dia menunggu dengan gelisah, pintu ruang gawat darurat itu pun terbuka dan seorang dokter berjalan keluar.
“Joo Won-ssi, apa Anda yang membawanya kemari ??”, tanya Dokter itu heran.
“Nde. Dokter, bagaimana keadaan mereka ?”. tanya Joo Won, menggunakan kata ‘mereka’ untuk menunjuk Uee dan bayinya. Dokter itu mengamatinya curiga.
“Kau tau soal kehamilannya ??”, tanya Dokter itu. Joo Won mengangguk mantap.
“Akulah ayah dari bayi yang dikandungnya”, jawab Joo Won tanpa ragu.
“MWO?? Joo Won-ssi, apa kau tau apa yang kau katakan ?? Kau bukan sedang syuting film kan ?? Yang kita bicarakan adalah Uee After School dan bayi yang dikandungnya. Apa kau tau kalau sampai ada wartawan yang mendengarnya, ini bisa jadi skandal besar ??”, tanya Dokter itu tak percaya.
“Aku tau. Tapi aku benar-benar ayah dari bayi yang dikandung Uee. Sekarang bagaimana keadaan mereka ?? Aku berhak tau, Dokter”, tanya Joo Won tak peduli lagi pada image-nya.
“Uee-ssi kehilangan banyak darah tapi untung kau membawanya kemari tepat waktu jadi nyawanya dan bayinya masih bisa diselamatkan. Tapi janinnya sangat lemah,sedikit guncangan dan stress bisa menyebabkan keguguran”, jelas Dokter itu.
“Boleh aku melihatnya ?”,tanya Joo Won cemas.
“Kami akan segera memindahkannya ke ruang perawatan”, jawab Dokter itu lalu segera kembali masuk keruang operasi untuk mempersiapkan pemindahan.
Joo Won menjaga Uee semalaman di kamarnya. Dia memandangi gadisnya dengan cemas. Tangannya menggenggam erat tangan Uee dan sebelah tangannya yang bebas membelai lembut perutnya.
“Maafkan aku. Sekali lagi aku menyakitimu. Apa kau begitu membenciku hingga kau lebih memilih membunuh dirimu daripada mengatakan yang sebenarnya padaku ??”, batin Joo Won perih. Airmata mengalir pelan dimatanya, itu bukan akting, itu airmata asli. Lewat tengah malam, Uee terbangun kesakitan, membangunkan Joo Won dari tidurnya.
“Ada apa ?? Mana yang sakit ?? Apa perlu ku panggil Dokter??”, tanya Joo Won cemas. Uee memandangnya terkejut.
“Kenapa kau disini ?? Tempat apa ini ?? Apa yang terjadi ??”, tanya Uee bertubi-tubi.
“Jangan bergerak dulu, kau bisa menyakiti bayinya. Tidurlah !!”, ujar Joo Won, kalimatnya menghentak Uee bagai Meriam.
“Jadi kau sudah tau ??”, tanyanya lirih. Joo Won mengangguk.
“Kenapa kau tidak mengatakannya padaku ?”, tanya Joo Won tak terima.
“Karena kau tak perlu
tau”,jawab Uee dingin sambil memalingkan wajahnya.
“Tapi aku ayahnya”, jawab
Joo Won tak terima.
“Dia tak butuh ayah”, jawab
Uee lagi.
“Jadi kau sengaja ingin
membunuhnya ?? Itu sebabnya kau memotong nadimu sendiri ??”, tanya Joo Won
sinis.
“Itu bukan urusanmu”, jawab Uee lagi.
“Tentu itu urusanku. Aku
ayah bayi itu dan aku mencintaimu”, jawab Joo Won mantap.
“Jika kau mencintaiku, kau tak mungkin meninggalkan aku demi Choi Kang Hee. Kau tak mungkin sengaja memamerkan kemesraan kalian di hadapanku dan di hadapan publik. Kau juga tak mungkin mendeklarasikan pada seluruh dunia bahwa dia adalah partner terbaikmu selama ini. Jika kau mencintaiku, kau tak mungkin...”,kata-kata Uee terputus saat tiba-tiba Joo Won membungkam mulutnya dengan ciuman.
