Rabu, 03 April 2013

Tonight Is The Night / SS501 Fanfiction One Shot



Author : LIANA HUI



Starring : Kim Hyun Joong, Heo Young Saeng, Kim Kyu Jong, Park Jung Min and Kim Hyung Jun.



NB : SPECIAL PARK JUNG MIN BIRTHDAY !!! SAENGILCHUKKAE HAMNIDA JUNG MIN-ah !!! WISH THE BEST FOR YOU !!!


“ TONIGHT IS THE NIGHT ”
 





3 APRIL 2013..

       Hari itu hari hujan, Jung Min mengelap rambutnya yang basah terkena air hujan saat dia melakukan pertunjukan di panggung terbuka. Dia sangat bahagia dengan dukungan fans padanya, walaupun hari hujan, mereka tetap menyaksikan pertunjukannya sampai selesai tanpa mengeluh sedikitpun.
       
      “Triple S, terima kasih untuk semuanya. Kalianlah yang telah mendukung kami selama ini, tanpa kalian, kami bukan apa-apa “, Jung Min mengenang kalimat terakhir yang dia ucapkan kepada seluruh fansnya sebelum pertunjukan itu berakhir. Dia tersenyum pada dirinya sendiri.

      “Sudah hampir 3 tahun sejak kami bersolo karir tapi Triple S tetap Setia mendukung dan menunggu kami. SS501 berhutang banyak pada kalian “, ujar Jung Min dalam hatinya.

     Dia senang sekaligus sedih, biasanya disaat seperti ini mereka akan berpesta untuk merayakan suksesnya pertunjukan mereka. Tapi hari ini hanya ada dia sendiri. “ Rasanya begitu sepi “, gumam Jung Min saat sudah berada di dalam mobil van-nya. Manajernya tanpa sengaja mendengarnya dan dia hanya tersenyum singkat.

       “ Kau rindu mereka ?”. Tanya Manajernya. Jung Min mengangguk.
     “ Saat seperti ini biasanya Leader selalu mentraktir kami makan bersama. Aku rindu saat-saat kami bersama. Aku rindu bertengkar dengan Junnie, aku rindu menjahili Junnie bersama Leader. Sekarang semuanya sudah berubah. Tidak ada lagi Young Saeng Hyung yang selalu membuatkan makanan untukku saat aku lapar di tengah malam. Tidak ada lagi Kyu dengan senyumannya yang hangat yang selalu memberikan kata-kata penuh semangat padaku. Tidak ada lagi Leader dengan semua tingkah anehnya yang selalu membuat semua orang tertawa. Tidak ada Junnie yang bisa ku ajak bertengkar setiap saat. Semuanya sangat sepi sekarang “, jawab Jung Min, lirih tapi dalam, tanpa sadar airmata mengalir turun di pipinya.

     “ Aku rindu saudara-saudaraku “, tambahnya lagi. Tapi manajernya hanya tersenyum penuh makna.
     “Hari ini ulang tahunmu kan ?? Apa tidak ada seorangpun dari mereka yang mengucapkan selamat atau memberimu hadiah ??”, Tanya Manajernya penasaran.

     “Kyu Jongie sudah memberiku ucapan selamat Ulang Tahun pagi-pagi sekali lewat tweet. Hyung Junnie juga mengirimkan ucapan selamatnya beberapa saat kemudian “, jawab Jung Min, sambil tersenyum haru.

      “ Mereka saudara yang baik kan ??”, lanjut Manajernya.
    “Yang Terbaik yang pernah ku miliki. Walau Hyung Junnie dan aku selalu bertengkar bagaikan kucing dan tikus, tapi sebenarnya aku menyayanginya. Saat SS501 memutuskan untuk bersolo karir sementara waktu, aku menyadari kalau aku sangat kesepian. Tidak ada Hyung Junnie yang bisa ku ajak bertengkar, rasanya tidak asyik lagi. Kyu Jongie juga sangat baik, dia tidak marah pada kami, tidka sekalipun. Dan Leader dengan pemikirannya yang terkadang aneh, tapi dia adalah ketua yang sangat bertanggung jawab. Juga Young Saeng Hyung yang sangat peduli pada penampilannya. Aku rindu mereka semua “, ujar Jung Min lagi.

     “ Apa Hyun Joong Ssi dan Young Saeng ssi tidak mengirimimu ucapan selamat ulang tahun ??”, Tanya Manajernya untuk yang kesekian kalinya.
       Jung Min menggeleng sedih.
      
