Senin, 19 Agustus 2013

Sinopsis & Review : The Prince Who Turns Into A Frog (2005), Pecahkan Rekor Meteor Garden

"The Prince Who Turns Into A Frog (王子變青蛙) is one of my favourite Taiwanese dramas. I can't lie, I love this drama. The best love story in Taiwanese Drama ever until now!! I don't know how many times I already had watched this drama and it never makes me tired. This is a romance drama with the added twist of memory loss, business feuds and light-hearted comedy. For me, this drama is just a perfect masterpiece. I never see any Taiwanese drama nowadays who can beat this drama. I really recommended this drama.


It's so funny and comedic but it also has a tiny bit of dramatic parts. It will make you laugh, it will make you smile, make your heart flutter, touches your heart and it will make you dreaming of meeting such a kind handsome rich guy like Shan Jun Hao. Anyway, I would rather give 10 stars!

This drama has everything, from handsome rich billionaires, to (apparent) ugly poor girls, business feuds, light-hearted comedy, easy listening soundtrack and don’t forget the actors and their acting skills. Their acting was amazing! Especially on Ming Tao's part. He played both Shan Jun Hao and Tang Oh so completely well that it actually made you believe they could be different people. The female lead, She is a girl looking for her “Prince Charming” despite being an adult in the working world, meet Shan Jun Hao an arrogant rich guy who lost his memories and become a nice guy named Tang Oh. 


The Prince Who Turns Into A Frog aka Frog Prince adalah salah satu dari sekian banyak Drama Taiwan Favoritku. Pertama kali drama ini diputar di salah satu stasiun televisi swasta, Indosiar pada tahun 2005 silam, setiap hari Senin-Jumat pukul 16.00-17.00 WIB. Aku ingat sekali saat itu aku masih duduk di bangku kuliah saat serial tersebut tayang dan demi agar tidak melewatkan drama tersebut, aku bahkan rela meng-KRS semua mata kuliah sore dan memindahkan jadwal kuliah ke siang atau bahkan malam hari hehehe ^.^

Awalnya aku penasaran sekali dengan judulnya, PANGERAN KATAK. Apaan tuh? Yang terlintas dalam pikiranku adalah seri kartun Disney, Frog Prince yang menceritakan tentang seorang Pangeran yang disihir oleh Penyihir Jahat sehingga menjadi katak dan kutukan itu baru bisa terpatahkan bila ada seorang gadis yang tulus mencintai Pangeran itu dan memberinya sebuah ciuman. 


Karena tertarik dengan judulnya, aku pun menontonnya, apalagi setelah aku membaca berita di internet yang mengatakan bahwa serial ini TELAH MENGALAHKAN RATING METEOR GARDEN aka F4 Taiwan yang selama 5 tahun merajai rating Taiwan. Bagi yang tidak tahu tentang serial drama Popular Taiwan ini, atau yang merasa MASIH SANGAT KECIL atau bahkan belum lahir saat serial drama ini diputar, akan kuberikan sedikit ulasan. Just for you who didn’t know this drama.




Starring :
Ming Tao (183 Club) as Shan Jun Hao (Tang Oh)
Joe Chen Qiao En (7 Flowers) as Ye Tian Yu
Sam Wang (183 Club & 5566) as Xie Zhi Jian
Joyce Zhao Hong Qiao (7 Flowers) as Fan Yun Xi

Sinopsis :
Kisah dongeng dimulai...
Takdir menyatukan seorang gadis yang ingin menikahi seorang Pria Kaya dan seorang “Pangeran” alias seorang Pengusaha Kaya, namun karena sebuah kecelakaan “Pangeran” tersebut menjadi “katak”, dengan kata lain mengalami Amnesia (kehilangan ingatan) dan tidak menyadari kalau dirinya adalah orang kaya. “Pangeran” yang dilanda kesusahan tersebut akhirnya bertemu dengan seorang gadis yang tujuan hidupnya adalah menikah dengan orang kaya. Mulailah kisah "Putri Cinderella bertemu dengan Pangeran".


Ceritanya dimulai ketika Ye Tian Yu (Joe Chen) bertemu dengan seorang buronan yang menyamar sebagai peramal. Peramal jadi-jadian itu menipu Tian Yu untuk memberikannya uang sebesar 500 TWD (setara dengan 242 ribu rupiah) untuk membeli sebuah kantung dengan sebuah bel diikat di atasnya. 

Peramal jadi-jadian itu mengatakan kalau kantung itu adalah sebuah jimat yang akan membantunya untuk menemukan pria kaya yang akan menjadi jodohnya, jika pria yang menjadi jodohnya muncul maka belnya akan berbunyi. Ehhm, emang sih, belnya langsung berbunyi saat pertama kali Ye Tian Yu dan Shan Jun Hao bertemu di Senwell Hotel Corporation.

Jimat Ye Tian Yu, bila orang kaya yang menjadi jodohnya muncul maka belnya akan berbunyi. Jimat ini pernah berbunyi saat Shan Jun Hao muncul. 