“Jika kau mencintaiku, kau tak mungkin meninggalkan aku demi Choi Kang Hee. Kau tak mungkin sengaja memamerkan kemesraan kalian di hadapanku dan di hadapan publik. Kau juga tak mungkin mendeklarasikan pada seluruh dunia bahwa dia adalah partner terbaikmu selama ini. Jika kau mencintaiku, kau tak mungkin...”,kata-kata Uee terputus saat tiba-tiba Joo Won membungkam mulutnya dengan ciuman.
Uee terkejut melihat Joo Won berani menciumnya lagi. Dia ingin mendorongnya tapi entah kenapa tubuhnya terasa sangat lemah, jadi dia membiarkan Joo Won tetap menciumnya.
Ciuman itu baru terhenti saat tiba-tiba seorang pria muncul disana dan mengagetkan mereka.
“Ohh.. Jadi kurasa kau lah
pria brengsek yang sudah merusak masa depan telur emasku. Apa kau tau bahwa Uee
adalah aset berharga kami ?? Uee yang terbaik yang kami miliki, tapi apa yang
sudah kau lakukan ?? Kau merusak masa depannya”, seru CEO Pledis dengan marah.
Dibelakangnya berjalan member After School yang lain.
Joo Won spontan melepaskan ciumannya dan dengan terkejut memandang semua tamunya. “Joo Won-ssi, bukankah hubungan kalian telah berakhir sejak lama ?? Tapi kenapa kau kembali membuat ulah ??”, tanyanya dingin.
“Maaf..Aku akan bertanggung jawab”, jawab Joo Won lirih.
“Uee-ssi, apa dia pria
kurang ajar yang telah menghamilimu ??”, tanya CEO itu pada Uee yang terbaring
lemah. Uee terdiam tak menjawab.
“Unnie, katakan yang
sebenarnya. Kami sudah tau siapa orangnya, tak perlu kau tutupi lagi” ujar Ga
Eun tak sabar. Uee tetap terdiam. Joo Won pun menunggu dengan cemas.
“Aku akan meninggalkan After School secepat mungkin, Aku sudah mengatakan pada interviewku yang terakhir bahwa aku akan segera meninggalkan grup untuk berkonsentrasi pada akting, setelah itu aku akan menghilang dan pergi dari Korea, jadi dengan begitu aku tidak akan membuat skandal untuk After School atau untuk orang lain. Aku akan pastikan tak ada orang lain yang tau tentang kehamilan ini. Aku akan melahirkan anakku diam-diam di luar negeri, jadi Anda tak perlu khawatir lagi. Tak perlu memaksaku menggugurkan bayi ini, karena aku sendiri yang akan bertanggung jawab. Aku akan mundur dari dunia hiburan untuk merawat anakku. Bekah bilang dia bisa membantuku, jadi mungkin aku akan menumpang ditempatnya sementara. Hawai, kota yang indah”, jawab Uee, menolak untuk menjawab siapa ayah bayinya. Joo Won hanya menatapnya tak percaya dan semua orang disana hanya menatap tak percaya.
“Kau tak boleh pergi !! Aku punya hak atas anak itu. Akulah ayahnya dan aku takkan membiarkanmu pergi kemana-mana”, ujar Joo Won tak rela.
“Semuanya sudah berakhir.
Pergilah !! Aku tak mau melihatmu lagi. Kau carilah Choi Kang Hee, bukankah kau
mencintainya ??”, jawab Uee dingin dengan mata berkaca-kaca.
“Ini anakku. Hanya anakku”, lanjut Uee perih.
“Jangan ungkit nama Choi
Kang Hee lagi, bisakan ?? Apa yang harus kulakukan agar kau percaya bahwa
kaulah yang ku cintai ??”, tanya Joo Won putus asa.
“Tuan CEO, ijinkan aku
menikahi Uee. Akulah ayah bayi itu dan aku akan bertanggung jawab”, pinta Joo
Won dgn berani.
“Tapi sepertinya Uee tak mau
menikah denganmu. Benarkan Uee ??”, tanya CEO Pledis.