      “ Kurasa Young Saeng Hyung sangat sibuk dengan promo ‘LIFE’-nya dan Hyun Joong Hyung kabarnya akan ke Vietnam besok pagi, kurasa dia sekarang sedang tidur dan istirahat. Aku tau Hyun Joong Hyung sangat sibuk, bahkan sejak dulu dialah yang paling sibuk diantara kami”, jawab Jung Min lagi.

     “ Bagaimana jika seandainya mereka tiba-tiba muncul di hadapanmu saat ini ??”, Manajernya kembali kbertanya.

        Jung Min terkejut sesaat tapi kemudian hanya tertawa.
      “ Tidak Mungkin !!! Seperti yang ku bilang tadi kalau Young Saeng Hyung dan Leader sangat sibuk, Kyu Jongie sedang ada di camp Militer dan Junnie juga sibuk mempersiapkan konsernya bulan Mei nanti, kurasa mereka tidak akan ada waktu untukku “, jawab Jung Min sedih, mencoba mengerti.

     “Kalau begitu akan kugantikan mereka menemanimu malam ini. Bagaimanapun hari ini adalah hari ulang tahunmmu kan ?? Sangat sedih rasanya jika tidak ada yang menemani kita merayakannya”, ujar Manajernya lalu membawa Jung Min ke suatu tempat.

    Beberapa saat kemudian mereka tiba di sebuah restoran tempat favorit SS501 biasa berkumpul dan berpesta bersama. Jung Min sangat terkejut saat tiba disana.

     “ Hyung, kenapa kita kemari ? Bukankah seharusnya kita pulang dan istirahat ?”, Tanya Jung Min bingung.

    “ Jika tidak ada Leader yang akan mentraktirmu makan, maka akulah yang akan menggantikannya. Turun !! Bukankah sekarang Ulang Tahunmu ?? Kita akan berpesta merayakannya”, perintah Manajernya sambil tersenyum.

    Jung Min mengikuti sambil menggodanya. “ Itu tidak sama !! Hyun Joong Hyung akan memesan apapun yang kami mau. Tidak peduli berapa banyak, tidak peduli menu apapun juga, walaupun kami tidak bisa menghabiskannya, tapi Hyun Joong Hyung selalu mengabulkannya “, celoteh Jung Min.

       “ Apa kau bisa seperti dia ?? Aku tau kalau Hyung sangat pelit “, canda Jung Min.
      “ Aigoo. Kau ini cerewet sekali ! “, jawab Manajernya lalu menyuruh Jung Min masuk ke sebuah ruangan VIP yang sudah di pesannya dan dia sendiri tidak masuk ke dalam.

       “ Hyung, kau mau kemana ?”, Tanya Jung Min heran.
     “ Toilet. Masuklah dulu “, jawab Manajernya dan Jung Min masuk tanpa curiga. Dia masuk ke ruangan favorit Leader, di ruangan inilah Leader selalu memesan tempat untuk mereka kumpul bersama. Tapi sekarang hanya ada Jung Min sendiri.

     Dia duduk sambil mengenang. Dia merasa saudara-saudaranya ada disana. Dia merasa mendengar suara mereka. Leader dengan segala tingkah anehnya, Young Saeng dan Kyu dengan senyuman hangat mereka dan Junnie yang selalu berebut makanan dengannya. Kenangan itu begitu nyata. Jung Min menangis sambil tertawa, semuanya seolah nyata di hadapannya. Tapi sebenarnya hanya ada dia sendirian disana.

      “ Aku benar-benar kesepian “, ujarnya frustasi seraya mnghapus airmatanya.
    “ Kenapa Manajer Hyung harus memesan ruangan ini ?”, batinnya kesal. Lalu duduk bersandar dan membaca ulang semua sms yang dikirimkan saudara-saudaranya saat dia sakit dulu.


From : Leader 501
Minnie-ah, jangan bekerja terlalu keras. Kau sudah hebat bagaimanapun juga. Cepat sembuh ya. Istirahat dan minum obat. Semangat !!!


From : Young Saeng Hyung
Jung Minnie, kwenchana ?? Kenapa kau bekerja terlalu keras ? Bahkan kuda pun bisa sakit, kau tau ??


From : Kyu Jong Kyu
Mal ?? Kau pingsan ?? Ini BURUK sekali !! bagaimana keadaanmu sekarang ? Aku ingin menelponmu tapi aku takut mengganggumu. Telp aku jika kau sudah sembuh..