Kedatangan Ye Tian Yu ke Senwell Hotel Corporation adalah untuk mencari ayah angkatnya (Tang Shung Ming) yang adalah pemilik Hotel Guan Mei dan merupakan mantan suami dari ibu tirinya. Tang Shung Ming pergi ke Senwell untuk bertemu Shan Jun Hao dan memohon padanya agar jangan merobohkan Hotel Guan Mei dan mengusir seluruh penduduk Guan Mei yang tidak bersalah.


Tang Shung Ming ingin meminta kerendahan hati Shan Jun Hao agar memberinya waktu sedikit lagi untuk melunasi hutangnya sebesar 35 juta TWD (setara 17 Milliar rupiah). Namun Shan Jun Hao menolak tegas dan justru mempercepat waktu penggusuran yang seharusnya satu bulan lagi menjadi dua minggu saja. Tindakan Shan Jun Hao yang kejam dan tak kenal kompromi, membuat Tang Shung Ming hampir saja mengambil langkah pendek dengan bunuh diri melompat dari atas gedung Senwell Hotel Corporation. Untung saja, Shan Jun Hao berhasil mencegahnya sebelum Tang Shung Ming jatuh ke bawah dan membuat lebih banyak masalah untuk Senwell.


Saat dalam perjalanan menuju atap gedung untuk mencegah Tang Shung Ming bunuh diri, Shan Jun Hao dan Ye Tian Yu pertama kali bertemu. Namun sepasang sejoli yang ditakdirkan untuk menjadi pasangan di masa depan itu tidak menyadari kehadiran satu sama lain karena selalu berjalan berselisipan. Namun walau begitu, jimat Tian Yu selalu berbunyi nyaring saat dia dan Jun Hao berpapasan.



Shan Jun Hao (diperankan oleh Ming Tao) adalah General Manajer Senwell Hotel Corporation dan sekaligus putra tunggal dari pemilik hotel tersebut. Senwell adalah sebuah Hotel
No 1 di Taiwan dan Asia. 

Shan Jun Hao adalah pria yang sangat ambisius, cerdas, tegas, dingin, tak kenal kompromi dan membenci semua orang yang tidak serius dalam bekerja. Dia juga sangat sombong dan arogan, sehingga banyak orang yang tidak menyukainya karena cara kerjanya otoriter. Jun Hao tidak menyadari jika sifatnya yang "buruk" ini akan menjadi bumerang untuknya di kemudian hari, karena banyak yang membenci Jun Hao dan mengharapkan kejatuhannya.



Shan Jun Hao ingin mengambil alih Hotel Guan Mei, sebuah hotel kecil di mana ayah angkat Ye Tian Yu (diperankan oleh Joe Chen) adalah pemiliknya dan mengubahnya menjadi sebuah resort wisata bernama "Paradise City".




Untuk memperlancar proses penggusuran, Shan Jun Hao mengunjungi Hotel Guan Mei dengan tujuan untuk meninjau lokasi pembangunan resort yang baru. Di sanalah, Shan Jun Hao dan Ye Tian Yu resmi bertemu untuk pertama kali, tanpa ada drama berselisipan jalan lagi. Namun pertemuan pertama mereka selalu diawali dengan pertengkaran.


Ye Tian Yu (diperankan oleh Joe Chen) adalah gadis yatim piatu miskin yang hidup dan dibesarkan oleh ibu tirinya, Chen Jin Zhi (baca : Chen Chin Che). Dia adalah gadis muda yang digambarkan tidak cantik, kasar, tidak berpendidikan, mata duitan dan suka berbohong (apalagi jika menyangkut uang, namun berani, ceria dan baik hati.

Jun Hao yang tak tahu arah, tak sengaja bertemu Ye Tian Yu di pinggir jalan. Tian Yu yang melihat Jun Hao membawa mobil mewah (Mercedes Benz), segera turun dari mobil untuk menyambutnya dengan senyuman ramahnya dan "menawarinya" untuk membeli permen karet seharga 100 TWD (setara 48 ribu rupiah).


"Maaf, numpang tanya. Apa kau tahu jalan menuju Hotel Guan Mei?" tanya Shan Jun Hao yang menghampiri Tian Yu di mobilnya untuk bertanya jalan.

"Jika kau membeli permen karetku, aku akan memberitahumu," ujar Ye Tian Yu, si gadis mata duitan karena melihat mobil Shan Jun Hao adalah Mercedes Benz.

"Berapa harganya?" tanya Shan Jun Hao.
"Harganya 100 TWD," sahut Ye Tian Yu.
"Apa ini pemerasan?" sindir Jun Hao yang cerdas.
"Aku tidak memeras. Harga barang di sini memang mahal. Aku tidak membohongimu," elak Ye Tian Yu.

Shan Jun Hao yang malas meladeni, segera mengeluarkan selembar uang kertas berwarna merah 100 TWD dan memberikannya pada Ye Tian Yu.
"Jadi ke mana jalan menuju Hotel Guan Mei?" tanya Jun Hao lagi.

Ye Tian Yu kemudian menjelaskan dengan berputar-putar dan membuat Jun Hao pusing karena penjelasannya yang tidak jelas sama sekali.
"Kau ini sedang bicara apa?" tanya Jun Hao kesal.

"Kau tak mengerti? Tidak apa-apa. Aku bisa menggambarkan peta untukmu. Harganya 150 TWD (setara 72 ribu rupiah)," sahut Ye Tian Yu yang mata duitan.


