Selasa, 28 Agustus 2012

" YOON JI HOO After Story - A Moment To Remember 3 " / SS501 & JUNG SO MIN FANFICTION






“ Yoon Ji Hoo After Story - A Moment To Remember 3 ”


Starring :

Kim Hyun Joong as Yoon Ji Hoo
Jung So Min as Hong Mo Nae
Kim Hyun Joong As Himself ( HJL Played Double Casting )
Heo Young Saeng as Himself
Kim Kyu Jong as Himself ( Kim Hyun Joong’s Brother )
Park Jung Min as Himself
Kim Hyung Jun as Himself ( Kim Hyun Joong’s Brother )
Lee Min Ho as Gu Jun Pyo
Kim Bum as So Yi Jung
Kim Joon as Song Woo Bin
Go Hye Sun as Geum Jan Di




“ CHAPTER 3 : INVESTIGATION “
                                        
VILLA KIM HYUN JOONG :
“ Tempat apa ini ?’, Tanya Seung Jo aka Ji Hoo yang kehilangan ingatan, saat Mo Nae membawanya ke sebuah Villa di pinggir pantai. Sudah 3 minggu lamanya Ji Hoo dirawat di RS setelah akhirnya Dokter menyatakan dia sudah boleh pulang saat ini. Sesuai dengan rencana awal bahwa untuk sementara waktu Ji Hoo dan Mo Nae akan tinggal di Villa Kim Hyun Joong. Hyun Joong mengantar mereka kesana, memastikan mereka sampai dengan aman.

“ Untuk sementara waktu kalian boleh tinggal disini “, ujar Hyun Joong berbaik hati.
“ Kalian ?”, ulang Seung Jo bingung.
“ Benar. Kalian.. Kau dan Mo Nae “, jawab Hyun Joong santai.
“ MWO ?? Maksudmu kami harus tinggal bersama dalam 1 atap ?”, Tanya Seung Jo terkejut. Hyun Joong mengangguk.
“ Ini sangat aneh. Kami bukan suami istri, juga bukan kekasih, bagaimana bisa kami tinggal bersama dalam 1 atap ?”, ujar Seung Jo jujur. MO Nae terlihat sedih dengan perkataannya.

“ Jika kau tidak mau tinggal bersamaku, aku akan cari apartment lain “, jawab Mo Nae dengan ekspresi terluka.
“ Tidak.. BUkan seperti itu. Aku sangat berterima kasih karena kau telah menyelamatkan aku, membayar biaya RSku dan bahkan membiarkan aku tinggal disini, tapi aku seorang laki-laki normal.. Bagaimana jika seandainya aku hilang kendali ?”, tanyanya jujur.

Kim Hyun Joong tersenyum, dia tau bahwa pria yang didepannya adalah orang baik. “ Mo Nae sedang melarikan diri dari keluarganya, aku takut jika dia tinggal sendirian diluar sana tidak ada yang akan melindunginya. Kau tau sangat berbahaya bagi seorang gadis untuk tinggal sendirian diluar kan ? “, Hyun Joong beralasan.

Seung Jo berpikir. “ Aku hanya takut, aku tidak bisa mengendalikan diri “, jawabnya masih ragu. “ Aku bisa liat kalau kau adalah pria yang baik, jadi kurasa tidak ada yang perlu di takutkan, Benarkan ?”, pancing Hyun Joong. Entah kenapa, walau dia kadang cemburu pada pria itu tapi dia sangat mempercayainya.

“Sudahlah !! Kurasa benar, pria dan wanita tidak boleh tinggal dalam 1 atap. Oppa, bisa tolong kau bantu aku untuk menjual perhiasanku ? Aku akan memakai uangnya untuk mnyewa apartment yang lebih kecil.. Tapi sampai aku mendapatkannya, bolehkah aku tinggal bersamamu disini ??” pinta Mo Nae pasrah. 

“ Maksimal hanya 3 hari. Aku akn menjual perhiasanku untuk menyewa apartment, lalu aku juga akan cari kerja sndiri, dengan begitu aku tidak akan merepotkanmu “, ujar Mo Nae mengalah.

“ Tidak !! Aku yang akan pergi dari sini. Aku akan tinggal disini smpai aku dapat Apartment baru. Aku juga akan cari kerja. Aku seorang pria, tidak mungkin aku membiarkan seorang wanita sendirian di luar sana. Lagipula, mengingat kau adalah penyelamatku “, jawab Seung Jo.

Kim Hyun Joong hanya tertawa. “ Astaga !! Kalian berdua seperti sepasang kekasih. Kalau kalian saling memperhatikan dan khawatir begitu, kenapa tidak tinggal bersama saja ?”, ujar Hyun Joong menahan tawa.
“ Seung Jo-ah, apa kau bisa melakukan sesuatu ?”, Tanya Hyun Joong pada Seung Jo.

“ Sesuatu ? Seperti apa maksudmu ?”, Seung Jo balik bertanya.
“ Bukankah kau bilang kau ingin bekerja ? Aku harus tau apa kemampuanmu baru aku bisa membantumu “, jawab Hyun Joong tulus.
“ Kau ingin membantuku mencari pekerjaan ? Tapi, aku sudah banyak berhutang padamu. Kau yang membayar pengobatanku, operasiku, juga mengizinkan aku tinggal di Villamu. Aku tidak mau merepotkan lagi “, ujar Seung Jo aka Ji Hoo.