From : Hyung Jun Turtle
Kenapa aku harus mendengar kabar kalau teman baikku sakit melalui media dan BUKAN dari mulutnya langsung ?? Aku merasa sedih. Aku tidak peduli walau kau sakit, aku tidak mau bicara denganmu lagi)


          From : Hyung Jun Turtle
          Tapi sekarang kau sudah sembuh kan ?

      Jung Min tertawa sedih saat membaca ulang sms dari saudara-saudaranya. Walau mereka sudah tidak bisa bersama-sama seperti dulu lagi tapi ternyata mereka masih memperhatikannya.

       “ Hyun Joong Hyung bahkan meminta asistennya untuk mengantar Vitamin untukku dan

meminta maaf karena dia tidak bisa mngantarkannya sendiri “, gumam Jung Min lalu mengambil botol vitamin dari tasnya.
    
     “ Kwenchana Hyung, aku tau kau sangat sibuk. Setidaknya kau sudah menunjukkan perhatianmu padaku. Gomawo Hyung. Jeongmal Gomawo. Aku tidak pernah lupa meminumnya “, ujar Jung Min seraya memandangi botol vitaminnya.

       “ Jika Hyun Joong Hyung mendengarnya, dia pasti sangat senang “, sahut sebuah suara.
    Jung Min terkejut, dia merasa dia hanya berkhayal sekarang. Kyu tidak mungkin tiba-tiba  muncul begitu saja. Tapi begitu dia mendengar sebuah suara yang lain dia merasa dia tidak lagi berkhayal.

    “ Saengie Hyung, sudah ku bilang jangan lewat jalan itu, kenapa kau tidak percaya padaku ?? Lihat kan, karena macet sekarang bensinku jadi terbuang banyak “, Hyung Jun mengeluh, smentara Young Saeng hanya menepuk-nepuk kepalanya dengan sayang.

      “ kau tidak berubah, tetap cerewet seperti dulu”, jawab Young Saeng.
     “ Aigooo, apapun yang terjadi, dia tetap Maknae, Hyung.. Cerewet, pelit dan selalu mngeluh”, canda Kyu Jong. Lalu setelah mereka sampai didepan pintu dan mnyadari Jung Min  berdiri mematung, mereka lalu menyapanya 1 per 1.

    “ Jung Minnie, apa seperti itu sikapmu mnyambut kami ?”, Tanya Young Saeng lalu menepuk pundaknya dan duduk.
     “ Mal, kami bukan hantu jangan melihat kami seperti itu !!”, teriak Junnie lalu menjitak kepala Mal, tapi karena terlalu terkejut, Jung Min tidak melawan.
     “ Aiggoo, Our Horse sepertinya sudah kehilangan refleknya “, goda Kyu lalu duduk di samping Young Saeng.
     “ Benar !! Mal sekarang sepertinya semakin lamban. Bagus sekali, aku bisa membalas dendam “, cekikik Hyung Jun.

      “ Jung Minnie, kau tidak ingin duduk ?”, Tanya Young Saeng lagi.
    “ Benarkah ini nyata ? Kalian bukan hanya bayanganku saja kan ?”, Tanya Jung Min menghadap teman-temannya dan mereka semua hanya tertawa.

      “ YAAA !!! Apa kau sudah terkena Virus 4D Leader ?”, Tanya Junnie seraya tertawa.
      “ Jadi ini benar-benar nyata ?”, tanyanya meyakinnkan. Mereka bertiga mengangguk.
      “ tapi bagaimana bisa ?”, dia kembali bertanya.
     “Manajermu yang meminta kami kesini, jauh-jauh hari kami sudah merencanakan ini. Mereka bilang ini sebagai imbalan karena kau sudah bekerja keras “, jawab Young Saeng.
       “ Tapi mana Leader ?”, Tanya Jung Min kecewa.
      “ Leader sangat sibuk. Bukankah besok dia akan ke Vietnam ?? “, jawab Young Saeng lagi.

     “ Leader memang selalu sibuk. Tapi setidaknya dia masih menyempatkan waktunya untuk bermain bola bersamaku minggu lalu. Saengie Hyung, kapan-kapan bergabunglah bersama kami “, jawab Junnie dengan penuh semangat.