“Uee-ah, Joo Won-ssi ingin menikahimu. Dia mau bertanggung jawab. Kau tak perlu pergi dari After School ataupun mundur dari dunia hiburan. Menikahlah dengannya dan semua masalah akan selesai. Sunye Wonder Girls juga menikah dan memiliki anak, dan tak ada fans yang membencinya”, ujar Jung Ah memberi nasihat.
“Sunye Wonder Girl menikah dengan pria yang mencintainya”, jawab Uee sakit.
“AKU MENCINTAIMU,
UEE-ah..Harus dgn cara apa kau ingin aku membuktikan?”, Joo Won terlihat
frustasi.
“Kau mencintai semua lawan mainmu. Aku, Jin Se Yeon, Choi Kang Hee dan bahkan kau juga pernah mengatakan bahwa hatimu berrdebar saat kau syuting bersama Kim Ah Joong dalam CATCH ME. Aku tak mau menikah dengan pria yang bahkan tak tau siapa yang dia cintai, seorang pria yang selalu saja jatuh cinta dengan semua lawan mainnya dalam drama. Apa kau tau bagaimana sakitnya itu saat melihat orang yang kau cintai selalu memuji lawan mainnya ketimbang kekasihnya sendiri ?? Kau pilih Jin Seo Yeon daripada aku, kau bilang kau lebih menyukai beruang daripada Rubah, dan Jin Se Yeon adalah beruang. Lalu kau juga memilih Choi Kang Hee sebagai partner terbaikmu. Sedang aku ?? Aku sebenarnya siapa ?? Dalam hatimu, posisi apa yang kupegang ? Kau selalu membuatku terombang-ambing dalam ketidak pastian. Kau bilang ini anakmu ?? BENAR !! Ini memang anakmu, memangnya kenapa ?? Kami tak butuh kau, dia cukup punya aku !! Dia tak butuh ayah yang plin plan sepertimu. PERGI !! AKU TAK MAU MELIHATMU LAGI !!”, teriak Uee penuh emosi, airmata berlinang di pipinya. Joo Won sponta menghampirinya dan memeluknya erat, Uee meronta, berusaha melepaskan pelukannya sambil menangis histeris.
“Maaf.. Maaf.. Aku benar-benar minta maaf. Tolong beri aku kesempatan. Hanya 1 kesempatan. Uee-ah, demi bayi kita, tolong beri aku 1 kesempatan. Kau tidak ingin anak kita tumbuh tanpa seorang ayah kan ?? Anak ini tak bersalah. Kau tidak boleh begitu tega merampas haknya untuk memiliki seorang ayah”, pinta Joo Won tulus.
“AKU MENCINTAIMU, KIM YU JIN !! MENIKAHLAH DENGANKU dan berikan aku kesempatan untuk membuktikan cintaku”, lanjutnya lagi memohon sambil tetap memeluknya erat, Uee akhirnya terdiam.
“Sudah terlambat”, Uee masih tak bergeming.
“DON’T SAY IT TOO LATE !!
Just give me one more chance. Open your heart, wont you give a second chance
and I will be here forever. If you open your heart to love me once again”,
pinta Joo Won lagi, tak menyerah.
“Bagaimana jika suatu hari nanti kau jatuh cinta pada lawan mainmu lagi ??”, tanya Uee skeptis.
“Tidak akan.Kau boleh ambil
pisau dan tusuk aku jika itu terjadi lagi, Aku takkan melawan”, jawab Joo Won
berjanji.
“Aku bukan pembunuh”, jawab
Uee lirih.
“Tapi kau akan jadi pembunuh
jika kau terus menolakku”, jawab Joo Won, berpura-pura serius.
“Jangan mengancamku”, Uee
meliriknya sinis.
“Aku akan benar-benar
melompat dari jendela kamar ini jika kau tak memberiku 1 kesempatan”, Joo Won
tetap mengancam.
“YAAA !!”, Uee mendadak
panik.