Shan Jun Hao yang tidak mau diperas lagi, tanpa kata berjalan pergi tanpa mengatakan apa-apa. Ye Tian Yu spontan mengejarnya dan menarik lengannya, namun karena Jun Hao menatapnya tajam, dia pun segera melepaskan cekalan tangannya di lengan Jun Hao. Saat Ye Tian Yu berbalik pergi, Jun Hao menyadari bila celana Ye Tian Yu robek. Jun Hao yang masih punya hati nurani ingin memberitahunya hal itu, namun Ye Tian Yu yang salah paham justru menganggapnya pria mesum yang ingin melecehkannya dan mengusir Jun Hao pergi. Jun Hao pun mengalah dan pergi sambil tertawa.


Siapa sangka mereka bertemu lagi setelah itu saat Jun Hao datang ke kantor polisi untuk bertanya jalan. Ye Tian Yu saat itu datang untuk memperbaiki pipa yang bocor. Di sana juga akhirnya Tian Yu sadar kalau celananya robek. Saat melihat Jun Hao juga ada di sana, di tengah kerumunan sambil menertawainya. Tian Yu yang marah, menyalahkan Jun Hao karena tidak memberitahunya dan sebagai gantinya, Tian Yu memaksa Jun Hao untuk mengantarnya pulang karena mobil Tian Yu mendadak mogok. 

Di dalam mobil itulah, Jun Hao tak sengaja mendengar bahwa Tian Yu akan menghadiri acara musik untuk merayakan peringatan kematian Ibu kandungnya yang seorang pianis. Kelak, Jun Hao yang sudah salah sangka pada Tian Yu menghadiahinya sebuah gaun cantik untuk dia gunakan ke acara penghargaan musik itu.


Namanya jodoh, di mana saja pasti akan bertemu kalau sudah saatnya bertemu. Pertemuan kedua mereka adalah saat Tian Yu mengikuti pertandingan di dalam air untuk memenangkan hadiah 150 TWD agar bisa membeli gaun, namun karena kakinya yang kram, Tian Yu tak bisa meneruskan kompetisi itu. 

Untunglah ada Shan Jun Hao yang sedang melintas di dekat sana menggunakan kapal boat yang menyelamatkan Tian Yu. Namun lagi-lagi mereka bertengkar saat Jun Hao melihat cincin "Cinta Sejati" yang seharusnya dia berikan pada Fan Yun Xi namun kemudian jatuh dan hilang, tiba-tiba dipakai di jari manis Ye Tian Yu. 

Saat Jun Hao menjadi Tang Oh, dia memuji cincin itu cocok di jari Tian Yu, tanpa sadar bahwa cincin itu adalah miliknya.

Cincin "Cinta Sejati" itu dipercaya sebagai simbol Cinta Sejati. Jika cinta sejati muncul, maka cincin itu akan mengikat erat di jarinya dan tak bisa dilepaskan. Itu sebabnya Ye Tian Yu tidak bisa melepaskan cincin itu sejak pertama kali dia menemukan cincin itu dan memakainya karena dia adalah cinta sejati Shan Jun Hao. Sebaliknya, Fan Yun Xi bukanlah cinta sejati Jun Hao, itu sebabnya cincinnya lepas dan terjatuh tepat sebelum Jun Hao menyematkan cincin itu di jari Yun Xi. Karena Jun Hao dan Yun Xi tidak berjodoh, jadi selalu saja ada yang menghalangi mereka.


Melihat cincin miliknya dipakai oleh Tian Yu, akhirnya Jun Hao dan Tian Yu berebut cincin itu kemudian jatuh ke laut bersama. Ye Tian Yu yang kakinya masih kram spontan hampir tenggelam di lautan, untunglah Jun Hao menyelamatkannya dan memberikannya napas buatan. Tapi Tian Yu marah dan menuduh Jun Hao sudah mencuri ciuman pertamanya.


Malamnya, Tian Yu yang tidak terima karena gagal memenangkan lomba mencari Jun Hao ke hotel Guan Mei untuk meminta ganti rugi pada pria itu. Sialnya, tak hanya gagal mendapatkan uang ganti rugi, Tian Yu pun benar-benar kehilangan ciuman pertamanya karena Jun Hao dengan lancang mencuri ciuman pertamanya.

"Jika kau tak bisa membedakan antara ciuman dan napas buatan, aku sarankan kau kembali ke sekolah dasar dan belajar lagi tentang ilmu kesehatan!" seru Shan Jun Hao marah.

"Baiklah. Kenapa bukan kau saja yang mengajariku? Bukankah kau sangat pintar..." sahut Ye Tian Yu dengan nada menantang, tak menyangka kalau Jun Hao benar-benar melakukannya.


"Sepertinya kau belum pernah pacaran sebelumnya. Ini adalah ciuman, yang tadi itu napas buatan. Bagaimana? Kau sama sekali tidak memprediksi hal ini, bukan? Kau bukan hanya kehilangan ciuman pertamamu tapi juga membiarkan pria yang kau benci menciummu," ujar Jun Hao dengan nada sinis mengejek.