“ Tidak masalah. Aku senang bisa membantu. Lagipula membantu orang tidak boleh setengah-setengah kan ? Hutangmu bisa kau bayar nanti “, jawabnya santai.
“ Duduklah !! Kita mengobrol dulu “, ajaknya pada Mo Nae dan Seung Jo.

“ Apa kau sangat kaya ?”, Tanya Seung Jo dengan polosnya. Hyun Joong mengangguk.
“ Bisa dibilang begitu. Aku adalah Pewaris Perusahaan Raksasa Kim Enterprise. Perusahaan kami bergerak di berbagai bidang. Perumahan, Pusat Perbelanjaan, Hotel, Rumah Sakit, Yayasan Sosial, Museum Seni, Sekolah dan terakhir kami juga merambah Dunia Hiburan.. 40 % saham Key East Entertainment adalah milik kami. Keluarga Mo Nae, keluarga Hong juga beraliansi dengan kami. Jadi, kau ingin bergabung di mana ?”, ujar Hyun Joong menjelaskan.

“ Yeah.. Kim Enterprise menjadi Perusahaan yang hebat di tangan Hyun Joong Oppa. Kim Enterprise berkembang sangat pesat. Aku yakin sekarang, mereka sudah bisa disamakan dengan Grup Shinhwa, bahkan lebih hebat “, celoteh Mo Nae dengan bangga.

“ Shinhwa ??”, ulang Seung Jo, merasa pernah mendengar nama itu.
“ Oppa, kudengar bisnis Perumahanmu juga lancar. Tidak kusangka Hyung Jun Oppa hebat juga. Dia kan yang kau percaya untuk mengendalikan Bisnis Perumahanmu ?”, celoteh Mo Nae riang.

“ Benar. Tidak sia-sia aku mengajarinya. Dia bisa menjadi pemimpin yang baik. Hyung Jun dan Kyu Jong sudah bekerja dengan sangat baik. Setiap bulan mereka rutin memberikan laporannya padaku, aku sendirian tidak mungkin sanggup mengendalikan semuanya jika tanpa bantuan mereka. Aku senang karena punya adik-adik yang bisa diandalkan “ ujar Hyun Joong bangga.

Tapi Seung Jo hanya termenung bingung. “ SHINHWA ??”, ulangnya terus.
“ Kenapa Seung Jo-ah ? Kenapa terus menyebut nama Shinhwa berulang-ulang ?’, Tanya Mo nae pnasaran. “ Aku merasa pernah mendengar nama itu “, jawab Seung Jo sambil memegang kepalanya.
“ Aku yakin kau pasti pernah mendengarnya, Shinhwa sangat terkenal. Terakhir yang kudengar, Pewaris Grup Shinhwa – GU JUN PYO  baru saja menggelar Pesta Pernikahannya dengan gadis biasa, mantan adik kelasnya di SMU Shinhwa. Semua media meliputnya “, jawab Hyun Joong santai.

“ Yeah.. kisah cintanya yang mirip kisah Cinderella membuat pasangan itu sangat terkenal. Geum Jan Di yang rakyat biasa, akhirnya bisa menikah dengan Pangeran Jun Pyo walau awalnya hubungan mereka sempat di tentang “, tambah MO Nae.

“ Oh ya, juga tentang F4.. 4 pemuda kaya yang misterius dan tampan, yang menjadi idola di Shinhwa. Gu Jun Pyo, Yoon Ji Hoo, So Yi Jung dan Song Woo Bin. Mereka semua adalah Pewaris Perusahaan Besar di Korea yang sangat tampan “, lanjutnya lagi.

“ Tapi menurutku, tidak ada yang lebih tampan daripada SS501 Oppaku”, tambah Mo Nae merayu smbil tersenyum kearah Hyun Joong.  
“ Apa hebatnya 4 pemuda sombong yang suka menyiksa orang lain ? Mereka mungkin memang tampan, tapi mereka tidak punya hati dan kejam“, tambah Mo Nae kesal.
“ F4 suka menyiksa ? Kejam ? Sombong ? Benarkah ?’, Tanya Seung Jo pnasaran.

Mo Nae mengangguk. “ Kudengar jika mereka tidak suka dengan seseorang, mereka pasti akan memberikan memo merah pada orang tersebut, lalu kemudian seluruh sekolah akan menyiksa orang itu. Apa namanya kalau bukan kejam ?”, celoteh Mo Nae. Seung Jo terdiam.

“ Apa kau pernah bertemu mereka ?”, tanyanya lagi sambil berdiri untuk mengambil minum. Mo Nae menggeleng.
“ Bertemu secara langsung Tidak. Tapi aku pernah mendengar nama mereka. Gu Jun Pyo, dia yang pernah kulihat, ya walau hanya lewat Koran”, jawab Mo Nae.
“ Aku pernah bertemu Song Woo Bin. Kau tau kan kalau Song Woo Bin menguasai separuh hotel di Pulau Jeju. Aku dan Kyu Jong pernah bertemu dengannya saat kami sama-sama ingin mengakuisisi sebuah hotel di Jeju. Kyu Jong yang kuberi tugas menangani Hotel kami, dia hampir gagal melakukan akuisisi. Saat itulah aku terpaksa turun tangan untuk mengakuisisinya secara langsung. Kami sempat terlibat perdebatan seru, walau akhirnya kami menang, tapi harus kuakui kalau dia juga hebat “, jawab Hyun Joong ringan.