“Jadi, kau akan menerimaku dan memberiku kesempatan kan ??”, tanya Joo Won lagi. Uee terdiam. “Aku bersumpah akan selamanya mencintaimu dan anak kita. Jika kau cemburu dgn lawan mainku, maka aku bersedia mundur dari dunia hiburan untukmu. Aku akan cari pekerjaan lain yang tak ada wanitanya, bagaimana ?? Aku akan tinggalkan akting, dunia theater dan mundur dari dunia hiburan selamanya”, tawar Joo Won lagi, berusaha merayu Uee.
“Unnie, beri dia 1 kesempatan. Sepertinya dia tulus”, ujar Eyoung.
“Tidak ada Choi Kang Hee,
Jin Se Yeon atau Kim Ah Joong kedua, jika kau berani selingkuh lagi, aku takkan
memaafkanmu”,Uee mengancam galak.
“Jadi jawabanmu..”, Joo Won
menebak dan Uee mengangguk malu.
“GREAT !! Aku akan beritau
hal ini pada Sim Entertainment, beberapa hari lagi aku akan mengadakan jumpa
pers dan mengumumkan pernikahan kita”, ujar Joo Won tak sabar.
“Secepat itu ??”, tanya Uee tak percaya.
“Untuk apa menunggu lagi ??
Semua orang sudah terlanjur melihatku datang ke apartmentmu semalam, paling
lambat besok pagi, berita tentang kita pasti sudah menyebar”, ujar Joo Won
santai.
“Sepertinya dia memang sudah
tak sabar untuk menikah denganmu Unnie”, goda Lizzy.
Dan seperti telah di duga Joo Won, foto Joo Won menggendong Uee dari apartment Uee ke dalam mobilnya muncul di halaman utama setiap surat kabar. “Kisah cinta Hwang Tae Hee dan Baek Ja Eun berlanjut ke kehidupan nyata”, begitulah bunyi berita utama di halaman depan hampir semua surat kabar.
Agensi Sim Entertainment dan Pledis ramai di kerubut wartawan yang penasaran. Walau awalnya sulit, tapi Joo Won berusaha mendapatkan restu dari Agensinya untuk menikahi Uee After School. Dia sama sekali tak berniat menyangkal sesuatu yang sudah jelas untuknya.
“Aku mencintai Uee dan dia mengandung anakku. Aku ingin menikahinya secara terang-terangan dan tanpa perlu di tutupi dari publik. Bukankah Han Chae Young, Jae Hee, Lee Yoo Won, Lee Young Ae, Sunye Wonder Girls, Lee Hyo Ri, So In Hyun dan Lee Byung Hun serta banyak artis lain yang juga mengungkapkan hubungan percintaan dan pernikahan mereka secara terang-terangan ?? Lee Seung Ki dan YooNa, Tiffany SNSD dan Nickhun 2PM, Apakah popularitas mereka terganggu ?? Tidak bukan ??”, tanya Joo Won dengan berani.
Akhirnya setelah lama berdebat dan merasa tak bisa mengubah keinginan Joo Won, agensinya menyerah. “Baiklah. Kurasa menikahi Uee After School sedikit banyak bisa memberikanmu keuntungan. Sejak kalian bermain bersama di Ojakgyo Brothers, kalian sudah memiliki banyak fans fanatik, jadi dibandingkan dengan anti fans, kurasa pernikahan kalian akan disambut dan direstui banyak orang. Uee cantik, baik dan seksi, kurasa banyak pria yang sedang iri padamu sekarang. Lakukan yang kau mau”, CEO Sim Entertainment akhirnya menyerah.
Akhirnya setelah Uee keluar dari RS, konferensi pers pun resmi di gelar. Uee After School dan Joo Won, Ojakgyo Brothers Couple yang sempat di gosipkan pacaran beberapa tahun yang lalu, hari ini resmi mengkonfirmasi hubungan mereka dan mengatakan bahwa mereka akan menikah di hari yang sama dengan ultah Uee yaitu tanggal 9 April 2014.
“Tidakkah ini terlalu cepat ??”, tanya salah 1 wartawan.
“Terlalu cepat ?? Kurasa
tidak. Kami sudah pacaran sejak kami bermain bersama di Ojakgyo Brothers, dan
walau kami sempat putus sambung beberapa kali, tapi hanya Uee-lah yang ku
cintai”, jawab Joo Won santai, menyembunyikan fakta tentang kehamilan Uee.