"Kau adalah pria brengsek yang sudah mencuri ciuman pertamaku. Aku ingin kau membayarnya suatu hari nanti!" seru Ye Tian Yu marah setelah memaksa Shan Jun Hao menandatangani surat pinjaman hutang ciuman. (Jangan khawatir, Shan Jun Hao akan membayarnya beserta dengan bunganya ^_^)


Setelah hari ini, Shan Jun Hao kembali ke rumahnya untuk pesta pertunangannya dengan Fan Yun Xi (diperankan oleh Joyce Zhao).  Fan Yun Xi adalah seorang gadis yang diadopsi oleh keluarga Shan dan sejak kecil dididik untuk menjadi istri yang sempurna untuk Jun Hao. Saat kecil, Yun Xi ditinggalkan oleh orangtuanya di depan Senwell Hotel, Xu Zhi Qian adalah orang yang pertama bertemu dengannya, barulah kemudian Jun Hao datang dan "merebut" Yun Xi dari Zhi Qian. Sejak itulah bagi Yun Xi, menikah dengan Jun Hao adalah impian terbesar dalam hidupnya. Yun Xi lupa bahwa Zhi Qian-lah orang pertama yang mengulurkan tangannya, bukan Jun Hao. Namun sayang, Yun Xi baru mengingat dan menyadari hal itu di episode terakhir sebelum tamat. Sepanjang drama, Fan Yun Xi menunjukkan obsesi "gila" pada Shan Jun Hao hingga membuatnya sempat kehilangan "kewarasannya" karena tidak bisa menerima kenyataan kalau Shan Jun Hao tak pernah mencintainya dan pernikahannya mengalami kegagalan (belum sehari uda bercerai).

Karena sejak awal tidak ditakdirkan untuk berjodoh, pertunangan Jun Hao dan Yun Xi berujung kegagalan. Siapa yang menyangka hari pertunangan Jun Hao diadakan bersamaan dengan acara penghargaan musik Ibu kandung Tian Yu. Jun Hao yang merasa bersalah karena pernah bersikap kasar pada gadis itu, menyuruh asistennya Lee Da Wei (diperankan oleh Ehlo Huang 183 Club) mendatangi rumah Ye Tian Yu dan mengajaknya untuk membeli gaun. Setelah mengantar Tian Yu membeli gaun, Da Wei pun kembali menemui Jun Hao untuk mengantar Jun Hao mengambil cincin tunangan baru yang sebelumnya dipungut oleh Ye Tian Yu. Jadi ada dua cincin yang modelnya sama persis, satu dipakai Tian Yu dan satu dipakai Yun Xi.


Saat Jun Hao dalam perjalanan mengambil cincin, di tengah jalan, dia melihat Tian Yu yang naik ke atas pohon untuk mengembalikan seekor anak burung kembali ke sarangnya. Jun Hao pun menyuruh Da Wei untuk mengantar Tian Yu ke lokasi acara menggunakan mobilnya sementara dia akan mencari taksi.

Siapa yang menyangka, hal itu dimanfaatkan oleh orang-orang yang memiliki dendam dengan Shan Jun Hao. Tepat pada hari pertunangannya dengan Fan Yun Xi, Jun Hao dicelakai oleh seseorang dan hingga jatuh ke dasar jurang. Dia diculik oleh Tong Hua Sun, seorang sopir taksi yang sengaja menabraknya karena tidak ingin melihat Jun Hao dan Yun Xi bertunangan, setelah mengetahyi sahabat baiknya yaitu Xu Zhi Qian menyukai Yun Xi dan patah hati melihat gadis yang dicintainya bertunangan dengan pria lain. Sepertinya Shan Jun Hao mendapat karma atas sikap buruknya kepada orang-orang di sekitarnya selama ini.

Jun Hao tidak mati tapi dia kehilangan ingatannya, dengan sisa tenaganya, dia merangkak keluar dari dasar jurang, tapi sial baginya karena Ye Tian Yu yang baru saja pulang dari acara penghargaan musik tidak sengaja menabraknya sekali lagi. Tapi yang membuat Shan Jun Hao kehilangan ingatan, bukanlah karena Tian Yu melainkan karena jatuh ke jurang sebelumnya. Dan dimulailah kisah "Pangeran Jadi Katak" yang sebenarnya.

Ye Tian Yu dan ibu tirinya.

Singkat cerita, karena merasa bersalah dan berpikir bahwa dialah yang membuat Jun Hao terluka, Ye Tian Yu pun merawat Shan Jun Hao, yang kemudian diberi nama Tang Oh oleh adik Tian Yu, Ye Zheng Zhe. Seiring berjalannya waktu, perlahan-lahan mereka pun mulai jatuh cinta. 

Shan Jun Hao yang sombong, arrogant, kejam, tak kenal kompromi dan dingin, mendadak berubah menjadi manis, baik hati dan ramah saat dia kehilangan ingatannya. Jun Hao bahkan membantu Hotel Guan Mei untuk menghalangi Senwell mengambil alih hotel tersebut, dia pun bekerja sebagai Penasehat Hotel dan membantu Hotel Guan Mei membuat perubahan yang lebih baik. 