     “ Dan kau juga Mal !!! Jangan sok sibuk seperti itu !! Sekali-sekali bermainlah bola bersama kami. Leader dan aku sudah sering main bola bersama, akan sangat menyenangkan jika kau dan Young Saeng Hyung juga bergabung bersama kami”, lanjut Junnie pada Mal sambil memelototinya.

     “ YAAAA !!! Aku takut kau akan malu jika kita bermain bola bersama karena kura-kura selamanya tidak akan bisa menang melawan Kuda. Bukankah kura-kura tidak bisa berlari ??”, ledek Jung Min yang disambut tawa Young Saeng dan Kyu Jong.

      “ Aku rindu situasi seperti ini “, jawab Kyu sambil tersenyum hangat.
      “ Tapi tidak ada Leader disini.. Tetap tidak sama rasanya “, Jung Min kembali sedih.
     “ Hey, bukankah masih ada kami ? Ayo kita pesan makanan sebanyak mungkin “, jawab Kyu ceria.
     “ Tapi siapa yang akan bayar nantinya ? Bukankah biasanya Leader yang selalu membayar ?”, Tanya Junnie penasaran.

     “ Kenapa harus bingung, bukankah yang seharusnya membayar adalah yang berulang tahun ??”, canda Kyu Jong sambil melirik Jung Min.
       “ AKU ?? YAAAAA !!! Aku tidak bawa dompet “, jawab Jung Min beralasan.
     “ YAAAA !!! You Stupid Freaking Horse !!! kenapa harus mencontek alasanku ?? Cari alasan lain !!! Hanya aku yang boleh memakai alasan itu “, ujar Maknae curang sambil terkekeh.

     “ Sudah.. Sudah !! Pesan saja. Leader yang akan membayarnya nanti. Dia sudah berpesan padaku agar kita memesan porsi seperti biasa “, jawab Young Saeng dengan senyuman penuh arti.

       “ Baiklah !! Berhubung Hyun Joong hyung yang akan membayarnya jadi aku tidak akan sungkan. Kyu Hyung, ayo kita pesan “, seru Maknae ceria sambil sibuk memesan ini dan itu.

      Setelah makanan tiba. “ Bukankah ini terlalu banyak ? Kita tidak akan habis, ini adalah porsi untuk berlima “, protes Jung Min. Young Saeng hanya tersenyum santai.
       “ Memangnya kenapa ?”, jawabnya.
      “ Hyun Joong Hyung tidak disini, untuk apa memesan sebanyak ini ? Lagipula, Young Saeng Hyung, kenapa kau juga memesan makanan favoritnya “, Tanya Jung Min curiga.

       “ Hyung, apa kau menyembunyikan sesuatu ?”, Tanya Kyu juga.
      “ Makan saja !!”, jawab Young Saeng lalu memakan makanannya. Dan Tom & Jerry pun kembali bertengkar masalah makanan.

      “ YAAA !!! Kuda Bodoh, ini bagianku. Kalau merasa tidak cukup ambil saja bagian Hyun Joong Hyung. Lagipula ini kan hari Ulang Tahunmu, harusnya kau yang mentraktur kami semua.. “, gerutu Junnie.

      “ Kalau begitu mana kadoku ?? Bukankah hari ini adalah hari Ulang Tahunku ?? Aku akan membayar semua makanan ini jika kalian memberiku kado “, jawab Jung Min berkilah.

     “ YAAAA !!! Aku tidak pernah bertemu orang yang sangat perhitungan sepertimu. Dasar Kuda Pelit !!! “, omel Maknae.
      “ Walau aku pelit tapi kau rindu padaku kan ??”, goda Jung Min.
    “ Hahahaha.. Our Tom & Herry kembali.. Senang rasanya “, ujar Kyu Jong sambil menyumpit makanannya dengan santai.
     “ Hei !!! itu jatahku.. Kau ambil jatah Leader sana !!”, gerutu Maknae saat Jung Min terus saja makan.

     “ Leader akan marah kalau aku mengambil bagiannya. Dia akan mengomeliku semalaman “, elak Jung Min, lalu merebut makanan Maknae.
     “ Ini seperti Dejavu “, ujar Kyu tiba-tiba.
     “ DEJAVU ???”, Tanya mereka bertiga serempak.
     “Maksudmu, kau ingin kita mnyanyikan Dejavu ?’, Tanya Junnie bingung.
     Kyu menggeleng geli. “ Bukan !! Maksudku, kejadian seperti ini terulang lagi. Dulu, kau dan Jung Min juga bertengkar soal makanan  lalu Leader memarahi kalian berdua. Ingat ??”, Jung Min tertawa geli.

