Sabtu, 15 Juni 2013

Melihat Lee Yong Dae, Wartawan Pun Ikut Histeris

Sepertinya bukan hanya para gadis ABG saja yang dibuat terkesima oleh ketampanan Lee Yong Dae, Ganda Putra Asal Korea Selatan yang memang tampan dan memiliki segudang prestasi ini, bahkan para wartawan pun sempat dibuatnya histeris saat akan mewawancarai atlet tampan ini hehehe ^^ Jelas terlihat bahwa popularitas Kpop bukan hanya melanda musik dan drama saja, tapi juga merambah lapangan Bulutangkis.. Lee Yong Dae, you really deserved to be “PRINCE OF BADMINTON” hehehe ^^


“Melihat Lee Yong Dae, Wartawan Pun Ikut Histeris”






Jakarta - Budaya Korea atau yang lebih dikenal dengan K-pop, tampaknya memang tengah naik daun di Indonesia. Menariknya, popularitas K-pop pun rupanya tidak hanya sebatas terjadi di panggung hiburan, tetapi juga menjalar hingga perhelatan Djarum Indonesia Open (DIO) 2013.

Buktinya, kehadiran pemain ganda putra asal Korea, Lee Yong Dae, seakan menjadi magnet tersendiri bagi pecinta bulu tangkis di negeri ini. Sejak beberapa hari lalu, sekitar seribuan penonton yang memadati Istora Gelora Bung Karno (GBK), sontak menjadi histeris begitu nama Yong Dae dipanggil oleh announcer pertandingan. Teriakan penonton yang didominasi oleh kaum hawa ini semakin nyaring, tatkala ia bersama pasangannya, Ko Sung Hyun, memasuki area pertandingan.

Ya, beberapa hari lalu, Yong Dae/Sung Hyun memang tampil untuk pertama kalinya di babak awal DIO 2013, menghadapi Hirokatsu Hashimoto/Norisayu Hirata asal Jepang. Sorak-sorai penonton yang mayoritas adalah para ABG (Anak Baru Gede) itu senantiasa kencang ketika Yong Dae/Sung Hyun meraih poin.

Sejak itu, tiap kali pasangan tersebut bertanding, dukungan terutama dari remaja perempuan di Istora bisa dikatakan memang tak pernah putus. Termasuk tentunya pada hari ini, Jumat (14/6), ketika pasangan Yong Dae/Sung Hyun akhirnya kembali meraih kemenangan atas pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Yang menarik, fenomena Yong Dae ternyata tidak hanya dirasakan para penonton. Wartawan yang meliput turnamen berhadiah total US$700 ribu ini pun tidak kalah histerisnya ketika melihat Yong Dae. Itu antara lain terjadi ketika para kuli tinta yang juga didominasi wanita tersebut sedang menunggu sesi wawancara dengan Yong Dae untuk kali pertama, di mixed zone.

Saat itu, Yong Dae yang akan memasuki arena, berjalan di depan kerumunan wartawan. Sontak, suasana berubah riuh. Mereka seakan menggoda Yong Dae yang kelihatan bolak-balik di depan para wartawan. Akan tetapi, pria 24 tahun ini terlihat cuek. Ia tetap berjalan tanpa menoleh ke arah kerumunan wartawan yang sedang asyik sendiri.

Selesaikah pesona Yong Dae? Ternyata tidak. Saat sesi jumpa pers seusai pertandingan, giliran seorang penerjemah pula yang dibuat grogi. Wanita yang masih duduk di bangku perguruan tinggi itu tampak tergagap-gagap saat menerjemahkan pertanyaan wartawan. Suasana pun kembali riuh karena kejadian lucu itu.

Bagi Yong Dae sendiri, ajang DIO diakui selalu terasa spesial. Maklum, ia merasa bermain di negeri sendiri, karena melimpahnya dukungan penonton setiap kali dirinya bertanding di Jakarta.

"Saya merasa gugup dan deg-degan, karena banyak fans wanita di sini. Tapi, saya berterima kasih karena mereka telah mendukung saya. Karena dukungan itu, saya bisa fokus dan memenangkan pertandingan," ujar Yong Dae, yang nyatanya sejauh ini memang masih terus melaju di DIO 2013.

Penulis: H-16/SIT
Sumber:Suara Pembaruan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Native Ads