Ming Tao as Tang Oh (Shan Jun Hao yang kehilangan ingatan)

Shan Jun Hao pun membantu Tian Yu menghadiri pesta yang diadakan oleh "musuh" (tapi berkedok teman) Tian Yu dengan menyamar menjadi Shan Jun Hao agar gadis itu tidak malu. Dengan kata lain, Jun Hao yang tidak tahu bahwa dia adalah Shan Jun Hao, diminta oleh Tian Yu untuk menyamar sebagai dirinya sendiri. Sudah jelas sukses besar dong ya. Orang dia Shan Jun Hao yang asli. 


Dalam perjalanan pulang, mereka mampir di sebuah villa kosong tak berpenghuni dan Tang Oh (Jun Hao yang hilang ingatan) mengutarakan cintanya pada Tian Yu. Sepasang kekasih itu berciuman mesra di villa kosong tersebut untuk menandai hari jadi mereka.


Tapi sayang, saat hubungan mereka sedang manis-manisnya, Xie Zhi Qian (diperankan oleh Sam Wang), teman baik Shan Jun Hao mengetahui yang sebenarnya dan meminta Tian Yu mengembalikan Jun Hao ke keluarganya, ke tempat di mana dia berasal. Namun sebelum itu, Ye Tian Yu mengajak Tang Oh (Shan Jun Hao yang kehilangan ingatan) pergi berkencan di taman hiburan.


"Kolam kecil tidak akan pernah bisa menampung ikan paus. Suatu hari nanti, ikan paus itu harus kembali ke samudera," ujar Zhi Qian saat itu.

Tian Yu yang baik hati dan menyadari posisinya, apalagi saat mengetahui kalau Jun Hao sudah memiliki tunangan, akhirnya mengembalikan Tang Oh ke dunia tempatnya berasal. Tang Oh yang merasa tidak mengenali keluarganya pun segera berlari menyusul Tian Yu dan mereka bertengkar hebat di tengah jalan. 

Ming Tao as Tang Oh

Mereka sedang sibuk bertengkar hingga tidak menyadari jika ada sebuah mobil melintas dan menabrak Jun Hao sekali lagi. Usut punya usut, mobil yang menabrak Jun Hao kali ini adalah orang suruhan dari Wakil General Manajer Senwell, Zhang Ming Han (diperankan oleh Gino K-One). 

Everything back to normal. Kecelakaan kedua membuat Jun Hao mendapatkan kembali ingatannya tapi dia melupakan semua kenangan indahnya dan cintanya pada Tian Yu. Bahkan Jun Hao berpikir bahwa Tian Yu hanya mengarang cerita soal mereka pernah pacaran hanya untuk mendapat uang.


"Katakan padaku berapa harganya? Berapa uang yang kau butuhkan untuk menutup mulutmu? Lupakan semua perkataan tadi dan jangan pernah lagi muncul di hadapanku!" ujar Jun Hao dengan kejam.


"Ye Tian Yu pernah pacaran dengan Shan Jun Hao (Shan Jun Hao ken wo ciao wang kuo). Delapan kata, delapan juta TWD (setara 3,8 Milliar Rupiah). Untuk membeli kembali nama baikmu. Sangat murah, bukan?" jawab Tian Yu sambil menangis.


Pada kenyataannya Tian Yu tidak menginginkan uang itu, dia berkata seperti itu hanya untuk menutupi sakit hatinya.

Tapi cinta sejati tidak semudah itu dilupakan. Seiring waktu berlalu, Jun Hao pun mulai mengingat kenangan indahnya dan cintanya pada Tian Yu pun mulai kembali. Jun Hao berkali-kali menemui Tian Yu dan memintanya memilih.


"Terhadap masa lalu dan masa kini, aku tidak bisa menentukan. Aku hanya tahu satu hal, aku menyukaimu, Ye Tian Yu. Seorang gadis yang dari luar kelihatannya tidak ada yang baik, namun setelah mengenalnya lebih dekat, maka akan tahu bahwa di dalam hatinya tinggal seorang Malaikat. Saat ini aku tidak bisa mengenali diriku lagi. Aku, Shan Jun Hao yang harus pulang dan menikah. Atau Tang Oh, yang akan selamanya di sisimu, kau yang putuskan. Shan Jun Hao dan Tang Oh memang adalah dua orang yang berbeda, namun mereka berdua sama-sama mencintai Ye Tian Yu," ujar Jun Hao yang dilanda kegalauan dan meminta Thien Yu memilih.


"Orang yang kucintai adalah Tang Oh, bukan Shan Jun Hao! Saat Shan Jun Hao muncul, Tang Oh sudah menghilang! Aku hanya tahu, kau - Shan Jun Hao adalah General Manager Senwell, kau sudah memiliki semua yang kau inginkan, masih mau apalagi? Hubunganku dengan Zhi Qian sangat lancar, kau juga akan segera menikah dengan Yun Xi, jadi anggap saja masalah malam ini tidak pernah terjadi," jawab Tian Yu sambil menangis, menolak Shan Jun Hao karena tidak ingin di cap pelakor dan merusak hubungan orang lain.


Tian Yu yang awalnya sangat ingin menikah dengan pria kaya, sekarang menyadari bahwa ada hal yang jauh lebih penting di dunia daripada uang, dan itu adalah cinta. Walaupun sudah ditolak berkali-kali, Jun Hao tidak semudah itu menyerah, dia kembali menemui Tian Yu sekali lagi, sehari sebelum pesta pernikahannya. Berharap Tian Yu akan menghentikan pernikahan itu dan memintanya untuk tinggal. Namun lagi-lagi Tian Yu menolak keras. Ingat, Tian Yu gak mau jadi pelakor!