    “ Benar !! Leader yang marah langsung tidak mau makan hehehe,,”, jawab Jung Min tapi Junnie malah menangis.

    “ Aku rindu saat itu. Aku rindu Leader memarahiku. Aku rindu bertengkar dengan Kuda Bodoh. Aku rindu kalian semua menjahiliku “, isak Junnie.
    Young Saeng mndekatinya. “ Aigoo, Maknae memang cengeng ckckckck,,”, hibur Young Saeng seraya membelai rambut Maknae.

     “ I MISS LEADER TOO… Dia selalu sibuk “, sahut Jung Min.
    “ Aku juga. Hyun Joong Hyung selalu menjadi yang paling sibuk diantara kita “, lanjut Kyu. Young Saeng hanya tersenyum.

     “ Aku senang mendengar kalian sangat merindukan aku “, seru sebuah suara.
     Mereka semua menoleh serempak. “ HYUNG !!!!! “, ujar Kyu dan Jung Min bersamaaan.
     “ LEADER !!!”, isak Maknae lalu segera berdiri disamping Kyu dan Jung Min.

    Hyun Joong berdiri di depan pintu sambil tersenyum senang, “ Rasanya sangat senang melihat kalian masih menuruti perintah Ketua dan memesan banyak makanan meskipun kalian berpikir aku tidak akan datang “, lanjut Hyun Joong santai.

    “ HYUNG !!!”, seru mereka lagi, lalu Kyu Jong, Jung Min dan Hyung Jun segera berlari kearah Hyun Joong dan memeluknya erat bersamaan. Hyun Joong sempat terhuyung saat ketiga adiknya menyerangnya dengan pelukan.

    Dia merasakan Maknae menangis lalu mengelus rambutnya. “ Aigooo, adik-adikku ternyata sangat cengeng “, candanya padahal dia sendiri meneteskan airmata terharu.
       “ Rasanya lama sekali kita tidak bersama seperti ini “, gumam Jung Min.
       “ Hyung selalu sibuk, tidak pernah punya waktu untuk kami “, gerutu Maknae.

      “ Yeah dan kami merindukanmu Hyung.. Key East sepertinya sudah mencuri Leader kami “, protes Kyu Jong. Hyun Joong hanya tersenyum mendengar gerutu adik-adiknya.
         “ Aku tau. Maafkan aku “, sahut Hyun Joong mnyesal.
         “ WE MISS YOU, HYUNG !!!”, ujar mereka serempak.

         “ I MISS YOU TOO DONGSAENG “, sahut Hyun Joong lembut.
       “ YAA !!! Kalian bertiga.. bisakah kalian biarkan aku duduk ?? Kalian memelukku seperti itu membuatku tidak bisa bernapas hehehe,,”, canda Leader.

      “ Mianhe Hyung, kami hanya terlalu merindukanmu “, jawab Kyu.
     “ Hyung, kami tidak memakan bagianmu “, ujar Junnie setelah melepaskan pelukannya dan menunjuk kearah meja.
      “ Trima kasih sudah menyisakan bagianku “, jawab Hyun Joong seraya menepuk pundak Junnie dengan sayang.

    “ Saengie-ah..”, ujar Hyun Joong, spontan Young Saeng berdiri dan memeluk sahabatnya.
      “ Kupikir kau tidak akan datang Joongie-ah.. WELCOME LEADER !!!”, sahut Saengie sambil memeluk Leader.

    “ Saengie Hyung, apa kau tau Hyun Joong Hyung akan kemari tapi kau sengaja menyembunyikannya ?”, Tanya Kyu curiga. Young Saeng hanya tersenyum lalu duduk disamping Hyun Joong.

     “ Aku yang menyuruhnya agar tidak mngatakan apa-apa. Aku ingin membuat kejutan “, jawab Leader melirik Saengie, lalu mngambil makanannya.
     “ Untung kau datang, Tom & Jerry mulai bertengkar memperebutkan makanan, aku tidak bisa mengatasi mereka. Hanya kau yang bisa, Leader “, canda Saengie.

   “ Yiiipppiiii… Keluarga kita sekarang sudah lengkap. Lets The Party Begin !!! Saengilchukkae hamnida Mal !!!”, Junnie berteriak senang seraya mgambil botol sampagne dan mngajak kakak-kakaknya bersulang.