9 April 2014, The Wedding Day..
Dan tak lama setelah
konferensi pers, pesta pernikahan mewah antara sepasang Hallyu Star itupun
resmi digelar. Banyak artis papan atas dan penyanyi terkenal diundang dalam
pesta pernikahan Uee dan Joo Won.
Uee terlihat sangat cantik bagai seorang Putri, tubuhnya yang seksi dan tinggi memang membuatnya terlihat sangat mirip dengan boneka barbie, untunglah perutnya yang sedang hamil 1 bulan masih belum nampak. Joo Won juga terlihat sangat tampan bagai Pangeran, Dia berdiri di altar dengan gugup menunggu pengantinnya tiba. Ini pernikahan keduanya dengan Uee, yang pertama adalah saat akting pernikahan di Ojakgyo Brothers, saat itu tak ada satupun dari mereka yang menyangka bahwa suatu hari nanti. Mereka akan berdiri didepan altar sebagai pasangan suami istri yang sesungguhnya dan bukan akting.
Akhirnya setelah menunggu dengan cemas, Sang Pengantin Wanita pun muncul di depan pintu gereja dgn anggunnya, berjalan perlahan dengan Sang Ayah berdiri mendampingi di sisinya. Joo Won merasakan jantungnya berdegup kencang.
Sampai akhirnya Sang ayah menyerahkan putrinya pada peminangnya, Joo Won tetap tidak melepaskan tatapan matanya pada calon istrinya. Uee tersenyum malu saat Joo Won meraih tangannya dan membimbingnya ke altar. Disana, seorang Pendeta sudah menunggu.
“Hari ini, kita semua hadir disini untuk menyaksikan penyatuan suci antara kedua insan, Tuan Moon Jun Won dan Nona Kim Yu Jin. Jika ada yang keberatan dengan pernikahan ini katakan sekarang atau diam selamanya”, Pendeta itu memulai pidatonya. Semua tamu terdiam, tanda bahwa mereka semua menyetujui pernikahan ini.
“Tuan Moon Jun Won, apa kau bersedia menerima Nona Kim Yu JIn sebagai istrimu dan berjanji untuk selalu mencintainya, menjaganya dan melindunginya dalam suka ataupun duka dan selalu setia padanya hingga kematian memisahkan kalian ??”, tanya pendeta itu pada mempelai pria yang tersenyum mesra pada gadis disampingnya.
“Aku, Moon Jun Won bersedia menerima Kim Yu JIn sebagai istriku dan berjanji untuk selalu mencintainya, menjaganya dan melindunginya dalam suka ataupun duka dan selalu setia padanya hingga kematian memisahkan kami”, ujar Joo Wom tanpa ragu. Pendeta itu mengangguk lalu menoleh pada sang Pengantin Wanita dan menanyakan pertanyaan yang sama.
“Nona Kim Yu Jin, apa kau bersedia menerima Tuan Moon Jun Won sebagai suamimu dan berjanji untuk selalu mencintainya, menjaganya dan melindunginya dalam suka ataupun duka dan selalu setia padanya hingga kematian memisahkan kalian ??”, tanya pendeta itu pada Uee.
“Aku, Kim Yu Jin bersedia menerima Moon Jun Won sebagai suamiku dan berjanji untuk selalu mencintainya, menjaganya dan melindunginya dalam suka ataupun duka dan selalu setia padanya hingga kematian memisahkan kami”, jawab Uee mantap dengan berseri-seri.
“Sekarang cincinnya”, ujar Pendeta itu dan Jung Ah datang dan menyodorkan cincin pernikahan mereka. Sambil tetap tersenyum bahagia, mereka saling memasangkan cincin di jari masing-masing.
“Sekarang kalian telah resmi sebagai suami istri dan apa yang telah dipersatukan oleh Tuhan, tidak boleh dipisahkan oleh manusia. Tuan Moon Jun Won, kau boleh mencium pengantinmu”, ujar sang pendeta. Joo Won mengangguk sambil tersenyum malu saat secara perlahan dia mendekatkan wajahnya ke arah Uee yang tersipu malu. Dengan sebelah tangannya dia mengangkat dagu Uee dan mencium bibirnya lembut. Awalnya hanya ciuman ringan mengingat ada banyak orang disana, tapi makin lama ciuman itu menjadi semakin panas dan memabukkan, apalagi saat sang pengantin wanita juga terlihat menikmati ciuman itu dan membalas ciuman itu dengan gairah yang sama.