Paling suka waktu Jun Hao mengakui cintanya dan berkata, "Shan Jun Hao bukan dewa! Dia hanya manusia biasa. Manusia biasa yang ingin dicintai. Manusia biasa yang mengharapkan cinta sejati. Manusia biasa yang bila berdiri di hadapan cinta sejatinya, ingin dipeluk oleh cinta sejati. Cinta sejati tidak boleh menyerah! Jika menyerah bukan cinta sejati namanya. Tidak peduli walau cincin ini sudah kau buang 100 kali sekalipun, dia akan tetap kembali padaku karena kaulah cinta sejatiku."

So sweet Jun Hao. Love this quote! Tuan Muda yang angkuh sekarang mulai mencair dan ingin dicintai. Ming Dao, I Love your role! The best role so far. The ice Prince become the sweet guy ^.^

Aku juga suka dengan kalimat, "Asalkan tidak menyerah, putus asa bisa berubah menjadi harapan!" kalimat populer Jun Hao ^.^

Shan Jun Hao dan Ye Tian Yu

Singkat cerita, Fan Yun Xi akhirnya melepaskan dan menceraikan Jun Hao tepat di hari yang sama mereka menikah, karena menyadari kalau cinta Jun Hao bukan untuknya. Fan Yun Xi sendiri yang menyodorkan surat cerai itu pada Jun Hao di depan ibu Jun Hao sebagai tanda bahwa dia sudah melepaskan Jun Hao dan berharap Jun Hao menemukan kebahagiaannya. Walau status Fan Yun Xi janda, tapi dia janda perawan karena Shan Jun Hao tak pernah menyentuhnya sekalipun mengingat dia tak pernah mencintai Yun Xi dan pernikahan mereka pun belum genap satu hari. Siangnya nikah, sorenya langsung bercerai.

"Aku tidak berharap kau tidak bahagia. Bila Ye Tian Yu bisa membuatmu bahagia, aku rela menyerahkan semuanya pada kalian," ujar Fan Yun Xi seraya menyodorkan surat cerai yang sudah dia tanda tangani pada Jun Hao yang menerimanya dengan senang hati. Akhirnya Yun Xi sadar bahwa cinta tidak bisa dipaksakan. Kalau tidak berjodoh, dipaksa pun percuma. Cinta Jun Hao sejak awal bukan untuknya. Pernikahan mereka pun terjadi karena orangtua Jun Hao yang menginginkannya.


Setelah mendapatkan surat cerainya, Shan Jun Hao segera bergegas mencari Tian Yu dan mengatakan padanya bahwa dia sudah resmi bercerai dan Fan Yun Xi sudah melepaskannya. Jun Hao pun mengajak Tian Yu berpacaran secara terbuka karena sudah tidak ada Yun Xi lagi yang merintangi cinta mereka.

Shan Jun Hao yang menjadi lebih manusiawi dan rendah hati setelah jatuh cinta pada Ye Tian Yu. Jiwa Tang Oh seolah hidup dalam diri Shan Jun Hao.

Shan Jun Hao akhirnya kembali pada Tian Yu tepat pada saat Xie Zhi Qian mengetahui kebenaran tentang kematian orang tuanya. Zhi Qian mengambil alih Senwell dan mengusir Jun Hao dan Ibunya ke jalanan.


Well, Sang Pangeran pun langsung berubah menjadi katak sekali lagi. Di saat Jun Hao dalam kesusahan, sekali lagi, Tian Yu mengulurkan tangannya. Membuktikan bahwa Ye Tian Yu bukan mencintai uang Jun Hao melainkan dirinya, hingga walau sekarang Jun Hao tidak memiliki apa-apa, Tian Yu tetap mencintainya dan tidak meninggalkannya. 


Jun Hao dan Ibunya pun tinggal di Hotel Guan Mei untuk sementara waktu. Tapi Zhi Qian yang sakit hati melihat Yun Xi stress berat karena gagal menikah dengan Jun Hao, datang ke desa Guan Mei dan memaksa Jun Hao pergi. 

Zhi Qian yang diam-diam mencintai Yun Xi, tidak rela melihat Yun Xi sedih, itu sebabnya dia ingin membuat Jun Hao dan Tian Yu merasakan apa yang mereka (Yun Xi dan Xie Zhi Qian) rasakan. Dia memaksa Jun Hao pergi dari Guan Mei, dengan mengatakan dia akan menyakiti Tian Yu dan semua orang di Guan Mei bila Jun Hao dan Tian Yu tetap bersama. 


Tidak ingin melihat wanita yang dia cintai menderita lagi karenanya. Jun Hao pun dengan berat hati meninggalkan Thien Yu sekali lagi tanpa pesan apa pun setelah mengajaknya kencan untuk yang terakhir kali. Dan Zhi Qian yang merasa semua yang dimilikinya tidak ada artinya lagi berniat menjual Senwell pada Queen Anne Mary Hotel.