   “ Yeah right !!! Saengilchukkae Hamnida.. Saengilchukkae Hamnida.. Saengilchukkae Hamnida.. Saranghaneun Park Jung Min.. Saengilchukkae Hamnida “, Leader mulai menyanyikan lagu Ulang Tahun dan yang lainnya pun mengikuti..

   Tidak lama kemudian, seseorang mengetuk pintu dan seorang pelayan masuk dengan membawa sebuah troli berisi Kue Tar berukuran besar.

    “ Aku terlambat karena mempersiapkan ini. Mianhe..”, seru Leader seraya memberi tanda pada pelayan agar meninggalkan mereka berlima dan menggantikannya mendorong troli kearah dongsaengnya.

     “ Tiup Lilinnya, Mal !!!”, perintah Leader pada Jung Min.
   Jung Min menangis terharu sambil perlahan meniup lilin ulang tahunnya. Dia memejamkan matanya dan membuat sebuah permohonan lalu mulai meniup satu per satu lilinnya sambil menangis terharu.

    “ Don’t cry, Mal !!! Today is your birthday, right ??”, ujar Kyu Jong sambil menepuk pundak Jung Min.
   “ Aku sama sekali tidak menyangka kalian semua akan datang kemari.. Gomawo.. Jeongmal Gomawo !!!”, ujarnya terbata-bata.

    “ YAAA !!! Apa kau tau arti nama SS501 ?? Itu artinya FIVE SUPERSTAR FOREVER AS ONE.. Apa kau tau arti kata FOREVER ?? Itu artinya kita akan BERSAMA SELAMANYA, mengerti ???”, ujar Hyun Joong dengan tegas tapi di selingi senyuman.

         “ BENAR !!! FOREVER WE WILL ALWAYS BE TOGETHER !!!”, sahut Jung Min ceria.
    “ Once again.. Happy Birthday Jung Min-ah !!! “, ujar mereka serempak lalu memberinya pelukan Grup dan mereka semua berpelukan dalam sebuah lingkaran besar.

   Jung Min sangat bahagia. Keluarganya kini telah lengkap, semua kesepian dan kesedihannya langsung hilang dalam sekejap. Jung Min tidak bisa berhenti tersenyum. Dia sangat ingin menangis dan tertawa pada saat yang bersamaan.          

          Dia rindu makan dan minum bersama mereka.
          Dia rindu di panggil Mal.
          Dia rindu dengan semua candaan mereka yang berhubungan dengan Kuda.
          Dia rindu bermain bersama mereka.
          Dia rindu saat-saat bersama Leader membully Maknae. 
      Dia rindu bertengkar dengan Maknae untuk memperebutkan sesuatu yang tidak penting.
      Dia rindu melakukan hal-hal yang gila bersama Leader.
      Dia merindukan senyuman dan pelukan Kyu yang hangat, Kyu yang selalu mengalah, Kyu yang selalu menjadi penengah di antara mereka.

    Dia rindu menggoda Young Saeng karena suaranya yang terdengar seperti orang menggumam, juga rindu menjadikan rambut Young Saeng sebagai bahan tertawaan berhubung Young Saeng sangat peduli pada penampilannya. Heo Young Saeng, The Shy Prince of SS501 yang paling pendiam diantara yang lainnya. Jung Min rindu saat-saat mengerjai kakaknya.

       Dia merindukan saudara-saudaranya dan semua hal yang berhubungan dengan mereka.
      Dan dia rindu menjadi Jung Min yang sebenarnya, dimana hanya bersama merekalah dia  bisa menjadi dirinya sendiri. Hanya bersama mereka, orang-orang yang sudah dianggapnya sebagai keluarga.

     Hari ini adalah hari yang indah dibandingkan dengan hari-hari lainnya. Walau hanya sehari, Jung Min tetap merasa berterima kasih. Terima Kasih Tuhan karena telah membuat mereka semua berkumpul disini.

      “ TONIGHT IS THE NIGHT !!! THE NIGHT WHEN MY FAMILY IS BACK !!! NOW I’M NOT ALONE.. THERE IS NO REASON FOR SADNESS.. EVEN IF EVERYTHING BREAKS.. I’M NOT ALONE.. I ONLY NEED YOU TO KNOW.. I’M NOT ALONE.. YOU’RE NOT ALONE “

END

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Native Ads