First, CONGRATULATION for LEE YONG DAE/Yoo Yeon Seong for BEATING Ahsan/Hendra, the number 1 seed in the world and goes to FINAL Hoongkong Open 2013.. Well, sepertinya RODA memang SUDAH BERPUTAR.. Dulu, saat LEE YONG DAE masih berpasangan dengan KO SUNG HYUN dan berstatus NO 1 DUNIA sementara Ahsan/Hendra masih berstatus sebagai NON UNGGULAN, pasangan Yong Dae/Sung Hyun selalu kalah bila berhadapan dengan mereka, skor terakhir kekalahan Yong Dae/Sung Hyun dari Ahsan/Hendra adalah 0-3..
Tapi sekarang, KEADAAN seakan BERBALIK !!! Ahsan/Hendra yang berstatus sebagai No 1 DUNIA justru SELALU KALAH saat berhadapan dengan LEE YONG DAE dengan pasangan barunya, YOO YEON SEONG yang sekarang masih berstatus NON UNGGULAN !! Skor KEKALAHAN AHSAN/HENDRA dari pasangan Korea ini adalah 0-3..
Hahaha,, sepertinya
The Golden Boy, LEE YONG DAE memang BERNIAT MEMBALAS DENDAM, 3 kali dia
dikalahkan saat masih berpasangan dengan Ko Sung Hyun dan sekarang LEE YONG DAE
sepertinya TIDAK INGIN SEJARAH TERULANG dengan pasangan barunya. YONG DAE SUKSES
MEMBALAS 3 KEKALAHAN BERUNTUN yang dulu pernah dideritanya dan MEMBAYARNYA
IMPAS dengan 3 KEMENANGAN BERUNTUN dalam 2 bulan terakhir ini..
GREAT JOB, boy !!! Pepatah mengatakan “KEMARAHAN ADALAH MOTIVASI YANG PALING EFEKTIF
DIBANDINGKAN DENGAN KESEDIHAN”.. Saya bahkan bisa membayangkan Ko
Sung Hyun tersenyum puas dari kursi penonton saat melihat Lee Yong Dae BERHASIL
MEMBALASKAN DENDAMNYA..
Well, walau sekarang Ahsan/Hendra masih berstatus sebagai
No 1 DUNIA tapi jika mereka tidak hati-hati, HANYA TINGGAL MENUNGGU WAKTU
hingga LEE
YONG DAE MEREBUT KEMBALI “TAHTA”-NYA yang sekarang telah dirampas
dari tangannya oleh pasangan Indonesia ini. Harus diakui, Lee Yong Dae selalu
berhasil membawa pasangannya menjadi No 1 DUNIA.. Sebut saja LEE HYO JUNG
yang bersama Lee Yong Dae pernah menjadi No 1 DUNIA sebelum akhirnya Hyo Jung
pensiun, lalu JUNG
JAE SUNG yang juga pernah menjadi GANDA TERKUAT DAN NO 1 DUNIA
bersama Lee Yong Dae sebelum Jae Sung juga pensiun, kemudian KO SUNG HYUN
yang pernah menjadi NO 1 DUNIA bersama Lee Yong Dae, sebelum akhirnya mereka
terpaksa harus dipisah karena performa yang terus menurun. Tidak menutup
kemungkinan, Lee Yong Dae juga mampu membawa pasangan barunya, Yoo Yeon Seong
ke “TAHTA NO 1 DUNIA” yang sebelumnya di dudukinya bersama Ko Sung Hyun, dan
akhirnya dirampas oleh Ahsan/Hendra.. Saya sendiri adalah Fans Lee Yong Dae,
dan saya berharap DIA BISA KEMBALI menjadi NO 1 DUNIA, amin...
For Hongkong Open 2013, kau menang atau tidak, Yong Dae,
itu bukan masalah besar.. Yang penting dendammu sudah terbalas tuntas kan ??
Kalaupun SEANDAINYA KALAH, kalah di final adalah kalah terhormat.. KEEP
FIGHTING, YONG YONG !!! FOREVER, YOU ARE MY FAVORITE !!!
“Lee Yong
Dae/Yoo Yeon Seong KEMBALI MENAKLUKKAN Sang JUARA DUNIA”
Ambisi Hendra/Ahsan Kembali Dimentahkan Pasangan Korea
Solopos.com,
HONG KONG – Keinginan pasangan juara dunia ganda putra,
Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan, mengalahkan pasangan baru Korea Selatan, Lee
Yong Dae/Yoo Yeon Seong, kembali menemui kegagalan. Kali ini kekalahan diterima
ganda putra Indonesia itu di babak semifinal Hong Kong Open Super Series 2013.
Dilansir
bwf.tournamentsoftware.com,
perlawanan Hendra/Ahsan lagi-lagi dimentahkan Lee/Yoo, dalam dua game langsung.