Zhang Ming Han yang awalnya jahat, tidak rela melihat Zhi Qian menjual Senwell. Dia pun mencari Jun Hao dan mengajaknya menggagalkan rencana Penjualan Senwell. Tian Yu dan Lee Da Wei, asisten Jun Hao juga datang untuk menggagalkan rencana penjualan itu. Pada saat mereka akan melarikan diri dari para penjahat itu, Tian Yu tertembak di bagian kepalanya dan koma selama satu bulan. 


Begitu dia sadar, dia berpura-pura hilang ingatan untuk membalas Jun Hao, tapi tentu saja Jun Hao yang cerdas tidak bisa ditipu. Akhirnya Jun Hao tahu kalau Tian Yu pura—pura hilang ingatan hanya untuk membuatnya merasakan apa yang gadis itu rasakan, yaitu sakitnya dilupakan oleh orang yang kita cintai.


Akhirnya San Jun Hao dan Tian Yu menikah tapi sayangnya saat sedang dalam perjalanan ke acara pernikahan, mereka justru terjatuh ke dalam goa di mana dulu Tian Yu dan Tang Oh pernah jatuh ke dalamnya. Well, akhirnya kedua sejoli itu melangsungkan pesta pernikahan mereka di dalam goa hahaha ^^


"Tuhan sebagai saksi. Aku, Shan Jun Hao, bersedia menikahi Ye Tian Yu dan menerimanya sebagai istriku. Berjanji untuk mencintainya selamanya, menjaganya dalam suka dan duka serta tidak berpisah dengannya hingga maut memisahkah kami," ujar Shan Jun Hao mengucapkan sumpah pernikahannya.

"Tuhan sebagai saksi. Aku, Ye Tian Yu, bersedia menikah dengan Shan Jun Hao dan menerimanya sebagai suamiku. Berjanji untuk mencintainya seumur hidup, merawatnya dan tidak berpisah dengannya hingga maut memisahkan kami," ujar Ye Tian Yu yang juga mengucapkan sumpah pernikahannya.


 Tapi karena mereka tidak membawa cincin pernikahan mereka, sebab cincin pernikahan itu berada di lokasi acara, akhirnya Jun Hao menggunakan Cincin "Cinta Sejati" sebagai pengganti cincin pernikahan untuk sementara waktu dan disematkan di jari Tian Yu. 


Sementara Tian Yu menggunakan kantung jimatnya sebagai pengganti cincin untuk Jun Hao. Jun Hao tampak bingung untuk sesaat namun dia tetap menerimanya.



"Ini adalah cincin teraneh yang pernah aku lihat, namun aku tetap menerimanya. Ehem..Bolehkah aku mencium istriku sekarang?" ujar Shan Jun Hao yang tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan. Tian Yu menyodorkan bibirnya dan mereka berciuman sambil tersenyum bahagia di dalam goa. 


Dan setelah ciuman itu, Shan Jun Hao pun segera meminta haknya sebagai suami, "Eh, istriku. Di sini ada lilin, dan kita terjebak di dalam goa sekarang. Bukankah ini tempat yang cocok untuk malam pertama?" pinta Jun Hao tanpa malu-malu meminta jatah dari istrinya.

"Hah? Di sini? Aku tidak mau. Ini tidak romantis. Aku tidak mau melakukannya di sini," protes Tian Yu.

"Ayolah. Cepat kemari. Kemari," ujar Jun Hao tidak peduli.


"Aku tidak mau. Aku mau keluar. Ini malam pertama yang mengerikan. Ini sama sekali tidak romantis," protes Tian Yu bersikeras menolak untuk melakukan malam pertama di dalam goa.

"Jangan berisik!" seru Jun Hao.

Dan drama pun berakhir dengan tulisan di layar, "Selamat Ye Tian Yu, akhirnya impianmu menjadi kenyataan."

Aku ketawa ngakak waktu adegan Jun Hao meminta "malam pertama" pada Tian Yu di dalam goa bwahahaha ^.^ Jun Hao, emang bisa begituan di dalam goa? *ngeres kumat* Pengen banget teriak “lanjutin donk Sutradara! Aku kan pengen tahu apa yang mereka lakukan dalam goa. LOH? Wwkwkwk ^^" *ABAIKAN*


Oh ya, lalu bagaimana dengan hutang 35 juta TWD yang dimiliki oleh Hotel Guan Mei pada Senwell? Sebelum Shan Jun Hao jadi miskin, dia sudah menghapuskan hutang Hotel Guan Mei pada Senwell sebagai wujud cintanya pada Ye Tian Yu. Shan Jun Hao yang menagih dan ingin merobohkan Hotel Guan Mei beserta semua pemukiman penduduk di sekitarnya, namun Shan Jun Hao pula yang menghapuskan semua hutang-hutang itu. 


Apakah Shan Jun Hao tetap jadi miskin sampai akhir? Nggak dong. Shan Jun Hao kembali menjadi "Pangeran" seperi sebelumnya, karena Xu Zhi Qian sudah mengembalikan semua harta dan saham keluarga Shan, bahkan Jun Hao diangkat menjadi CEO Senwell sementara Xu Zhi Qian yang memang sejak awal tidak ambisius dan tidak gila kerja, memilih hidup santai menikmati dividen saham yang dia terima setiap bulan tanpa perlu repot-repot bekerja. 


Kerjaannya Xu Zhi Qian hanya jalan-jalan keliling dunia bersama Fan Yun Xi, walaupun secara teknis dia kembali menjadi Manajer Bagian Humas, namun pekerjaannya ditangani oleh asistennya. Yang kerja cukup Shan Jun Hao dan Zhang Ming Han (yang kini menjabat sebagai General Manager Senwell setelah Shan Jun Hao naik pangkat menjadi CEO).

Review :
First of all the story: even if there is the usual rich man falling for a poor woman, it seems more like it was done so that it's different from what everyone is used to. And all along the plot brought you with itself.


Let me start, Ming Tao acted perfectly as Shan Jun Hao and Tang Oh, that even our female lead had to accept that "they were not the same person." Jun Hao was our typical male lead, but I also thought that the writers were brilliant for making him this guy who was a typical male lead but you can see from the very start that there is more to him than our typical male lead. 

Ming Tao as Shan Jun Hao

Tang Oh was the start of basically nice guy male leads at least in cliche dramas, these two could not be more than polar opposites and your probably not aware that the same person could be polar opposites unless they are diagnosed with Bipolar depression, to be honest I would have though Jun Hao was without the memory loss part.

Ming Tao as Tang Oh

Ming Tao nailed both characters very well (and he was so fine, I love his manly features). Shan Jun Hao was dreamy and arrogant (I love his arrogancy tho), yet Tang Oh was so lovely & delicate & everyone's pet (we stan!). And for Joe Chen, I love her in this, no doubt. In addition, Joe Chen and Ming Tao had amazing chemistry together, their chemistry was a top-notch (we stan!)

Empat karakter utama Frog Prince (dari kiri ke kanan) : Xie Zhi Qian, Fan Yun Xi, Ye Tian Yu dan Shan Jun Hao

I was entertained not only of the main leads' acting but also the rest of the characters. I find the delivery and atmosphere of the drama light and fun which is great for my taste. I was able to forgive the old classic plot of the drama because the actors and their acting and the execution of the drama is fun and entertaining. I love all the character in this drama except for the 2’nd lead heroin, Fan Yun Xi. I really don't like her.

I also particularly like the music or OST. I can definitely re-watch it if I want to whether I'm alone or with people. This drama is really worth to watch. If you're looking for a romantic comedy with yet some dark and sad moments, this one is done for you ^_^


Well, akhirnya setelah melalui berbagai halangan dan rintangan, "Cinderella" bisa menikah dengan Pangeran impiannya, sungguh sebuah akhir kisah dongeng yang indah dan sempurna

Shan Jun Hao kembali menjadi orang kaya setelah Xie Zhi Qian mengembalikan semua hartanya dan dia akhirnya dipercaya sebagai CEO Senwell, sementara posisi General Manager dipegang oleh Zhang Ming Han. 


Dan Xie Zhi Qian yang memang tidak terlalu ambisius dalam pekerjaan, memilih untuk bersantai menikmati hidupnya sebagai pemegang 30% saham dan menghabiskan hari-harinya dengan keliling dunia bersama Yun Xi. Walaupun Zhi Qian masih memegang posisi sebagai Direktur Bagian Humas, namun dia lebih suka menyerahkan pekerjaannya pada asistennya, Gary sementara dia cuma ongkang-ongkang kaki dapat duit dari hasil dividen perusahaan. Paling enak Xie Zhi Qian perasaan, gak pake kerja, yang kerja Jun Hao dan Ming Han ckckck...

Tidak salah memang jika serial drama ini mendapat Rating Tinggi dan memecahkan Rating Meteor Garden dan menjadi SERIAL NO 1 di Taiwan sana.


Lewat serial inilah aku pernah ngefans dengan 183 Club, Boyband Taiwan yang terdiri dari : Ming Tao, Sam Wang, Jacky Chu, Ehlo Huang dan Johnny Yen. Dan kelima personil 183 Club ini semuanya juga tampil di drama ini. Wuih, ni J-Stars waktu itu sekalian promosi agaknya hehehe ^^

Oke, ini sekilas tentang drama Populer Taiwan 2005, THE PRINCE WHO TURNS INTO A FROG. Bagi yang merasa tidak puas dengan reviewnya, silakan tonton sendiri DVD-nya. Dijamin bagus kok, bagus dan lucu juga. Paket komplit. Ada sedihnya, ada lucunya, ada romantisnya. Secara ratingnya aja Nomor 1 di Taiwan selama beberapa tahun, kan?

---------000000---------

Warning :
Dilarang MENG-COPY PASTE TANPA IJIN TERTULIS DARI PENULIS! Siapa yang berani melakukannya, aku akan menyumpahi kalian SIAL 7 TURUNAN!

Semua artikel dan terjemahan lagu dalam blog ini adalah murni hasil pikiranku sendiri, kalau ada yang berani meng-copy paste tanpa menyertakan credit dan link blog ini sebagai sumber aslinya dan kemudian mempostingnya ulang di mana pun, apalagi di Youtube, kalau aku mengetahuinya, aku gak akan ragu untuk mengajukan "Strike" ke channel kalian. Dan setelah 3 kali Strike, bersiaplah channel kalian menghilang dari dunia Per-Youtube-an!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Native Ads