“Oppa, sudah..”, desah Uee seraya mendorong Joo Won mundur dgn malu-malu.
“Saengilchukkae Hamnida
Chagiya.. Happy Bday My Wife !!”, bisik Joo Won mesra.
“Kau tau ?? Ini adalah hari
ulang tahun terindah dalam hidupku”, jawab Uee malu-malu. “Thank you for
marrying me..”, jawab Joo Won lagi lalu kembali mencium Uee.
“YAAAA !! Joo Won-ah, kau mau menciumnya sampai kapan ??”, goda Uhm Tae Woong yg disambut tawa semua orang.
1 Tahun Kemudian, 9 April 2015..
“Oppa..”, teriak Uee keras
di sekeliling rumah. Dengan tergesa-gesa Joo Won berlari menghampirinya.
“Ada apa ??”, tanyanya
cemas.
“Yu Won menghilang.Aku tak bisa menemukannya dimana-mana”, Uee hmpr menangis saat mengetahui Putranya tak ada dimana-mana.
“Yu Won menghilang.Aku tak bisa menemukannya dimana-mana”, Uee hmpr menangis saat mengetahui Putranya tak ada dimana-mana.
“Mana mungkin bayi berusia 4 bulan bisa menghilang Uee-ah ??”, tanya Joo Won ikut cemas.
“Aku meninggalkannya sebentar saja untuk mengangkat telepon, saat aku kembali anak kita sudah menghilang”, Uee benar-benar menangis sekarang. Joo Won memeluknya erat, menenangkannya.
“Kita cari di kamar. Tak mungkin dia menghilang”, hibur Joo Won sambil membawa istrinya yang menangis ke kamar, dan benar saja, saat mereka masuk, Moon Yu Won the Little Prince masih ada di tempat tidurnya dan sedang asyik bermain dengan mainan barunya.
“YAAA !!! MOON YU JIN, kau sengaja mengerjaiku ya??”, Joo Won melirik tajam istrinya dan Uee tertawa terbahak-bahak.
“Aktingku bagus kan ?? Tidak
kusangka walau sudah setahun tak bermain drama, aktingku masih hebat”, Uee
menyombong sambil tertawa krn berhasil mengerjai suaminya. Joo Won menatapnya
gemas lalu langsung menariknya kedalam pelukannya dan menciumnnya bertubu-tubi.
“Oppa, sudah.Maaf..Maaf.Aku hanya bercanda”, ujar Uee tersengal-sengal krn ciuman Joo Won.
“Uee-ah, bagaimana jika kita
buatkan adik untuk Yu Won ?? Aku ingin anak perempuan yang cantik sepertimu”,
ujar Joo Won, mendadak penuh nafsu.
“MWO ?? Sekarang??”, tanya
Uee gelagapan.
"Bagaimana dengan kuenya ??? Bukankah kau membuatkan aku kue ulang tahun ?? Bagaimana jika kita makan kuenya dulu ??", tawar Uee seraya menunjuk kue di atas meja makan yang tadi di persiapkan Joo Won untuknya sebelum Uee iseng mengerjainya.
"Bagaimana dengan kuenya ??? Bukankah kau membuatkan aku kue ulang tahun ?? Bagaimana jika kita makan kuenya dulu ??", tawar Uee seraya menunjuk kue di atas meja makan yang tadi di persiapkan Joo Won untuknya sebelum Uee iseng mengerjainya.
“Kuenya bisa menunggu..I WANT YOU NOW. Anggap
saja hadiah ulang tahunmu dariku. Happy Birthday My Wife and Happy Anniversary too !!”,
dan dengan kalimat itu Joo Won langsung mendorong tubuh Uee ke ranjang dan
dalam sekejap, mereka berdua tenggelam dalam kenikmatan.
END..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.