“ Lagipula, kudengar ada 1 anggota F4 yang baik dan pendiam. Tapi aku tidak pernah melihatnya karena dia jarang muncul ke Publik bila dibanding ke 3 temannya “, lanjut Hyun Joong.
“ YOON JI HOO.. Benarkan ?”, Tanya Mo Nae. Mendengar nama Yoon Ji Hoo disebut, Seung Jo aka Yoon Ji Hoo yang hilang ingatan spontan menjatuhkan gelas yang dipegangnya.

PRANNGGGG….
Mo Nae segera menghampirinya dengan cemas. “ Kau tidak apa-apa ?’, Tanya Mo Nae seraya memeriksa jari Seung Jo yang terkena pecahan gelas.
“ YOON JI HOO.. Siapa dia ?? Kenapa aku merasa pernah mendengarnya ?”, Tanya Seung Jo dengan dingin.

“ Anggota F4 yang paling baik dan pendiam “, jawab Mo Nae gugup dipandang seperti itu.
“ YOON JI HOO… YOON JI HOO…”, ulang Seung Jo berkali-kali seraya berjalan terhuyung.

Tiba-tiba dia melihat sebuah bayangan berkelebat dalam ingatannya. Dia melihat sebuah mobil yang terbakar dengan seorang anak kecil yang menangis. Dia melihat dirinya memainkan sebuah biola. Dia berdiri di atap gedung sekolah menolong seorang gadis. Bagaimana gadis itu disiksa dan dia yang selalu menolongnya. Sebuah pertandingan kuda, balap mobil dan renang.

Lalu suara seorang pria berambut keriting yang mengatakan “ Mulai sekarang, Yoon Ji Hoo bukan lagi anggota F4. Dalam waktu seminggu, dia akan dikeluarkan dari sekolah “. Lalu dia merasakan rasa sakit yang dalam setiap kali wajah gadis itu muncul dalam ingatannya.

Yang terakhir bayangan sebuah pesta pernikahan. “ SELAMAT. Semoga kalian bahagia “, dia melihat dirinya bicara sambil menyalami kedua mempelai dengan senyum yang dipaksakan. “ Gomawo, Ji Hoo Sunbae “, ujar seorang gadis asing yang tidak bisa diingatnya sambil tersenyum bahagia.

    “ Thanks Frend “, jawab mempelai pria, si pria berambut keriting yang tadi mengusirnya, sedang  memeluknya sekilas.
Seung Jo memukul-mukul kepalanya, bayangan-bayangan itu muncul disertai sakit kepala yang sangat hebat. “ AAARRRGGHHHH !!!!”, teriaknya sambil terus memegangi kepalanya.
“ SEung Jo-ah…” seru Mo Nae. “ kau kenapa ?”, Tanyanya cemas, sambil membantu Seung Jo berdiri dan bersandar di dinding.

“ Seung Jo, tenanglah !!”, ujar Hyun Joong tak kalah panik, lalu bergegas berdiri disampingnya.
“ Aku melihatnya… Kenangan itu… YOON JI HOO “, bisiknya lirih sambil menahan sakit dikepalanya. “ Kenangan ?? Kau melihat kenangan ? Apa kenangan masa lalumu ?”, Tanya Hyun Joong penasaran.

 Seung Jo mengangguk pelan. “ Mereka mengusirku. Pernikahan itu. Sakit… sakit sekali.. Kecelakaan.. Mobilnya terbakar.. Ayah.. Ibu…”, ujarnya tak karuan, seraya memegangi dadanya.
“ Aku tidak mau.. aku tidak mau mengingatnya…”, teriaknya sambil terus menangis tanpa sadar. Mo Nae ikut menangis.
“ MAAF, ini semua karena salahku. Kalau aku tidak menabrakmu, kau tidak akan menderita seperti ini “, isak Mo Nae, sedih melihatnya menderita seperti ini.

Seung Jo menatapnya dalam-dalam lalu mencengkeram pundaknya erat.
“ Jangan pergi !! Aku membutuhkanmu !! Hanya kau yang ku inginkan !! Jangan tinggalkan aku Sama seperti mereka. Aku tidak sanggup.. Kumohon jangan tinggalkan aku lagi. Aku tidak mau sendiri “, ujanya lalu memeluk Mo Nae erat. Hyun Joong shock melihatnya, tapi dia hanya terdiam.

Dia mencoba berpikir bahwa pria ini sedang sakit. Walau tidak bisa dipungkiri, dia cemburu melihatnya memeluk MO Nae seperti ini. “ Aku tidak akan pernah pergi. Aku akan selalu disini. Disisimu.. sampai kapanpun “, janji Mo Nae, sambil membalas pelukan Seung Jo dan menangis. Seung JO mengangguk pelan, lalu tiba-tiba pingsan dalam pelukannya. “ SEung Jo-ah… Seung Jo-ah…” tangis MO Nae.                                                     

LOKASI KEJADIAN KECELAKAAN …
         “ Ini sangat aneh “, ujar Woo Bin seraya mengamati genangan darah di tempat itu.
         “ Apanya yang aneh ?”, Tanya Gu Jun Pyo pnasaran.
“ Perhatikan Ini !! Motor Ji Hoo terlempar hampir jatuh ke Jurang, tapi genangan darahnya dimulai dari sini, hampir 1 meter jauhnya dari tempat motornya berada. Aku mengambil teori pasti dia ditabrak sesuatu yang besar dengan kecepatan kencang, misalnya mobil atau bahkan mungkin truk, itu sebabnya tubuh dan motornya terpental begitu jauh. Lalu ini juga, bukankah genangan darahnya dimulai dari sini ? Itu berarti dia terbaring disini sebelumnya, tubuhnya terlempar kesini saat dia jatuh dari motornya, tapi ada bekas darah yang berceceran dari tempat asal dia jatuh hingga kesana “, tunjuknya pada bekas-bekas noda darah yang tercecer.

       “ Apanya yang aneh ?”, Gu Jun Pyo masih belum mngerti. ( AUTHOR OPINION : NI orang TOLOL BGT ya ??? ckckck,,)
         So Yi Jung tersenyum mngerti. “ Maksud Woo Bin adalah ada kesan seperti ada yang seolah-olah memindahkan tubuhnya.. dari sini ke sana “,  tunjuk Yi Jung berjalan kearah terakhir jejak darah itu ditemukan.
“ Woo Bin curiga ada seseorang yang memindahkannya “, lanjut Yi Jung.

“ Ohhh..”, Jun Pyo baru mngerti.
“ Tapi tidak adakah kemungkinan Ji Hoo mencoba berjalan sendiri ?”, Tanya Jun Pyo. Woo Bin menarik napas.
“ Jun Pyo-ah, itu tidak mungkin !!! Lihat genangan darah itu !!! Dilihat dari genangan darahnya kita sudah tau Ji Hoo terluka parah, dia kehilangan banyak darah, mana mungkin orang yang terluka parah punya kekuatan untuk berjalan ?”, jawab Woo Bin menerangkan.

         “ Tapi jejak darahnya menghilang tiba-tiba “, ujar Jun Pyo membela diri.
         “ Itu dia intinya “, jawab Yi Jung.
“ Ada seseorang yang sengaja membawanya pergi. Mungkin si pelaku. Mungkin dia tidak ingin perbuatannya di ketahui, itu sebabnya dia membawa Ji Hoo pergi “, lanjut Yi Jung.

“ kemana ?”, Tanya Jun Pyo dengan bodohnya.
“ Kalau kita tau kemana, lalu untuk apa kita menyelidikinya disini ?”, jawab Woo Bin terlihat kesal. “ Kita disini untuk menyelidiki apa yang terjadi dengan Ji Hoo “, sambung Yi Jung, juga terlihat kesal. Tidak menyangka Jun Pyo begitu bodoh.

      “ Iya .. Aku kan hanya bertanya, tidak perlu emosi seperti itu “, sahut Jun Pyo, menyadari kedua temannya terlihat kesal.
“ Apa analisamu Woo bin ?’, Tanya Yi Jung lagi.

“ ada seorang saksi yang melihat kecelakaan itu, walo tidak jelas karena sudah tengah malam. Tapi dia memang melihat ada kecelakaan antara sebuah mobil dengan pengendara motor. Tapi masalahnya, kamera CCTV jalan yang merekam kejadian itu sudah hilang. Seperti ada yang sudah mengambilnya. Jadi kita tidak bisa melihat nomor polisi mobil itu atau ciri-ciri pelakunya “, jawab Woo Bin.

       “ Pelakunya berindak cepat. Lebih cepat dari kita. Kurasa dia bukan orang biasa “, ujar Yi Jung sambil berpikir.
“ Apa menurut kalian Yoon Ji Hoo ada ditangan mereka ?”, Tanya Jun Pyo lagi.
“ Itu sudah jelas kan ? Tapi kita tidak tau dia masih hidup atau sudah mati “, jawab Woo Bin sedih.

“ Aku pesimis jika dia masih hidup.. Jika dia masih hidup, Ji Hoo pasti akan langsung pulang kan ?”, jawab Jun PYo.
“ benar. Ini sudah 3 minggu tapi masih tidak ada kabar “, ujar Yi Jung, kali ini setuju.
“ TIDAK !!! Pasti ada sesuatu disini, tapi aku yakin kalau Yoon Ji Hoo masih hidup “, Woo Bin tetap yakin.

         “ Mungkin gadis itu tau “, seru Yi Jung tiba-tiba.
“ Gadis siapa maksudmu ?’, Tanya Jun Pyo bingung karena setau mereka selain Min Seo Hyun, hanya Jan Di yang dekat dengan Ji Hoo.
“ Aku pernah bilang aku akn mencarinya di seluruh bar dan café yang ada di seluruh Korea kan ? Well, aku mendapatkan hasil yang tidak terkira “, jawab Yi Jung, bangga dengan penemuannya.
“ Apa yang kau temukan ?’, Tanya Jun Pyo penasaran.

     “ Aku menemukan kalau Yoon Ji Hoo kita ternyata pernah berkelahi untuk seorang wanita. Pelayan itu mengatakan 1 lawan 4, tapi Ji Hoo mengalahkan mereka semua, ya walo dia harus mendapat luka dikepalanya “, terang Yi Jung.
      “ kau yakin itu Ji Hoo ? Ji Hoo tidak pernah berkelahi untuk wanita sebelumnya, bahkan tidak untuk Jan Di “, ujar Jun Pyo tidak percaya.

       “ Pria itu berjas putih. Kita semua tau kalau Ji Hoo suka warna putih, lalu pria itu juga menyodorkan 3 juta Won TUNAI dari dompetnya untuk menutup mulut dan membayar ganti rugi di bar itu. Menyelesaikan masalah dengan uang, memang itu kebiasaan kita kan ?’, jawab Yi Jung lagi.

         “ Siapa nama gadis itu ? Apa sudah kau selidiki ?’, Tanya Woo Bin.
       “ HONG MO NAE dari HAESHIN GROUP. Putri Kesayangan Direktur Hong “, jawab Yi Jung.
“ Mungkinkah dia bersama Ji Hoo ?’, Tanya woo Bin.
“ Entahlah. Setidaknya aku yakin gadis itu pasti tau sesuatu “, jawab Yi Jung tidak yakin.
“ Kau tau rumahnya ?”, Tanya Jun Pyo pnasaran
“ Itu dia masalahnya. Hong Mo Nae meninggalkan rumahnya tepat pada malam yang sama Yoon Ji Hoo mengalami kecelakaan. Mereka menghilang dalam waktu yang sama dan sampai sekarang, keluarganya juga masih mencarinya “, jawab Yi Jung.
     “ Kurasa ini akan semakin menarik. Akan kusuruh orang-orangku untuk mencari gadis itu “, jawab Woo Bin.

  Tanpa mereka sadari, seseorang mengawasi mereka dari jauh. Orang itu segera mengambil ponselnya untuk menelpon temannya. “ Hyung, sepertinya keadaan terjadi diluar kendali. Aku melihat F3 disini. Bisa kita bertemu ?’, ujar orang itu di telp.

      “ Baik. Sudah lama kita tidak minum, akan kuhubungi yang lain. Temui aku 1 jam lagi di tempat biasa “, jawab suara diseberang telp. “ Baik, Hyung !! See You “, lalu telp terputus.
     “ Well, ini semakin menarik. So Yi Jung, Song Woo Bin, sepertinya kita akan bertemu lagi. Dan aku pasti menagih hutang kalian padaku”, bisik orang itu dengan tersenyum getir.

VILLA  KIM HYUN JOONG …
    “ Dia tidak apa-apa, hanya saja dia pingsan karena otaknya dipaksa bekerja terlalu keras. Apa belakangan ini dia mengalami kecelakaan yang hebat sehingga membuat cedera di kepalanya ? Luka di kepalanya sepertinya tidak boleh dianggap remeh. Sebaiknya kalian segera membawanya melakukan MRI. Aku mencurigai ada gumpalan darah yang menekan susunan syaraf otak kecilnya, khususnya di Sistem Lymbic dimana fungsi memori manusia di kendalikan. Dan jika gumpalan darah ini tidak segera diambil maka aku takut cepat atau lambat akan menyerang system Syaraf mata dan menyebabkan kebutaan”, Tanya seorang pria berjas putih, seorang dokter.

NB : Young Saeng mendadak pintar hehe.. Atau mungkin yang pinter AUTHORNYA ya hehehe,, kn Young Saeng melakukan apa yang disuruh Author xixixi…

       “ Ne, Oppa.. Aku menabraknya hingga membuatnya kehilangan ingatan “ jawab Mo Nae menyesal. “ Apa itu alasannya kau melarikan diri dari rumah ?”, Tanya dokter itu. Mo Nae menggeleng.

“ Aku melarikan diri karena hal lain “ Ujar Mo Nae sedih saat mengingat perjodohannya. Dokter itu, Heo Young Saeng mengangguk mengerti. “ Berikan obat ini 2 kali sehari, setiap pagi dan malam hari. Harus diminum secara rutin dan ini 3 kali sehari. Jika ada waktu, bawa dia ke RS untuk MRI “, ujarnya sambil menunjukkan obat itu masing-masing.

“ Satu lagi, jangan paksa dia mengingat. Biarkan ingatannya kembali dengan sendirinya “, tambahnya lagi, lalu mulai membereskan barang-barangnya.
“ Panggil aku jika terjadi sesuatu “ lanjutnya lalu keluar kamar.

          Didepan kamar, Hyun Joong sudah menunggu.
“ Gomawo Saengie-ah.. Aku tidak bisa memanggil Dokter lain karena aku takut ada yang tau tempat ini “, ujar Hyun Joong. Lalu mereka berdua berjalan ke ruang tamu.
“ Kau ingin melindungi Mo Nae kan ? aku sudah menduganya. Selain kami, keluargamu bahkan tidak tau Villa ini. Tapi apa kau tidak takut membiarkan Mo Nae sendiri dengan pria itu ? “, Tanya Young Saeng penuh selidik.

          Hyun Joong menggeleng ragu “ Aku tau dia pria yang baik “, jawabnya singkat.
“ Kau tau siapa dia sebelum ingatan ?”, Tanya Young Saeng penasaran, karena sepertinya dia pernah melihatnya dia pernah melihatnya di suatu tempat.
“ Sudah kuminta Jung Min menyelidiki “, jawab Hyun Joong.

“ Ahhh.. tadi Jung Min menelpon, dia bilang sudah lama kita tidak berkumpul. Apa kau ada waktu ?’, Tanya Hyun Joong. Young Saeng mengangguk.
“ Baiklah !! lagipula memang seharusnya hari ini aku libur, tapi tiba-tiba kau memanggilku. Kau memang paling pintar merusak liburan orang “, gurau Young Saeng lalu berdiri.
“ Ayo !!”, ajaknya.

      Hyun Joong mengangguk tapi sebelum pergi dia lebih dulu berpesan pada Mo Nae agar menutup semua pintu dan jendela rapat-rapat dan jangan bukakan pintu bagi siapapun kecuali mereka.

PURPLE ROSE BAR …
        “ Apa ada masalah yang penting sehingga kita semua harus berkumpul ?’, Tanya Kyu penasaran lalu duduk disamping Young Saeng.
“ Kyu, apa orang-orang Paman Hong masih mengikuti kita ? “, Tanya Hyun Joong lebih dulu.
“ Tentu saja masih Hyung. Mereka tidak percaya padaku. Mereka yakin kita menyembunyikan Putrinya “, jawab Kyu.
“ Masalah ini semakin rumit saja “, ujar Hyung Jun menarik napas.

“ Mobil Mo Nae apa sudah kau bersihkan ? Tidak ada noda darah yang tertinggal kan ?”, Tanya Hyun Joong memastikan. Hyung Jun menggeleng yakin.
“ Aku yakin tidak ada Hyung. Aku sendiri yang membersihkannya. Aku juga melakukan perintahmu dengan meninggalkan mobilnya di depan blok rumahnya. Dan aku pastikan tidak ada seorangpun yang melihatku “, lanjut Hyung Jun.

         “ Baguslah !! Aku percaya. Terima Kasih “, ujar Hyun Joong pada kedua adiknya.
     “ Jadi ini masih masalah kecelakaan itu ?”, Tanya Young Saeng menatap ketiga temannya.
Hyun Joong mengangguk.
“ Aku ingin melindungi Mo Nae. Aku tidak tega melihatnya di penjara. Lagipula bukankah dia sudah mnebus kesalahannya dengan mnyelamatkan dan merawat Seung Jo “, ujar Hyun Joong pelan.
“ SEung Jo ?? Jadi pria itu kalian namakan Seung Jo ?”, Tanya Jung Min.

Hyun Joong mengangguk. “ Mo Nae yang memberikan namanya “.
“ Kalau begitu apa hubungan Seung Jo dengan F4 ? Kenapa tadi aku melihat mereka ada dilokasi kejadian kecelakaan ?”, Jung Min semakin penasaran.

“ MWO ?? Kau melihat F4 ? “, Tanya Kyu Jong kaget.
“ Song Woo Bin lagi ? Aku bosan selalu bertemu dengannya. Dia dan aku selalu memperebutkan proyek yang sama. Apa Seoul begitu sempit sampai harus bertemu mereka dimana-mana ?’, ujar Kyu kesal.

“ Kau pikir aku bahagia melihat mereka ?”, sergah Jung Min dengan kesal.
“ Setelah apa yang dilakukan So Yi Jung dan Song Woo Bin pada adikku, mereka berdua tidak akan kumaafkan “, seru Jung Min, matanya menyiratkan kesedihan.
“ Kudengar Song Woo Bin sudah punya tunangan ? Gadis itu mantan tunangan Gu Jun Pyo. Ha Jae kyung dari JK Group “, sahut Maknae.
“ Well, akan kubuat dia merasakan sakitnya kehilangan orang yang dia cintai “, jawab Jung Min sambil memikirkan sebuah rencana.

“ Jung Min-ah, jangan berpikir yang aneh-aneh “, ujar Hyun Joong memperingatkan. Jung Min hanya tersenyum mengacuhkan.
“ Tenang saja Hyung, aku tidak akan melibatkan kalian. Ini dendam pribadiku “, jawabnya mantap, berusaha menenangkan Hyung-nya.

       “ F4 kecuali Yoon Ji Hoo ada dilokasi kecelakaan. Menurutmu apa yang mereka lakukan disana ?’, Tanya Jung Min pada Hyun Joong, mengalihkan pembicaraan.
      “ F4 terkenal sangat sombong dan tidak berperasaan, selain terhadap teman-teman mereka sendiri di F4, orang lain bagi mereka hanyalah sampah. Sangat aneh bila melihat mereka peduli pada orang lain “, celoteh Hyung Jun bingung.

“ Mungkinkah….”, Young Saeng menggantung kalimatnya
“ Mungkinkah apa Saengie ? Jangan buat orang penasaran “, ujar Hyun Joong kesal, karena Young Saeng tidak meneruskan kalimatnya.
         “ Mungkinkah mereka mencari Yoon Ji Hoo ? Mungkinkan orang yang di tabrak Mo Nae adalah Yoon Ji Hoo dari F4 ?”, Tanya Young Saeng. Mereka berempat memandangnya spontan.
      “ MWO ??”, seru mereka berempat bersamaan.

    “ Coba bayangkan saja, untuk apa F4 ada dilokasi kejadian kecelakaan itu ? Lokasi tempat Mo Nae menabrak orang itu ? Apa yang mereka cari disana ? ditambah lagi, benar kata Jun, selain terhadap teman mereka di F4, orang lain mereka anggap sampah kan ??, jawab Young Saeng menjelaskan alibinya.

Yang lain terlihat mencerna. Jung Min mengangguk mantap. “ Masuk akal. Akan kuselidiki masalah ini, Hyung. Jangan khawatir. Tapi kalau benar pria yang di tabrak Mo nae adalah Yoon Ji Hoo dari F4, Mo Nae kemungkinan akan dalam bahaya. F4 pasti akan mengerahkan orang-orangnya untuk mencari Yoon Ji Hoo dan aku yakin mereka tidak akan melepaskan siapapun yang telah menyakiti teman mereka “, ujar Jung Min menjelaskan semua kemungkinan.
“ Kau benar Minnie-ah.. Akan kukerahkan orang-orangku untuk melindungi Mo Nae dan Seung Jo “, jawab Hyun Joong.
“ Kenapa pria itu juga ?”, Tanya Jung Min, tidak senang dengan kemungkinan Seung Jo adalah Yoon Ji Hoo.

      “ Apa kau pikir F4 akan melepaskan Mo Nae jika seandainya sesuatu yang buruk terjadi pada Ji Hoo ?? Ji Hoo yang ditabrak Mo Nae saja, aku yakin sudah membuat mereka geram, apalagi ditambah kemungkinan kita tidak merawatnya dengan baik.. Masalah ini pasti akan maju ke meja hijau. Mo Nae akan dipenjara, pertimbangkan itu. Kalau bisa, bukankah lebih baik kita gunakan cara kekeluargaan untuk menyelesaikan masalah ? “, jawab Hyun Joong dengan bijak.

     “ Benar !! Hyung benar Jung Min-ah.. Mo Nae sudah seperti adik bagi kami, kami ingin membantunya sebisa mungkin “, jawab Kyu membela hyungnya.
    “ Baiklah !! Demi Mo Nae, ku ikuti perintahmu Hyung. Dia juga sudah seperti adikku sendiri, adikku yang sudah tidak kumiliki lagi “, jawab Jung Min sedih. Hyung Jun menepuk pundaknya.
   “ Jika kecurigaan kita benar kalau dia adalah Yoon Ji Hoo, maka aku akan mencari informasi di RS SUAM.. RS itu milik Keluarga Yoon, aku seorang Dokter, kurasa akan lebih mudah mencari tau “, Young Saeng mengusulkan.
“ gomawo Saengie-ah “, ujar Hyun Joong.
Akhirnya diputuskan kalau mereka akan menyelidiki dengan cara masing-masing.

Park Jung Min, Pewaris Park Grup juga dikenal sebagai Pangeran dari Dunia Bawah alias Mafia yang ditakuti, tidak sulit baginya mencari tau masalah ini, mengingat dia memiliki banyak Koneksi yang kuat dan mata-mata yang tersebar dimana-mana. Memiliki Park Jung Min sebagai Pendukung Kim Enterprise adalah keuntungan bagi Hyun Joong. Dengan bantuan Jung Min lah, Hyun Joong memperoleh semua informasi tentang Rival Bisnisnya yang dapat di gunakannya untuk menghancurkan pesaingnya tersebut.  Park Jung Min juga adalah seorang Pengacara handal, tidak ada kasus hukum yang tidak di menangkannya. Dia jugalah yang selalu memenangkan masalah hukum untuk Kim Enterprise.

     Kim Hyun Joong, Pewaris Kerajaan Bisnis Kim Enterprise adalah Pangeran Tampan yang Dingin dan Gila Kerja, dia tidak tertarik pada wanita dan hanya menyukai pekerjaan. Dia akan melakukan apa saja untuk menyukseskan pekerjaannya. Tidak sedikit Perusahaan yang hancur di tangannya. Bila dibandingkan dengan Pewaris Grup Shinhwa, Gu Jun Pyo, Jun Pyo tidak ada apa-apanya. Karena Jun Pyo tidak pernah tau rasanya memulai sesuatu dari bawah, dia sudah langsung menikmati jerih payah orang tuanya, tapi Para Pangeran Kim Enterprise Tidak.. Kim Hyun Joong dan adik-adiknya, Kim Kyu Jong dan Kim Hyung Jun harus memulai dari bawah, itu sebabnya mereka lebih manusiawi terhadap para Karyawan dan masyarakat miskin dibanding Grup Shinhwa.

     Memiliki Heo Young Saeng dari Heo Corporation juga memberikan keuntungan tersendiri bagi mereka. Heo Young Saeng yang seorang dokter, keluarganya memiliki banyak sekali RS yang tersebar di seluruh Korea Selatan. Selain RS, Heo Corporation juga memiliki Yayasan Sosial, sekolah, Galeri Seni dan RS Specialis. Sama seperti latar belakang keluarga Yoon Ji Hoo yang juga memilki RS, Yayasan Sosial Suam Dan Galeri Seni, keluarga mereka sama-sama bergerak di bidang kesehatan dan pelayanan masyarakat dibandingkan sekedar mencari keuntungan. Dengan membuka Aliansi dengan Heo Corporation, Kim Enterprise menarik simpati public dengan menunjukkan bahwa perusahaan mereka juga peduli pada masyarakat.

   Dengan dukungan orang-orang hebat seperti itu, tidak heran jika Kim Enterprise berkembang sangat pesat. Haeshin grup juga beraliansi dengan mereka, membuat Kim Enterprise semakin Kuat.

                                       *****************************************************

VILLA KIM HYUN JOONG …
Baek Seung Jo aka Yoon Ji Hoo membuka matanya, dia melihat seorang gadis cantik sekali sedang tertidur disampingnya.
“ MO Nae-ah, kau seperti ini lagi. Ayo bangun. Aku tidak mau kau sakit “, bisiknya pada Mo Nae seraya membelai rambutnya. Tapi Mo Nae tetap tertidur pulas. Seung Jo tersenyum, dia tidak tega membangunkan gadis mungil itu. Perlahan dia bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan kesamping tempat tidurnya lalu menggendong MO Nae perlahan.

     Dia membaringkan gadis itu di tempat tidurnya dan menyelimutinya. Kemudian duduk disampingnya sambil mengamati wajahnya. Tiba-tiba dia tersenyum “ Mo Nae-ah, kenapa aku tidak bisa membencimu ? Bukankah kau yang telah menabrakku ? kau yang membuatku kehilangan ingatan.. kau yang membuatku terpisah dari keluargaku.. Tapi kenapa aku tidak bisa membencimu ? kenapa semakin lama aku semakin merasa kaulah yang sanggup mengisi kekosongan hatiku ? Apa artinya kau bagiku ? Perasaan apa ini ? Kenapa setiap kali bersamamu aku merasakan kehangatan di dalam hati ?”, bisik Seung Jo aka Ji Hoo sambil menyentuh dadanya dan sebelah tangannya yang lain membelai wajah gadis itu.

     “ Apakah ini cinta ? Beginikah rasanya cinta ? Apa mungkin aku jatuh cinta pada orang yang telah menabrakku ?’, batin Seung Jo, tanpa sadar wajahnya semakin mendekati wajah gadis itu lalu menciumnya lembut.. Seung Jo menikmati ciuman itu, rasanya seperti ada kupu-kupu yang beterbangan di dalam perutnya. Dia ingin terus menciumnya tapi tiba-tiba dia tersadar.

      “ Tapi aku tidak tau siapa diriku. Bagaimana jika seandainya aku sudah punya kekasih, tunangan atau bahkan Istri dan anak ?? Aku tidak ingin Mo Nae menderita karena keegoisanku. Juga bagaimana jika seandainya, Mo Nae juga memilki seseorang yang dicintainya ?? Kekasih, tunangan atau bahkan Suami ?”, pikir Seung Jo dengan hati sakit.

      “ Kendalikan dirimu, Baek Seung Jo !!!”, perintahnya pada dirinya sendiri lalu perlahan melepaskan bibirnya dari bibir Mo Nae. “ Bibir itu.. Kenapa aku merindukannya lagi ?’, bisiknya sedih. “ MO Nae, bolehkah aku mencintaimu ?”, batin Seung Jo sambil perlahan berbaring di atas ranjang, tidur disamping Mo Nae lalu memeluknya erat. “ Untuk malam ini, kumohon ijinkan aku “, batinnya lagi lalu mencium bibir Mo Nae lagi dan tidur disampingnya.

KIM ENTERPRISE …
          “ Akhirnya kau kembali juga Hyun Joong “, Tanya seorang Pria tua dengan sinis.
          “ Paman Hong “, Hyun Joong terkejut, tapi dia berpura-pura tenang Lalu mempersilakan Pamannya duduk. Hong Tae Ra, Putri pertamanya juga ikut.
       “ Jika aku Tanya dimana Putriku, kau pasti menjawab tidak tau kan ?’, sindir Tuan Hong terus terang. Hyun Joong menelan ludah, dia sangat gugup karena tidak menyangka akan bertemu dengannya hari ini.
“ Ayah, bagaimana jika dia memang tidak tau ?”, Tae Ra mencoba membela.
          “ Jangan membelanya, Tae Ra “, sentak Tuan Hong pada Putrinya.
“ Untuk apa ayah memaksa Mo Nae pulang jika hanya untuk menyakitinya ?”, balas Tae Ra dengan berani.
“ KAU…”, ayahnya terkejut melihat keberanian Putrinya.

      “ Apa aku saja tidak cukup Ayah ? Kenapa harus membuat Mo Nae bernasib sama sepertiku ?’, lanjut Tae Ra.
“ Apa maksudnya Noona ?’, Tanya Hyun Joong tidak mengerti.
“ Mo Nae melarikan diri dari rumah karena tidak mau di paksa menikah “, jawab Tae Ra, langsung tepat sasaran.
          “ MWO ?? Perjodohan.. Sama sepertimu dulu, Noona ?’, Tanya Hyun Joong pnsaran. Tae Ra mengangguk.
“ Tapi.. dengan siapa ?”, Hyun Joong merasa hatinya mendadak sakit saat mendengar Mo Nae akan di jodohkan.
     Tiba-tiba pintu kantornya terbuka dan seorang Pria masuk tanpa permisi, dibelakangnya Sekretaris Hyun Joong mengikutinya.
“ Maaf Tuan, saya sudah mencegahnya “, ujar Sekretarisnya.
          Hyun Joong mengangguk “ Tidak apa-apa !! Keluarlah !!”, perintah Hyun Joong pada Sekretarisnya.
          “ Siapa kau ??”, Tanya Tae Ra bingung.
        “ AKU TUNANGAN HONG MO NAE !!!!”, jawabnya lantang sambil melirik Tuan Hong.
          “ HYUNG !!!!”, Hyun Joong terduduk lemas di kursinya, wajahnya mendadak pucat.

TO BE CONTINUED …….

10 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Eonn,kpan nih dilanjutin FFnya

    BalasHapus
  3. trma kasih ud berkunjung saeng,, tar klo ud dshare, eon kasih tw kok.. tng aj xixixi.. uda penasaran ya ??? *lirik susi*

    BalasHapus
  4. eonn,,, aku dah liat blognya,,, hope this is the first thing that can make ur dream comes true,,,, the way that can make u show ur passion to the world, i always support u, no matter what ^^ 화이팅 !!! ╭(′▽‵)╭(′▽‵)╭(′▽‵)╯ GO!

    BalasHapus
  5. @Susi Lestari : gomawo saeng,, msh Newbie kok, msh blm tw apa2 hehe ^.^ *hug Susi*
    @Rhenkyu : yeah, I HOPE SO... AMIEN !!! Thank For Always support Me,, Gomawo saeng ^.^
    * hug Iren *

    BalasHapus
  6. Jie, akyu tinggalkn jejak. . keren jie blog.a . . keep fighting iia !! Dont Give Up No Matter What^^
    _ Veli _

    BalasHapus
  7. jie2 dah aq tmbah di akum googleku hehehe

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. @Baby Vhie : chapter 4-6 ada, di bln SEPTEMBER.. chapter 7-9 yg gak ada..

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Native Ads