Hendra/Ahsan takluk dengan skor 20-22, 20-22 di Hong Kong Coliseum, Kowloon,
Sabtu (23/11/2013) malam WIB.
Kekalahan
ini menjadi yang ketiga kali berturut-turut diterima Hendra/Ahsan atas pasangan
Korea itu selama musim ini. Kekalahan pertama diterima pasangan ganda putra
nomor satu dunia itu di babak final Denmark Open 2013, 20 Oktober lalu. Saat
itu Hendra/Ahsan, menyerah dua game langsung, 19-21, 16-21.
Dengan
kekalahan ini ambisi Indonesia menggondol gelar juara di nomor ganda putra juga
pupus. Selain Hendra/Ahsan, tak ada lagi wakil Indonesia di nomor ganda putra
yang mampu bertahan hingga semifinal.
Babak
final ganda putra di Hong Kong Open Super Series ini akan mempertemukan dua
wakil dari Korea, yakni Lee/Yoon melawan unggulan keempat, Kim Ki Jung/Kim Sa
Rang, yang pada laga sebelumnya mengalahkan pasangan Chris Adcock/Andrew Ellis,
21-13, 21-14.
Lagi, Ahsan/ Hendra Takluk oleh Ganda Korea
Tampaknya Ganda Putera Bulu tangkis kebanggan Indonesia, Hendra Setiawan/Muhammad
Ahsan harus legowo menerima kekalahan atas pertandingan melawan ganda putera
Korea Selatan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Pasalnya Ahsan/Hendra dipaksa untuk
menyerah pada pertandingan semifinal Hong Kong Open Super Series 2013
(23/11/2013) tadi malam 22.00 WIB. Ganda putera nomor satu dunia ini menyerah
dengan skor akhir 20-22, 20-22.
Duel ini termasuk yang paling saya tunggu-tunggu. Bagaimana tidak? Pasangan
ganda putera Korea yang baru disatukan ini merupakan musuh bebuyutan
Ahsan/Hendra. Musim ini saja keduanya telah bertemu sebanyak 3 kali. Dan Lee/Yo
berhasil memenangkan semua pertandingan. Dua pertandingan sebelumnya di babak
final Denmark Open 2013 bulan oktober lalu dan yang masih hangat diingatan
adalah pada China Open Super Series Premier 2013 minggu lalu. Hasil ini sedikit
mengecewakan jika membandingkan keduanya dari ranking bwf.
Jika dilihat dari alur pertandingan, sebenarnya Ahsan/Hendra termasuk menguasai
permainan. Terbukti dengan keunggulan poin mereka pada menit-menit awal. Teknis
bermain keduanya juga sangat baik ditunjang dengan stamina yang prima. Maka
tidak mengherankan jika poin demi pon diraih Ahsan/Hendra mengungguli Lee/Yo.
Di babak pertama dan kedua Ahsan/Hendra selalu yang pertama mendapat poin 20.
Anehnya poin ini seperti berhenti di angka 20. Memang sepertinya mereka terlalu
terburu-buru menyelesaikan babak demi babak sehingga menimbulkan kesalahan
sendiri. Beberapa kali bola yang mereka balikkan jatuh melewati arena dan
bahkan banyak bola mati di net yang tidak berhasil dikembalikan. Agaknya
Ahsan/Hendra ‘geram’ ingin cepat mengalahkan musuh bebuyutannya ini.
Pasangan baru korea selatan ini memang sedikit mengejutkan. Sebelumnya Lee
Yong Dae berpasangan dengan Ko Sung Hyun dan bahkan masih tercatat di http://bwf.tournamentsoftware.com
rankingnya tepat di bawah Ahsan/Hendra. Uniknya lagi sebelum berada di posisi
wahid saat ini, Ahsan/Hendra selalu memenangkan pertandingan saat melawan
pasangan Ko/Lee yang saat itu rangkingnya jauh di atas Ahsan/ Hendra.
Masih jelas terasa euphoria ketangguhan pasangan ini saat menumbangkan
Ko/Lee di Indonesia Open dua babak langsung. Namun saat dari segi ranking
dibalikkan, justru Ahsan/Hendra tumbang dengan pasangan baru Korea.
Walaupun demikian Ahsan/Hendra tentunya telah bermain dengan baik dan
membanggakan Indonesia. Mungkin perlu sedikit kesabaran dalam bermain di match
lainnya yang akan datang. Sekedar informasi tunggal Putera Indonesia, Sony Dwi
Kuncoro juga melenggang ke final setelah mengalahkan rekan sesame Indonesia
Tommy Sugiarto di semifinal. Sony akan berhadapan dengan tunggal putera nomor 1
dunia, Lee Chong Wei. Sony menjadi satu-satunya wakil Indonesia di Final
Hongkong Open Superseries ini. Semoga dapat memberikan satu gelar buat
Indonesia. Mari kita doakan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar